Peran Motivasi Kerja terhadap Kinerja Guru di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Watampone

No image available for this title
Skripsi ini membahas tentang peran motivasi kerja terhadap kinerja guru di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Watampone. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motivasi kerja guru dan kontribusi motivasi kerja terhadap kinerja guru di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Watampone.rnUntuk memperoleh data dari masalah tersebut, penulis menggunakan metode penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan teknik, yaitu observasi, wawancara (interview), dan dokumentasi. Data yang diperoleh diolah dengan metode kualitatif untuk mendeskripsikan penelitian tentang peran motivasi kerja terhadap kinerja guru di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Watampone. Dalam menganalisis data, penulis menggunakan analisis deskriptif kualitatif yaitu dengan reduksi data, penyajian data, triangulasi dan penarikan kesimpulan.rnHasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi kerja guru di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Watampone dapat dikatakan sudah baik dan tinggi, baik mengenai motivasi intrinsik maupun motivasi ekstrinsik. Hal ini dilihat dari hasil wawancara yang menunjukkan bahwa semua indikator dari beberapa dimensi motivasi kerja telah terjabarkan dengan baik. Motivasi kerja guru telah memiliki kontribusi ataupun sumbangsih terhadap kinerja guru. Hal ini dilihat dari hasil wawancara yang menunjukkan bahwa kemampuan para guru di MAN 2 Watampone dalam melaksanakan semua kompetensinya, baik itu pedagogik, profesional, kepribadian, dan sosial dapat dikategorikan sudah bagus. Semakin tinggi motivasi kerja akan semakin memberikan kontribusi ataupun sumbangsih terhadap kinerja guru di MAN 2 Watampone. Meskipun masih terdapat beberapa hambatan dan tantangan yang dihadapi guru dalam peningkatan kinerjanya, seperti kurangnya sarana dan prasarana, pemanfaatan IT yang belum maksimal serta kurangnya kemampuan dalam membangun lingkungan sosial yang kondusif. Akan tetapi, guru di MAN 2 Watampone selalu berusaha untuk mengatasi dan mengantisipasi hambatan dan tantangan tersebut dengan selalu meningkatkan motivasi kerjanya.rnA.Simpulan rnBerdasarkan uraian pada bab pembahasan maka penulis dapat mengemukakan simpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan yaitu:rn1.Motivasi kerja guru di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Watampone dapat dikatakan sudah baik dan tinggi, baik itu motivasi intrinsik maupun motivasi ekstrinsik. Hal ini dikarenakan semua indikator dari setiap dimensi masing-masing telah berjalan dengan baik. Dalam hal ini guru melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, melaksanakan tugas dengan target yang jelas, memiliki tujuan yang jelas dan menantang, memiliki perasaan senang dalam melaksanakan pekerjaannya, selalu berusaha untuk mengungguli orang lain, serta mengutamakan prestasi dari apa yang dikerjakan (prestasi yang dimaksud lebih ditekankan pada kemampuan guru dalam meningkatkan prestasi belajar siswa).rn2.Motivasi kerja guru di MAN 2 Watampone memiliki kontribusi ataupun sumbangsih terhadap kinerja guru. Hal ini dilandasi dengan melihat dari hasil wawancara yang menunjukkan bahwa kemampuan para guru di MAN 2 Watampone dalam menerapkan seluruh kompetensi yang dimilikinya, baik kompetensi pedagogik, kompetensi profesional, kompetensi kepribadian, maupun kompetensi sosial, dapat dikatakan sudah bagus. Sehingga semakin bagus, baik, dan tinggi motivasi kerja yang dimiliki oleh guru akan semakin memberikan kontribusi ataupun sumbangsi terhadap kinerjanya. Meskipun masih terdapat beberapa hambatan dan tantangan yang dihadapin oleh para guru dalam peningkatan kinerjanya, seperti kurangnya sarana dan prasarana, pemanfaatan IT yang belum maksimal serta kurangnya kemampuan dalam membangun lingkungan sosial yang kondusif. Akan tetapi, guru di MAN 2 Bone selalu berusaha untuk mengatasi dan mengantisipasi hambatan dan tantangan tersebut dengan selalu meningkatkan motivasi kerjanya.rnB.Implikasi rnSetelah penulis menguraikan simpulan tersebut, maka di bawah ini dikemukakan implikasi penelitian yang berisikan saran-saran. Adapun saran-saran penulis dalam pembahasan skripsi ini adalah sebagai berikut:rn1.Kepada kepala madrasah sebagai motivator, hendaknya mengembangkan strategi yang tepat agar dapat membangkitkan motivasi para guru dalam melaksanakan berbagai tugas, peran, dan fungsinya. Motivasi tersebut dapat ditumbuhkan melalui suasana kerja, kedisiplinan, keteladanan, dorongan dan penghargaan secara efektif. Dengan demikian, jika hal tersebut dilakukan secara berkesinambungan, akan meningkatkan kualitas kerja guru. rn2.Kepada guru-guru di MAN 2 Watampone agar selalu mengembangkan kemampuannya dalam menghasilkan kinerja yang optimal melalui motivasi kerja yang dimilikinya. Dengan motivasi kerja yang dimiliki, guru diharapkan dapat menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab sehingga dapat menghasilkan kinerja yang baik. rnrnrnrn
Ketersediaan
ST20170012Tersedia
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

-

Penerbit

STAIN Watampone : Watampone.,

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

NONE

Informasi Detil
Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain

Advanced Search

Gak perlu repot seting ini itu GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet Karena pesan web di Desawarna.com Siap : 085740069967

Pilih Bahasa

Gratis Mengonlinekan SLiMS

Gak perlu repot seting ini itu buat mengonlinekan SLiMS.
GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet
Karena pesan web di Desawarna.com
Kontak WhatsApp :

Siap : 085740069967

Template Perpustakaan Desawarna

Kami berharap Template SLiMS ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai template SLiMS bagi semua SLiMerS, serta mampu memberikan dukungan dalam pencapaian tujuan pengembangan perpustakaan dan kearsipan.. Aamiin

Top