Strategi Pengembangan Produk Pabrik Mie Gunung Agung Dalam Meningkatkan Volume Penjualan
Kiki Damayanti/01 14 3173 - Personal Name
Penelitian ini membahas mengenai strategi pengembangan produk pabrik mie
Gunung Agung dalam meningkatkan volume penjualan, hal ini ditujukan untuk
memperluas pemasaran produk yang ada pada saat ini, karena itu penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui (1) apa kendala yang dihadapi dalam pengembangan
produk mie gunung agung. (2) Untuk mengetahui stategi pengembangan produk mie
Gunung Agung jika dilihat dari analisis SWOT. Berdasarkan tujuan penelitian di atas,
maka jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian menggunakan metode Field
research (lapangan) dengan melakukan observasi, wawancara, dan dokumentasi,
kemudian dilakukan pengelolahan data mentah untuk mendeskripsikan penelitian
tentang strategi pengembangan produk pabrik mie Gunung Agung dalam
meningkatkan volume penjualan. Hasil penelitian menjukkan kendala-kendala yang
dihadapi usaha pabrik mie Gunung Agung melalui analisis internal dan eksternal
ditemukan kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman usaha pabrik mie Gunung
Agung. Strategi pengembangan produk yang menggunakan matriks SWOT yang
menggambarkan secara hasil analisis SWOT. Matriks SWOT memeberikan
kemungkinan alternative strategi yang dapat dikembangkan oleh pabrik mie Gunung
Agung yaitu Menjaga dan meningkatkan kualitas produk, Meningkatkan pelayanan
kepada komsumen, Mengoptimalkan promosi, Memperluas pasar dan distribusi
produk, Meningkatkan kualitas SDM, Meningkatkan hubungan baik antara karyawan
dengan pemilik perusahaan, dan melakukan pembaharuan mesin-mesin produksi.
xix
Dalam hal ini dapat dijadikan sebagai tuntunan dalam melakukan strategi
strategi pengembangan produk pabrik mie Gunung Agung dalam meningkatkan
volume penjualan
A. Simpulan
Berdasarkan uraian penjelasan pada pembahasan penelitian ini, maka
dapat disimpulkan bahwa:
1. Strategi yang dilakukan Gunung Agung dalam pengembangan produk
yaitu:
a. Modifikasi produk
b. Menciptakan produk baru
c. Diversifikasi produk
2. Dengan diluncurkannya produk baru ternyata mempunyai peran yang
besar dalam meningkatkan volume penjualan. Hal ini dapat dilihat dari
kekuatan hubungan antara pengembangan produk yang dilakukan
perusahaan dalam menciptakan produk baru dan dengan penjualan yang
diperoleh. Beberapa faktor yang mendorong Pabrik mie Gunung Agung
untuk melakukan pengembangan produk yaitu:
a. Kenaikan omzet perusahaan
b. Adanya keinginan menambah karyawan
c. Perusahaan ingin berkembang
B. Saran
Berdasarkan simpulan di atas, maka penulis memberikan saran kepada
pemilik usaha pabrik mie Gunung Agung yaitu :
1. pabrik mie gunung agung agar mecapai keberhasilan produk baru yang
diterima di pasar hendaknya diikuti dengan meningkatnya kuantitas
produk, Perusahaan selalu memantau dan mengikuti perkembangan selera
konsumen atau keluhan para pelanggan berkaitan dengan produk yang
dihasilkan, Miulan sebaiknya melakukan pengawasan secara intensif
dibagian produksi agar tidak terjadi keterlambatan produksi dan
meningkatkan quality control, Gunung Agung sebaiknya melakukan
pengawasan secara intensif dibagian produksi agar tidak terjadi
keterlambatan produksi dan meningkatkan quality control, Berkaitan
dengan produk baru, perusahaan diharapkan mampu untuk
memaksimalkan promosi. Hal ini penting sebab penjualan produk baru
masih mungkin dapat ditingkatkan, dan Perusahaan selalu aktif mengikuti
perkembangan pasar.
2. Dalam upaya meningkatkan volume penjualan tidak hanya melakukan
pengembangan produk saja, melainkan juga memerlukan faktor promosi
yang selalu ditingkatkan. Keterlibatan promosi itu sangat penting dalam
meningkatkan pengembangan produk, tanpa adanya promosi maka suatu
produk tidak akan laku di pasaran. Penulis menyadari masih banyak
kekurangan yang ada pada penulisan skripsi ini, sehingga perlu adanya
penelitian tentang peranan promosi dalam meningkatkan volume
penjualan guna menyempurnakan penelitian yang selanjutnya.
Gunung Agung dalam meningkatkan volume penjualan, hal ini ditujukan untuk
memperluas pemasaran produk yang ada pada saat ini, karena itu penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui (1) apa kendala yang dihadapi dalam pengembangan
produk mie gunung agung. (2) Untuk mengetahui stategi pengembangan produk mie
Gunung Agung jika dilihat dari analisis SWOT. Berdasarkan tujuan penelitian di atas,
maka jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian menggunakan metode Field
research (lapangan) dengan melakukan observasi, wawancara, dan dokumentasi,
kemudian dilakukan pengelolahan data mentah untuk mendeskripsikan penelitian
tentang strategi pengembangan produk pabrik mie Gunung Agung dalam
meningkatkan volume penjualan. Hasil penelitian menjukkan kendala-kendala yang
dihadapi usaha pabrik mie Gunung Agung melalui analisis internal dan eksternal
ditemukan kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman usaha pabrik mie Gunung
Agung. Strategi pengembangan produk yang menggunakan matriks SWOT yang
menggambarkan secara hasil analisis SWOT. Matriks SWOT memeberikan
kemungkinan alternative strategi yang dapat dikembangkan oleh pabrik mie Gunung
Agung yaitu Menjaga dan meningkatkan kualitas produk, Meningkatkan pelayanan
kepada komsumen, Mengoptimalkan promosi, Memperluas pasar dan distribusi
produk, Meningkatkan kualitas SDM, Meningkatkan hubungan baik antara karyawan
dengan pemilik perusahaan, dan melakukan pembaharuan mesin-mesin produksi.
xix
Dalam hal ini dapat dijadikan sebagai tuntunan dalam melakukan strategi
strategi pengembangan produk pabrik mie Gunung Agung dalam meningkatkan
volume penjualan
A. Simpulan
Berdasarkan uraian penjelasan pada pembahasan penelitian ini, maka
dapat disimpulkan bahwa:
1. Strategi yang dilakukan Gunung Agung dalam pengembangan produk
yaitu:
a. Modifikasi produk
b. Menciptakan produk baru
c. Diversifikasi produk
2. Dengan diluncurkannya produk baru ternyata mempunyai peran yang
besar dalam meningkatkan volume penjualan. Hal ini dapat dilihat dari
kekuatan hubungan antara pengembangan produk yang dilakukan
perusahaan dalam menciptakan produk baru dan dengan penjualan yang
diperoleh. Beberapa faktor yang mendorong Pabrik mie Gunung Agung
untuk melakukan pengembangan produk yaitu:
a. Kenaikan omzet perusahaan
b. Adanya keinginan menambah karyawan
c. Perusahaan ingin berkembang
B. Saran
Berdasarkan simpulan di atas, maka penulis memberikan saran kepada
pemilik usaha pabrik mie Gunung Agung yaitu :
1. pabrik mie gunung agung agar mecapai keberhasilan produk baru yang
diterima di pasar hendaknya diikuti dengan meningkatnya kuantitas
produk, Perusahaan selalu memantau dan mengikuti perkembangan selera
konsumen atau keluhan para pelanggan berkaitan dengan produk yang
dihasilkan, Miulan sebaiknya melakukan pengawasan secara intensif
dibagian produksi agar tidak terjadi keterlambatan produksi dan
meningkatkan quality control, Gunung Agung sebaiknya melakukan
pengawasan secara intensif dibagian produksi agar tidak terjadi
keterlambatan produksi dan meningkatkan quality control, Berkaitan
dengan produk baru, perusahaan diharapkan mampu untuk
memaksimalkan promosi. Hal ini penting sebab penjualan produk baru
masih mungkin dapat ditingkatkan, dan Perusahaan selalu aktif mengikuti
perkembangan pasar.
2. Dalam upaya meningkatkan volume penjualan tidak hanya melakukan
pengembangan produk saja, melainkan juga memerlukan faktor promosi
yang selalu ditingkatkan. Keterlibatan promosi itu sangat penting dalam
meningkatkan pengembangan produk, tanpa adanya promosi maka suatu
produk tidak akan laku di pasaran. Penulis menyadari masih banyak
kekurangan yang ada pada penulisan skripsi ini, sehingga perlu adanya
penelitian tentang peranan promosi dalam meningkatkan volume
penjualan guna menyempurnakan penelitian yang selanjutnya.
Ketersediaan
| SFEBI20190213 | 213/2019 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
213/2019
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2019
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi FEBI
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
