Analisis Pengembangan Usaha Agrobisnis Karet Di Desa Allu Tomatto Kecamatan Ujung Loe Kabupaten Bulukumba Dalam Meningkatkan Pendapatan Masyarakat
Irfiana/01.14.3.152 - Personal Name
Skripsi ini membahas mengenai “Analisis Pengembangan Usaha Agrobisnis
Karet Di Desa Allu Tomatto Kecamatan Ujung Loe Kabupaten Bulukumba Dalam
Meningkatkan Pendapatan Masyarakat”. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis
pengembangan usaha agrobisnis karet yang dilakukan oleh masyarakat Desa Allu
Tomatto Kecamatan Ujung Loe Kabupaten Bulukumba..
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan dengan
menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian ini menggunakan metode observasi,
wawancara dan dokumentasi dalam mengumpulkan data yang diperlukan. Data yang
telah terkumpul kemudian diolah dengan menggunakan teknik reduksi data (data
reduction), penyajian data(data display) dan penarikan kesimpulan (conclution
drawing/verification).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan usaha agrobisnis dilakukan
dengan perluasan lahan perkebunan karet dengan membuka lahan baru dan juga
melakukan kerja sama dengan baik dengan PT. Londom Sumatera Indonesia dalam
bentuk plasma, dimana lahan yang digunakan merupakan lahan masyarakat dalam hal
ini petani karet dan kemudian hasilnya dibeli oleh perusahaan PT. Londom Sumatera.
Pengembangan karet di Desa Allu Tomatto memiliki perencanaan secara tepat yang
dapat memberikan hasil produksi yang tinggi dan tingkat keuntungan yang memadai
seperti penggunaan bibit unggul, pengelolahan tanah yang baik, pemupukan secara
tepat waktu, pemeliharaan dengan membersihkan area bawah pohon karet dan waktu
penyadapan.
Kemudian dengan adanya pengembangan usaha agrobisnis karet ini mampu
meningkatkan perekonomian keluarga petani, baik pemilik kebun karet maupun yang
bekerja pada perkebunan karet. Hal ini disebabkan dengan meningkatnya hasil
sadapan yang juga meningkatkan pendapatan petani karet.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan di atas, maka dapat ditarik kesimpulan
sebagai berikut:
a. Pengembangan usaha agrobisnis dilakukan dengan perluasan lahan
perkebunan karet dengan membuka lahan baru dan juga melakukan kerja
sama dengan baik dengan PT. London Sumatera Indonesia dalam bentuk
plasma, dimana lahan yang digunakan merupakan lahan masyarakat dalam hal
ini petani karet dan kemudian hasilnya dibeli oleh perusahaan PT. London
Sumatera. Pengembangan karet di Desa Allu Tomatto Kecamatan Ujung Loe
Kabupaten Bulukumba memiliki perencanaan secara tepat yang dapat
memberikan hasil produksi yang tinggi dan tingkat keuntungan yang memadai
seperti penggunaan bibit unggul, pengelolahan tanah yang baik, pemupukan
secara tepat waktu, pemeliharaan dengan membersihkan area bawah pohon
karet dan waktu penyadapan.
b. Dengan adanya pengembangan usaha agrobisnis karet ini mampu
meningkatkan perekonomian keluarga petani, baik pemilik kebun karet
maupun yang bekerja pada perkebunan karet. Hal ini disebabkan dengan
meningkatnya hasil sadapan yang juga meningkatkan pendapatan petani karet.
B. Saran
Dengan adanya uraian-uraian di atas, maka penulis dapat memeberikan saran-
saran untuk dijadikan bahan pertimbangan:
a. Petani karet di Desa Allu Tomatto Kecamatan Ujung Loe Kabupaten
Bulukumba tetap melakukan kerjasama dengan pihak PT. London Sumatera
dan para petani dapat menjaga kualitas karet sehingga tidak menurunkan
harga karet. Hal ini bukan saja berguna untuk meningkatkan produksi dan
produktivitas petani tapi juga bermanfaat bagi peningkatan pendapatan buruh
tani yang sebagian besarnya bekerja pada perkebunan karet.
b. Kemampuan petani dalam merespon perkembangan teknologi dan beradaptasi
dengan kemajuan pembangunan perkonomian yang ada perlu ditingkatkan
untuk mempermudah segala aktivitas yang berhubungan dengan perkebunan
karet.
Karet Di Desa Allu Tomatto Kecamatan Ujung Loe Kabupaten Bulukumba Dalam
Meningkatkan Pendapatan Masyarakat”. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis
pengembangan usaha agrobisnis karet yang dilakukan oleh masyarakat Desa Allu
Tomatto Kecamatan Ujung Loe Kabupaten Bulukumba..
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan dengan
menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian ini menggunakan metode observasi,
wawancara dan dokumentasi dalam mengumpulkan data yang diperlukan. Data yang
telah terkumpul kemudian diolah dengan menggunakan teknik reduksi data (data
reduction), penyajian data(data display) dan penarikan kesimpulan (conclution
drawing/verification).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan usaha agrobisnis dilakukan
dengan perluasan lahan perkebunan karet dengan membuka lahan baru dan juga
melakukan kerja sama dengan baik dengan PT. Londom Sumatera Indonesia dalam
bentuk plasma, dimana lahan yang digunakan merupakan lahan masyarakat dalam hal
ini petani karet dan kemudian hasilnya dibeli oleh perusahaan PT. Londom Sumatera.
Pengembangan karet di Desa Allu Tomatto memiliki perencanaan secara tepat yang
dapat memberikan hasil produksi yang tinggi dan tingkat keuntungan yang memadai
seperti penggunaan bibit unggul, pengelolahan tanah yang baik, pemupukan secara
tepat waktu, pemeliharaan dengan membersihkan area bawah pohon karet dan waktu
penyadapan.
Kemudian dengan adanya pengembangan usaha agrobisnis karet ini mampu
meningkatkan perekonomian keluarga petani, baik pemilik kebun karet maupun yang
bekerja pada perkebunan karet. Hal ini disebabkan dengan meningkatnya hasil
sadapan yang juga meningkatkan pendapatan petani karet.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan di atas, maka dapat ditarik kesimpulan
sebagai berikut:
a. Pengembangan usaha agrobisnis dilakukan dengan perluasan lahan
perkebunan karet dengan membuka lahan baru dan juga melakukan kerja
sama dengan baik dengan PT. London Sumatera Indonesia dalam bentuk
plasma, dimana lahan yang digunakan merupakan lahan masyarakat dalam hal
ini petani karet dan kemudian hasilnya dibeli oleh perusahaan PT. London
Sumatera. Pengembangan karet di Desa Allu Tomatto Kecamatan Ujung Loe
Kabupaten Bulukumba memiliki perencanaan secara tepat yang dapat
memberikan hasil produksi yang tinggi dan tingkat keuntungan yang memadai
seperti penggunaan bibit unggul, pengelolahan tanah yang baik, pemupukan
secara tepat waktu, pemeliharaan dengan membersihkan area bawah pohon
karet dan waktu penyadapan.
b. Dengan adanya pengembangan usaha agrobisnis karet ini mampu
meningkatkan perekonomian keluarga petani, baik pemilik kebun karet
maupun yang bekerja pada perkebunan karet. Hal ini disebabkan dengan
meningkatnya hasil sadapan yang juga meningkatkan pendapatan petani karet.
B. Saran
Dengan adanya uraian-uraian di atas, maka penulis dapat memeberikan saran-
saran untuk dijadikan bahan pertimbangan:
a. Petani karet di Desa Allu Tomatto Kecamatan Ujung Loe Kabupaten
Bulukumba tetap melakukan kerjasama dengan pihak PT. London Sumatera
dan para petani dapat menjaga kualitas karet sehingga tidak menurunkan
harga karet. Hal ini bukan saja berguna untuk meningkatkan produksi dan
produktivitas petani tapi juga bermanfaat bagi peningkatan pendapatan buruh
tani yang sebagian besarnya bekerja pada perkebunan karet.
b. Kemampuan petani dalam merespon perkembangan teknologi dan beradaptasi
dengan kemajuan pembangunan perkonomian yang ada perlu ditingkatkan
untuk mempermudah segala aktivitas yang berhubungan dengan perkebunan
karet.
Ketersediaan
| SS20180151 | 151/2018 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
151/2018
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2018
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Syariah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
