Pengaruh Organisasi Intrakulikuler Terhadap Motivasi Belajar Siswa Sekolah Dasar Kecamatan Dua Boccoe

No image available for this title
Penelitian ini membahas tentang pengaruh organisasi intrakulikuler terhadap motivasi belajar siswa sekolah dasar Kecamatan Dua Boccoe. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui organisasi intrakulikuler, motivasi belajar siswa dan pengaruh organisasi intrakulikuler terhadap motivasi belajar siswa sekolah dasar Kecamatan Dua Boccoe. rnUntuk memperoleh data dari masalah di atas, penulis menggunakan metode Field Research (lapangan) dengan melakukan observasi, dokumentasi, dan peyebaran angket. Data yang diperoleh kemudian diolah dengan menggunakan metode kuantitatif (statistik) untuk mendeskripsikan penelitian tentang organisasi intrakulikuler, motivasi belajar siswa dan pengaruh organisasi intrakulikuler terhadap motivasi belajar siswa sekolah dasar Kecamatan Dua Boccoe. Selanjutnya, dalam menganalisis data, penulis melakukan pengujian independensi antara dua faktor dengan menggunakan statistik uji regresi linier sederhana.rnHasil penelitian ini menunjukkan bahwa organisasi intrakulikuler di SD Inpres 5/81 melle, SD Inpres 12/79 Ujung, SD 98 Sailong di Kecamatan Dua Boccoeadalah cukup baik. Hal ini sesuai dengan hasil analisis jawaban angket semua responden mengenai organisasi intrakulikuler. Rata-rata jawaban responden adalah 53,33. Angka 53,33 tersebut berada pada kategori cukup baik. Sedangkan motivasi belajar siswa di SD Inpres 5/81 melle, SD Inpres 12/79 Ujung, SD 98 Sailong di Kecamatan Dua Boccoeadalah cukup baik. Hal ini sesuai dengan hasil analisis jawaban angket semua responden mengenai motivasi belajar siswa. Rata-rata jawaban responden adalah 50. Angka 50 tersebut berada pada kategori cukup baik.rnBerdasarkan hasil analisis secara deskriptif dapat dikatakan bahwa ada pengaruh antara organisasi intrakulikuler terhadap motivasi belajar siswa dengankuat hubungan antara dua variabel itu sebesar 0,73. Dari nilai Rxy yang diperolehsebanyak 0,73, maka selanjutnyadikonsultasikan pada tabel interpretasi yang besarnya antara 0,70 – 0,90 yang masuk dalam kategori kuat atau tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa ada pengaruh yang positif dan signifikan antara organisasi intrakulikuler dan motivasi belajar siswa. rnA.Kesimpulan rnBerdasarkan hasil analisis dan pembahasan di atas, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:rn1. Organisasi Intrakulikuler di SD Inpres 5/81 melle, SD Inpres 12/79 Ujung, SD 98 Sailong di Kecamatan Dua Boccoe dapat dikatakan cukup baik. Karena rata-rata jawaban angket para responden diperoleh nilai 53,33. Angka 53,33 berada pada kategori cukup baik (36,52 – 38,27).rn2.Motivasi Belajar Siswa di SD Inpres 5/81 melle, SD Inpres 12/79 Ujung, SD 98 Sailong di Kecamatan Dua Boccoe dapat dikatakan cukup baik. Karena rata-rata jawaban angket para responden diperoleh nilai 50%. Angka 50% berada pada kategori cukup baik (46,22 – 47,32).rn3.Berdasarkan hasil analisis secara deskriptif dapat dikatakan bahwa ada pengaruh antara organisasi intrakulikuler (variabel X) terhadap motivasi belajar siswa (variabel Y) dengan kuat hubungan antara dua variabel itu sebesar 0,73. Dari nilai Rxy yang diperoleh sebanyak 0,73, maka selanjutnya dikonsultasikan pada tabel interpretasi yang besarnya antara 0,70-0,90 yang masuk dalam kategori kuat/tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima. Dengan hasil analisis dari penelitian yang dilakukan penulis dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang positif dan signifikan antara organisasi intrakulikuler dengan motivasi belajar siswa di SD Inpres 5/81 melle, SD Inpres 12/79 Ujung, SD 98 Sailong di Kecamatan Dua Boccoe rnB.Saran rnBerdasarkan kesimpulan diatas maka dapat disarankan sebagai berikut:rn1.Hasil yang diperoleh dari penelitian ini mengenai pengaruh organisasi intrakulikuler terhadap motivasi belajar siswa cukup baik, maka saran saya sebagai penulis, organisasi intrakulikuler yang berlaku di SD Inpres 5/81 melle, SD Inpres 12/79 Ujung, SD 98 Sailong di Kecamatan Dua Boccoe masih perlu ditingkatkan lagi agar motivasi belajar siswa juga biasa lebih baik lagi. rn2.Para siswa agar senantiasa meningkatkan potensi belajar yang di milikinya agar memiliki motivasi belajar yang jauh lebih baik lagi, sehingga proses belajar dapat terlaksana secara efektif.rn3.Kepada pimpinan sekolah diharapkan agar menciptakan organisasi intrakulikuler yang kondusif agar semua warga sekolah selalu merasa nyaman berada di lingkungan sekolah, mengerjakan tugasnya dengan baik dan senantiasa untuk meningkatkan motivasi belajar yang dimilikinya.rnrnrn
Ketersediaan
ST20160147Tersedia
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

147/2016

Penerbit

STAIN Watampone : Watampone.,

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

Skripsi Tarbiyah

Informasi Detil
Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain

Advanced Search

Gak perlu repot seting ini itu GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet Karena pesan web di Desawarna.com Siap : 085740069967

Pilih Bahasa

Gratis Mengonlinekan SLiMS

Gak perlu repot seting ini itu buat mengonlinekan SLiMS.
GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet
Karena pesan web di Desawarna.com
Kontak WhatsApp :

Siap : 085740069967

Template Perpustakaan Desawarna

Kami berharap Template SLiMS ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai template SLiMS bagi semua SLiMerS, serta mampu memberikan dukungan dalam pencapaian tujuan pengembangan perpustakaan dan kearsipan.. Aamiin

Top