Skripsi ini menyajikan penelitian tentang analisis terhadap teori kecerdasan dalam pandangan Jalaluddin Rakhmat. Tujuan dari penelitian ini: Pertama, untuk menjelaskan hubungan antara pola makan dengan kecerdasan otak. Kedua, untuk menjelaskan hubungan antara fungsi tubuh dan modifikasi lingkungan dengan kecerdasan otak. Penelitian ini menggunakan desain kualitatif dengan jenis penelitian kepustakaan (library research). Data penelitian dikumpulakan dengan cara studi dokumentasi, yakni membaca dan mengutip buku-buku yang ditulis oleh Jalaluddin Rakhmat dan buku-buku lain yang relevan dengan pembahasan skripsi ini. Hasil penelitian in adalah: Pertama, hubungan antara pola makan dengan kecerdasan otak menurut JalaluddinRakhmat, belajar cerdas dengan makanan, dengan memberikan kismis kepada peserta didik dan menganjurkan peserta didik untuk mengkonsumsi makanan yang kaya akan glukosa sebagai informasi, dan sumber terbaik untuk glukosa adalah buah-buahan. Minum air bisa melancarkan aktivitas neuron di otak agar peserta didik mudah untuk menerima informasi-informasi yang diberikan. Kedua, hubungan antara fungsi tubuh dan modifikasi lingkungan dengan kecerdasan otak: (a) Setiap gerakan adalah kejadian sensoris-motorik, yang berkaitan dengan pemahaman akan dunia fisik, dunia tempat semua pembelajaran berasal. Gerakan kepala mengarahkan organ sensoris (mata, telinga, hidung, danlidah) terhadap masukan dari lingkungan. Gerakan halus pada mata memungkinkan setiap orang melihat jarak jauh, mempersepsi benda tiga dimensi, menyerap sekeliling danmemperhatikan huruf-huruf kecil dihalaman buku; (b) Membaca adalah latihan mental untuk mempelajari hal-hal yang baru, sekaligus mengembangkan emosional, sosial, kognitif, fisikal, dan reflektif. Selain membaca ada satu daerah istimewa dalam otak yang menjadi aktif jika menerima informasi gerakan-gerakan baru. Daerah itu namanya anteriorcingulated. Daerah inilah yang menghubungkan gerakan tubuh dengan pembelajaran. Mengikuti berbagai kegiatan seni dapat meningkatkan kecerdasan murid, Latihan mental berupa pemecahan adalah cara paling efektif untuk mengembangkan otak dan lingkungan yang dipenuhi dengan stimulan-stimulan sensori, diantaranya merangsang penglihatan, pendengaran, pengecapan, penciuman, dan perabaan.rnA. KesimpulanrnBerdasarkan uraian pada bab pembahasan maka penulis dapat mengemukakan simpulan dari hasil penelitian tentang teori kecerdasan Jalaluddin Rakhmat yaitu:rn1. Hubungan antara pola makan dengan kecerdasan otak menurut Jalaluddin Rakhmat, belajar cerdas dengan makanan, dengan memberikan kismis kepada peserta didik dan menganjurkan peserta didik untuk mengkonsumsi makanan yang kaya akan glukosa sebagai informasi, dan sumber terbaik untuk glukosa adalah buah-buahan. Minum air bisa melancarkan aktivitas neuron di otak agar peserta didik mudah untuk menerima informasi-informasi yang diberikan.rn2. Hubungan antara fungsi tubuh dan modifikasi lingkungan dengan kecerdasan otakrna. Setiap gerakan adalah kejadian sensoris-motorik, yang berkaitan dengan pemahaman akan dunia fisik, dunia tempat semua pembelajaran berasal. Gerakan kepala mengarahkan organ sensoris (mata, telinga, hidung, dan lidah) terhadap masukan dari lingkungan. Gerakan halus pada mata memungkinkan setiap orang melihat jarak jauh, mempersepsi benda tiga dimensi, menyerap sekeliling dan memperhatikan huruf-huruf kecil dihalaman buku.rnb. Membaca adalah latihan mental untuk mempelajari hal-hal yang baru, sekaligus mengembangkan emosional, sosial, kognitif, fisikal, dan reflektif. Selain membaca ada satu daerah istimewa dalam otak yang menjadi aktif kalau menerima informasi gerakan-gerakan baru. Daerah itu namanya anterior cingulated. Daerah inilah yang menghubungkan gerakan tubuh dengan pembelajaran. Mengikuti berbagai kegiatan seni dapat meningkatkan kecerdasan murid, Latihan mental berupa pemecahan adalah cara paling efektif untuk mengembangkan otak dan lingkungan yang dipenuhi dengan stimulan-stimulan sensori, diantaranya merangsang penglihatan, pendengaran, pengecapan, penciuman, dan perabaan.rnB. SaranrnSetelah penulis menguraikan simpulan tersebut, maka dibawah ini akan diuraikan saran-saran. Adapun saran-saran yang penulis dalam pembahasan skripsi ini adalah sebagai berikut:rn1. Terlepas dari Analisis Terhadap Teori Kecerdasan Dalam Pandangan Jalaluddin Rakhmat diharapkan peran orangtua peserta didik ikut berperan penting dalam membangun kecerdasaan otak anak. Hal ini dikarenakan selain dari nutrisi yang diberikan oleh orangtua terhadap anaknya yang menunjang kecerdasan anak-anak adalah keharmonisan dalam keluarga khususnya antara orangtua dengan anak. Apabila harmonisasi hubungan ini terbangun sejak dari usia anak masih dibawah umur akan membawa dampak pada kebiasaan anak tersebut. Contohnya adalah selalu aktif menemani anak ketika hendak belajar dengan menerapkan metode bimbingan kepada anak yang bisa membuat anak tersebut merasa termotivasi untuk belajar yakni dengan memberikan arahan dan masukan kepada anak agar bisa menjadi pribadi yang mampu memecahkan masalah dan ketika masalah itu masih membelit maka saran orang lainlah yang bisa sangat membantu untuk pemecahan masalah tersebut. Jadi intinya adalah diharapkan kepada orangtua agar bisa meluangkan waktu dan perhatian untuk menemani dan mebantu anak dalam proses belajarnya ketika berada di rumah.rn2. Karena pribadi seorang anak terbentuk berdasarkan keadaan lingkungan yang ada maka pendidik dan orangtua diharapkan untuk memberikan pemahaman lebih kepada anak tentang hal-hal yang perlu diketahui oleh seorang anak yang bisa dijadikan pelajaran yang baik bagi anak tersebut tentang apa-apa kejadian yang mereka lihat, dengarkan, dan alami di sekitarnya yang bisa dijadikan sebagai pelajaran dalam dirinya agar lebih memiliki pengetahuan luas selain dari pengetahuan mata pelajaran di sekolah juga pelajaran dalam kehidupan sosial masyarakat.

ST20160148

Tersedia