Urgensi Penerapan Model Pembelajaran Somatis, Auditori, Visual, dan Intelektual (SAVI) dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Pendidikan Agama Islam pada Siswa SMP Negeri 1 Tellu Siattinge Kabupaten Bone

No image available for this title
Skripsi ini membahas tentang Urgensi penerapan model pembelajaran SAVI (Somatis, Auditori, Visual, dan Intelektual) dalam meningkatkan prestasi belajar Pendidikan Agama Islam. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan model SAVI dan menjabarkan prestasi belajar PAI siswa kelas VIII A SMP Negeri 1 Tellu Siattinge Kabupaten Bone.rnPenelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yaitu suatu pencermatan terhadap kegiatan pembelajaran berupa sebuah tindakan yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersamaan. Penelitian ini terjadi dua siklus terhadap 27 siswa. Setiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, tes, dan dokumentasi, .rnHasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan model SAVI (Somatis, Auditori, Visual, dan Intelektual) dapat meningkatkan prestasi belajar PAI siswa kelas VIII A SMP Negeri 1 Tellu Siattinge yang terjadi dalam dua siklus dan dilaksanakan dalam empat tipe belajar, yaitu somatis, auditori, visual, dan intelektual. Dari hasil analisis data, kesimpulan yang diperoleh dari pengkajian ini adalah: hasil rata-rata pada siklus I yaitu 75,2. Selanjutnya siklus II rata-rata 89,2. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan model SAVI (Somatis, Auditori, Visual, dan Intelektual) dapat meningkatkan prestasi belajar PAI pada siswa SMP Negeri 1 Tellu Siattinge kabupaten Bone khususnya kelas VIII A.rnOleh karena itu, sebaiknya guru PAI di SMP Negeri 1 Tellu Siattinge menerapkan model pembelajaran SAVI (Somatis, Auditori, Visual, dan Intelektual) agar prestasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI dapat meningkat.rnA.SimpulanrnBerdasarkan uraian pada bab pembahasan, maka penulis dapat mengemukakan simpulan dari hasil penelitian dan observasi yang telah dilakukan yaitu:rn1.Model pembelajaran SAVI di SMP Negeri 1 Tellu Siattinge sebelumnya tidak diterapkan. Karena pemahaman dan penggunaan model pembelajaran guru masih awam atau masih minim. Terlebih lagi, kebanyakan guru di SMP Negeri 1 Tellu Siattinge masih mengandalkan metode pembelajaran klasik seperti metode ceramah. Namun peneliti menerapkan model pembelajaran SAVI di SMP Negeri 1 Tellu Siattinge dapat menjadi masukan bagi guru dan dapat diterima dengan baik oleh siswa, karena model SAVI ini membuat seluruh indera siswa bekerja dalam proses pembelajaran.Penelitian tindakan kelas dengan model SAVI dilaksanakan dalam dua siklus, di mana masing-masing siklus terdiri dari dua pertemuan dengan melalui empat tahap yaitu perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Pelaksanaan model pembelajaran SAVI mencakup:rna.Pembukaanrnb.Guru menyampaikan materi yang akan diajarkanrnc.Guru menyampaikan tujuan pembelajaranrnd.Guru membahas materi dengan menggunakan metode ceramah dan tanya jawab sebagai bentuk dari penerapan Auditori (A)rn e.Guru memperjelas dalam menerangkan materi dengan menggunakan alat peraga sebagai bentuk dari penerapan belajar visual (V)rnf.Guru memberikan kegiatan berupa diskusi kelompok, presentasi atas hasil diskusi kemudian pengumpulan hasil diskusi sebagai bentuk belajar somatis (S)rng.Guru memberikan latihan soal kepada siswa sebagai bentuk belajar intelektual (I).rn2.Prestasi belajar siswa dengan menggunakan model SAVI sangat meningkat dan membuat siswa terlihat aktif dalam pembelajaran, terbukti dari data yang diperoleh dari hasil evaluasi siswa rata-rata pada siklus I yaitu 75,2. Selanjutnya siklus II rata-rata 89,2. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan model SAVI (Somatis, Auditori, Visual, dan Intelektual) dapat meningkatkan prestasi belajar PAI pada siswa SMP Negeri 1 Tellu Siattinge Kabupaten Bone khususnya kelas VIII A.rnB.SaranrnBerdasarkan hasil penelitian dan observasi yang telah dilakukan, maka penulis menyarankan:rn1.Untuk guru sebaiknya ketika mengajar jangan hanya mengandalkan satu metode saja.rn2.Ketika memilih metode sesuaikan dengan materi dan kondisi siswa agar pembelajaran terkesan menyenangkan.rn3.Untuk siswa agar kiranya dapat bekerja sama dengan guru dalam kegiatan pembelajaran. rnrnrnrn
Ketersediaan
ST20170047Tersedia
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

47/2017

Penerbit

STAIN Watampone : Watampone.,

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

Skripsi Tarbiyah

Informasi Detil
Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subyek

model SAVI

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain

Advanced Search

Gak perlu repot seting ini itu GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet Karena pesan web di Desawarna.com Siap : 085740069967

Pilih Bahasa

Gratis Mengonlinekan SLiMS

Gak perlu repot seting ini itu buat mengonlinekan SLiMS.
GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet
Karena pesan web di Desawarna.com
Kontak WhatsApp :

Siap : 085740069967

Template Perpustakaan Desawarna

Kami berharap Template SLiMS ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai template SLiMS bagi semua SLiMerS, serta mampu memberikan dukungan dalam pencapaian tujuan pengembangan perpustakaan dan kearsipan.. Aamiin

Top