Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh literasi keuangan dan sikap
religiusitas terhadap minat masyarakat menabung di bank syariah di di Kecematan
Tanete Riattang Timur, Kab. Bone. Minat menabung di bank syariah dipengaruhi
oleh pemahaman masyarakat mengenai prinsip-prinsip keuangan islam serta
tingkat religiusitas dalam menjalankan aktivitas ekonomi yang sesuai dengan
syariat. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan asosiatif. Data
diperoleh melalui penyebaran kepada 100 responden yang dipilih menggunakan
teknik purposive sampling. Analisis data dilakukan menggunakan regresi linear
berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial meupun simultan,
literasi keuangan dan sikap religiusitas berpengaruh signifikan terhadap minat
masyarakat menabung di bank syariah. Dengan demikian, hipotesis alternatif (H1)
diterima dan hipotesis nol (H0) ditolak. Artinya, semakin tinggi literasi keuangan
dan sikap religiusitas seseorang, maka semakin tinggi pula minatnya untuk
menabung di bank syariah. Penelitian ini memberikan penegasan bahwa perilaku
keuangan masyarakat tidak hanya dipengaruhi oleh rasionalitas ekonomi. Tetapi
juga ole dimensi spiritual dan religius yang kuat dalam kehidupan masyarakat.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian mengenai pengaruh peran literasi dan
sikap religiusitas terhadap minat masyarakat dalam menabung di bank syariah
pada masyarakat kec. tanete riattang timur, dapat disimpulkan beberapa poin
sebagai berikut:
1. Pengaruh literasi keuangan : hasil uji t menunjukkan nilai thitung sebesar
2,051 dengan nilai signifikansi 0,043 yang lebih kecil dari taraf
signifikansi 0,05. Ini berarti H0 ditolak dan H1 diterima, sehingga dapat
disimpulkan bahwa literasi keuangan memiliki pengaruh positif dan
signifikan terhadap minat masyarakat untuk menabung di bank syariah.
2. Pengaruh sikap religiusitas : hasil uji thitung sebesar 7,901 dengan nilai
signifikansi 0,000 yang jauh lebih kecil dari 0,05. Ini menunjukkan
bahwa sikap religiusitas memberikan pengaruh yang sangat kuat terhadao
minat menabung. Masyarakat dengan religiusitas memberikan pengaruh
yang sangat kuat terhadap minat menabung serta cenderung lebih
memilih bank syariah karena dinilai sesuai dengan ajaran agama dan
nilai-nilai islam.
3. Literasi keuangan dan sikap religiuaitas : hasil uji F diperoleh Fhitung
sebesar 67,697 yang lebih besar dari Ftabel (3,09) serta nilai signifikansi
sebesar 0,000 yang jauh lebih kecil dari 0,05. Artinya, secara bersama-
sama kedua variabel independen tersebut berkontribusi secara signifikan
dalam memengaruhi minat masyarakat untuk menabung di bank syariah.
B. Implikasi Penelitian
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa baik literasi keuangan
maupun sikap religiusitas memiliki pengaruh signifikan terhadap minat
masyarakat menabung di bank syariah. Oleh karena itu terdapat bberapa
implikasi yang dapat ditarik:
1. Bagi lembaga keuangan syariah : penelitian ini memperkuat pentingnya
peran edukas keuangan berbasis syariah. Bank syariah perlu lebih aktif
menyelenggarakan program literasi, sosialisasi, dan edukasi yang mudah
dipahami masyarakat mengenai prinsip-prinsip syariah dalam perbankan
agar dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat.
2. Bagi masyarakat : penelitian ini menjadi refleksi bahwa pemahaman akan
prinsi-prinsip keuangan syariah dan sikap religiusitas memiliki peran
penting dalam keputusan finansial. Masyarakat yang semakin paham dan
religius akan cenderung lebih memilih lembaga keuangan yang sesuai
dengan nilai islam.
3. Bagi peneliti lain : hasil penelitian ini dapat menjadi acuan dan referensi
dalam mengembangkan studi lebih lanjut, baik dengan menambah
variabel baru seperti pendapatan, kepercayaan terhadap bank syariah,
maupun memperluas wilayah penelitian untuk mendapatkan hasil yang
lebih general. Peneliti juga dapat mempertimbangkan pendekatan
kualitatif atau mix method untuk menggali lebih dalam faktor-faktor yang
mempengaruhi keputusan menabung secara syariah.
C. Saran
Berdasarkan kesimpulan yang diperoleh, berikut adalah beberapa saran yang
dapat di implementasikan oleh bank syariah dan pihak terkait:
1. Bagi bank syariah : disarankan agar terus mengembangkan program
literasi keuangan syariah secara berkelanjutan, khususnya bagi
masyarakat yang dipedalaman, program tersebut bisa berupa seminar,
pelatihan, media sosial edukatif, atau kolaborasi dengan tokoh agama
lokal.
2. Untuk pemerintah dan tokoh agama : diharapkan dapat menjadi
penggerak dalam meperkuat sikap religiusitas masyarakat agar lebih
memahami pentingnya keuangan yang sesuai dengan prinsip syariahdan
mendorong masyarakat untuk menggunakan jasa bank syariah dalam
aktivitas keuangan sehari-hari.
3. Untuk peneliti selanjutnya : diharapkan dapat mengembangkan penelitian
ini dengan memperluas variabel, seperti menambahkan faktor
pendapatan, lingkungan sosial, atau kepercayaan terhadap lembaga
keuangan, serta menjangkau wilayah yang lebih agar hasilnya dapat
digeneralisasi secara nasional.

SFEBI20250207

207/2025

Perpustakaan Pusat

Tersedia