Pengaruh Penggunaan Aplikasi POS (Point Of Sales) Terhadap Kualitas Laporan Keuangan di Perusahaan Ritel (Studi Kasus Pada Alfamart dan Alfamidi Kabupaten Bone)
Miftah Arif/622022021036 - Personal Name
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Pengaruh Penggunaan Aplikasi POS
(Point Of Sales) Terhadap Kualitas Laporan Keuangan di Perusahaan Ritel (Studi
Kasus Pada Alfamart, dan Alfamidi Kabupaten Bone). Metode penelitian yang
digunakan adalah kuantitatif. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan
kepada sampel karyawan Alfamart dan Alfamidi disekitar kec. Tanete riattang,
jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 32 responden. Teknik analisis yang
digunakan yaitu analisis statistik deskriptif dan analisis regresi sederhana dengan
bantuan E-views 12 yang diarahkan untuk menjawab rumusan masalah atau hipotesis
yang telah dirumuskan. Berdasarkan analisis data, penggunaan aplikasi POS terbukti
tidak berpengaruh signifikan terhadap kualitas laporan keuangan (p-value 0,496 >
0,05; R² 0,022). Perspektif Theory of Constraints (TOC) mengungkapkan bahwa
aplikasi POS bukanlah hambatan utama, melainkan faktor lain seperti kompetensi
SDM, prosedur manual, dan kurangnya integrasi sistem. Meski menunjukkan
hubungan positif lemah (koefisien regresi 0,079), temuan ini mengonfirmasi bahwa
investasi dalam aplikasi POS tanpa perbaikan faktor constraint utama tidak
memberikan dampak meaningful terhadap kualitas laporan keuangan.
A. Kesimpulan
Penelitian ini mengangkat judul “Pengaruh penggunaan aplikasi POS(point
of sales) terhadap proses penyusunan laporan keuangan di perusahaan ritel (studi
kasus pada Alfamart, Alfamidi dan Indomaret Kabupaten Bone)” Jumlah sampel
yang digunakan adalah 32 orang karyawan yang bertugas sebagai kasir di gerai
Alfamart, Alfamidi dan Indomaret di sekitar kec. Tanete riattang. Setelah
dilakukan analisis regresi, dapat disimpulkan bahwa :
1.
Penggunaan aplikasi POS tidak berpengaruh signifikan terhadap kualitas
laporan keuangan. Hal ini ditunjukkan oleh nilai p-value 0.496 > 0.05 dan
koefisien determinasi (R²) sebesar 0.022, yang mengindikasikan bahwa
variasi dalam kualitas laporan keuangan hanya 2.2% yang dapat dijelaskan
oleh penggunaan aplikasi POS.
2.
Aplikasi POS bukan merupakan constraint (hambatan utama) dalam sistem
penyusunan
laporan
keuangan.
Berdasarkan Theory
of
Constraints
(TOC), constraint yang sebenarnya terletak pada faktor lain seperti
kompetensi SDM, prosedur manual yang masih digunakan, atau kurangnya
integrasi sistem.
B. Saran
Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih jauh dari kata sempurna, oleh
karena itu penulis berharap agar penelitianselanjutnya dapat lebih
menyempurnakan hasil dari penelitian sebelumnya serta merujuk pada penelitan
yang telah ada dengan harapan agar dapat memperoleh penelitian yang lebih baik
dari sebelumnya.
1. Penambahan Variabel
Untuk memperdaya analisis dan mendapatkan pemahaman yang lebih
holistik, penelitian mendatang disarankan untuk menambahkan variabel-
variabel lain yang berpotensi memengaruhi hubungan antara penggunaan
aplikasi POS dan kualitas laporan keuangan. Secara spesifik, disarankan untuk
memasukkan **variabel intervening** seperti kompetensi SDM dan kualitas
sistem pengendalian internal, yang mungkin berperan sebagai mediator antara
adopsi teknologi dan outcome keuangan. Selain itu, **variabel moderating**
seperti tingkat integrasi sistem, budaya organisasi, atau dukungan manajemen
puncak juga perlu dipertimbangkan, karena variabel-variabel ini dapat
memperkuat atau melemahkan pengaruh aplikasi POS terhadap kualitas laporan
keuangan. Pendekatan ini akan membantu mengungkap mekanisme yang lebih
kompleks dan kontekstual di balik hubungan yang diamati.
2. Pendekatan Metode Campuran (Mixed Methods)
Penelitian ini hanya menggunakan pendekatan kuantitatif, yang
mungkin tidak mampu menangkap keseluruhan kompleksitas fenomena yang
diteliti. Oleh karena itu, penelitian lanjutan disarankan untuk mengadopsi
desain mixed methods yang mengombinasikan pendekatan kuantitatif dan
kualitatif. Metode kualitatif, seperti wawancara mendalam dengan manajer
keuangan, supervisor, dan staf operasional, serta observasi partisipan di
lingkungan kerja, dapat membantu mengidentifikasi hambatan yang tidak
terdeteksi melalui kuesioner, seperti hambatan budaya, politik organisasi, atau
masalah implementasi teknis yang spesifik. Integrasi kedua pendekatan ini akan
memberikan pemahaman yang lebih mendalam dan kontekstual.
3. Perluasan Sampel dan Konteks
Temuan penelitian ini dibatasi oleh cakupan sampel yang terbatas pada
satu jenis perusahaan ritel. Untuk meningkatkan generalisasi temuan, penelitian
selanjutnya perlu memperluas cakupan sampel secara geografis dan demografis,
mencakup berbagai jenis ritel seperti minimarket, supermarket, department
store, dan toko spesialis. Selain itu, memperluas konteks penelitian dengan
membandingkan perusahaan dengan tingkat kematangan teknologi yang
berbeda atau yang beroperasi dalam regulatory environment yang berbeda juga
akan memberikan wawasan yang lebih kaya tentang faktor-faktor yang
memengaruhi keberhasilan implementasi teknologi.
(Point Of Sales) Terhadap Kualitas Laporan Keuangan di Perusahaan Ritel (Studi
Kasus Pada Alfamart, dan Alfamidi Kabupaten Bone). Metode penelitian yang
digunakan adalah kuantitatif. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan
kepada sampel karyawan Alfamart dan Alfamidi disekitar kec. Tanete riattang,
jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 32 responden. Teknik analisis yang
digunakan yaitu analisis statistik deskriptif dan analisis regresi sederhana dengan
bantuan E-views 12 yang diarahkan untuk menjawab rumusan masalah atau hipotesis
yang telah dirumuskan. Berdasarkan analisis data, penggunaan aplikasi POS terbukti
tidak berpengaruh signifikan terhadap kualitas laporan keuangan (p-value 0,496 >
0,05; R² 0,022). Perspektif Theory of Constraints (TOC) mengungkapkan bahwa
aplikasi POS bukanlah hambatan utama, melainkan faktor lain seperti kompetensi
SDM, prosedur manual, dan kurangnya integrasi sistem. Meski menunjukkan
hubungan positif lemah (koefisien regresi 0,079), temuan ini mengonfirmasi bahwa
investasi dalam aplikasi POS tanpa perbaikan faktor constraint utama tidak
memberikan dampak meaningful terhadap kualitas laporan keuangan.
A. Kesimpulan
Penelitian ini mengangkat judul “Pengaruh penggunaan aplikasi POS(point
of sales) terhadap proses penyusunan laporan keuangan di perusahaan ritel (studi
kasus pada Alfamart, Alfamidi dan Indomaret Kabupaten Bone)” Jumlah sampel
yang digunakan adalah 32 orang karyawan yang bertugas sebagai kasir di gerai
Alfamart, Alfamidi dan Indomaret di sekitar kec. Tanete riattang. Setelah
dilakukan analisis regresi, dapat disimpulkan bahwa :
1.
Penggunaan aplikasi POS tidak berpengaruh signifikan terhadap kualitas
laporan keuangan. Hal ini ditunjukkan oleh nilai p-value 0.496 > 0.05 dan
koefisien determinasi (R²) sebesar 0.022, yang mengindikasikan bahwa
variasi dalam kualitas laporan keuangan hanya 2.2% yang dapat dijelaskan
oleh penggunaan aplikasi POS.
2.
Aplikasi POS bukan merupakan constraint (hambatan utama) dalam sistem
penyusunan
laporan
keuangan.
Berdasarkan Theory
of
Constraints
(TOC), constraint yang sebenarnya terletak pada faktor lain seperti
kompetensi SDM, prosedur manual yang masih digunakan, atau kurangnya
integrasi sistem.
B. Saran
Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih jauh dari kata sempurna, oleh
karena itu penulis berharap agar penelitianselanjutnya dapat lebih
menyempurnakan hasil dari penelitian sebelumnya serta merujuk pada penelitan
yang telah ada dengan harapan agar dapat memperoleh penelitian yang lebih baik
dari sebelumnya.
1. Penambahan Variabel
Untuk memperdaya analisis dan mendapatkan pemahaman yang lebih
holistik, penelitian mendatang disarankan untuk menambahkan variabel-
variabel lain yang berpotensi memengaruhi hubungan antara penggunaan
aplikasi POS dan kualitas laporan keuangan. Secara spesifik, disarankan untuk
memasukkan **variabel intervening** seperti kompetensi SDM dan kualitas
sistem pengendalian internal, yang mungkin berperan sebagai mediator antara
adopsi teknologi dan outcome keuangan. Selain itu, **variabel moderating**
seperti tingkat integrasi sistem, budaya organisasi, atau dukungan manajemen
puncak juga perlu dipertimbangkan, karena variabel-variabel ini dapat
memperkuat atau melemahkan pengaruh aplikasi POS terhadap kualitas laporan
keuangan. Pendekatan ini akan membantu mengungkap mekanisme yang lebih
kompleks dan kontekstual di balik hubungan yang diamati.
2. Pendekatan Metode Campuran (Mixed Methods)
Penelitian ini hanya menggunakan pendekatan kuantitatif, yang
mungkin tidak mampu menangkap keseluruhan kompleksitas fenomena yang
diteliti. Oleh karena itu, penelitian lanjutan disarankan untuk mengadopsi
desain mixed methods yang mengombinasikan pendekatan kuantitatif dan
kualitatif. Metode kualitatif, seperti wawancara mendalam dengan manajer
keuangan, supervisor, dan staf operasional, serta observasi partisipan di
lingkungan kerja, dapat membantu mengidentifikasi hambatan yang tidak
terdeteksi melalui kuesioner, seperti hambatan budaya, politik organisasi, atau
masalah implementasi teknis yang spesifik. Integrasi kedua pendekatan ini akan
memberikan pemahaman yang lebih mendalam dan kontekstual.
3. Perluasan Sampel dan Konteks
Temuan penelitian ini dibatasi oleh cakupan sampel yang terbatas pada
satu jenis perusahaan ritel. Untuk meningkatkan generalisasi temuan, penelitian
selanjutnya perlu memperluas cakupan sampel secara geografis dan demografis,
mencakup berbagai jenis ritel seperti minimarket, supermarket, department
store, dan toko spesialis. Selain itu, memperluas konteks penelitian dengan
membandingkan perusahaan dengan tingkat kematangan teknologi yang
berbeda atau yang beroperasi dalam regulatory environment yang berbeda juga
akan memberikan wawasan yang lebih kaya tentang faktor-faktor yang
memengaruhi keberhasilan implementasi teknologi.
Ketersediaan
| SFEBI20250205 | 205/2025 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
205/2025
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2025
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi FEBI
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
