Efektivitas Produk Mobile Banking Pada Nasabah Generasi X Dalam Melakukan Transaksi Keuangan (Studi Pada Nasabah BRI Cabang Watampone)
Andi Farah Ainun Auliyah. A.M/612062021145 - Personal Name
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas produk mobile banking BRI,
khususnya aplikasi BRImo, dalam mendukung aktivitas transaksi keuangan nasabah
Generasi X di BRI Cabang Watampone serta mengidentifikasi kendala yang dihadapi
dalam penggunaannya. Masalah pokok dalam penelitian ini adalah bagaimana tingkat
efektivitas fitur-fitur BRImo dan apa saja hambatan yang dialami Generasi X dalam
mengadopsi teknologi perbankan digital tersebut. Penelitian ini menggunakan metode
kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi,
dan dokumentasi terhadap nasabah Generasi X. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
sebagian besar responden merasa aplikasi BRImo efektif dan memudahkan transaksi,
namun masih terdapat hambatan seperti keterbatasan literasi digital, ketidakstabilan
jaringan internet, serta kekhawatiran terhadap keamanan data. Kesimpulan dari
penelitian ini adalah bahwa produk mobile banking BRI cukup efektif digunakan oleh
Generasi X, meskipun diperlukan peningkatan edukasi dan pengembangan fitur untuk
mengatasi kendala yang ada. Implikasi penelitian ini mendorong pihak bank untuk
memperkuat sosialisasi, peningkatan layanan teknis, serta pengembangan aplikasi yang
lebih ramah pengguna untuk kelompok usia tersebut.
A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian penjelasan pada pembahasan tersebut, dapat
disimpulkan bahwa :
1. Efektivitas fitur-fitur yang terdapat pada produk mobile banking Bank BRI
memiliki peran yang signifikan dalam mendukung aktivitas transaksi keuangan
nasabah generasi X. Generasi ini, yang tumbuh di era transisi dari teknologi
analog ke digital awal, memiliki karakteristik unik dalam penerimaan dan
adaptasi teknologi. Efektivitas fitur-fitur mobile banking BRI juga tercermin
dalam kemampuannya untuk memberikan informasi keuangan yang relevan,
seperti riwayat transaksi dan mutasi rekening. Fitur ini membantu generasi X
dalam memantau dan mengelola keuangan mereka dengan lebih baik. Hal ini
mengindikasikan bahwa fitur-fitur yang ditawarkan mobile banking BRI efektif
dalam memenuhi kebutuhan transaksi keuangan nasabah generasi X dan
menjadi daya tarik utama dalam penggunaan aplikasi ini.
2. Kendala yang dihadapi nasabah generasi X dalam menggunakan produk mobile
banking BRI Cabang Watampone dapat bervariasi, adapun masalah internal
yaitu literasi digital yang bervariasi, kekhawatiran keamanan dan privasi, dan
ketidakmampuan mengatasi masalah teknis sendiri. Selain itu ada juga masalah
eksternal ysng terjadi beberapa isu umum terkait adopsi teknologi.
Kompleksitas antarmuka pengguna (user interface) dan pengalaman pengguna
(user experience) dari aplikasi mobile banking juga dapat menjadi kendala.
Masalah teknis seperti koneksi internet yang tidak stabil atau keterbatasan
perangkat seluler yang dimiliki oleh sebagian nasabah generasi X di
Watampone juga dapat menjadi hambatan.
B. Saran
Berdasarkan hasil dan analisis yang telah dilakukan, penelitian ini
masih banyak kekurangan dan kelemahan, sehingga masih banyak yang harus
diperbaiki dan diperhatikan lagi . Adapun saran yang ditujukan kepada peneliti
selanjutnya :
1. Bagi nasabah generasi X agar lebih terbuka dalam menerima teknologi terbaru
yang disediakan perbankan seperti mobile banking, namun tetap
memperhatikan aspek kehati-hatian.
2. Bagi peneliti selanjutnya, sebaiknya peneliti dapat memperluas ruang lingkup
penelitian sehingga menghasilkan penelitian yang baik dan akurat serta
penelitian ini dapat dijadikan acuan maupun bahan koreksi penelitian
selanjutnya.
khususnya aplikasi BRImo, dalam mendukung aktivitas transaksi keuangan nasabah
Generasi X di BRI Cabang Watampone serta mengidentifikasi kendala yang dihadapi
dalam penggunaannya. Masalah pokok dalam penelitian ini adalah bagaimana tingkat
efektivitas fitur-fitur BRImo dan apa saja hambatan yang dialami Generasi X dalam
mengadopsi teknologi perbankan digital tersebut. Penelitian ini menggunakan metode
kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi,
dan dokumentasi terhadap nasabah Generasi X. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
sebagian besar responden merasa aplikasi BRImo efektif dan memudahkan transaksi,
namun masih terdapat hambatan seperti keterbatasan literasi digital, ketidakstabilan
jaringan internet, serta kekhawatiran terhadap keamanan data. Kesimpulan dari
penelitian ini adalah bahwa produk mobile banking BRI cukup efektif digunakan oleh
Generasi X, meskipun diperlukan peningkatan edukasi dan pengembangan fitur untuk
mengatasi kendala yang ada. Implikasi penelitian ini mendorong pihak bank untuk
memperkuat sosialisasi, peningkatan layanan teknis, serta pengembangan aplikasi yang
lebih ramah pengguna untuk kelompok usia tersebut.
A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian penjelasan pada pembahasan tersebut, dapat
disimpulkan bahwa :
1. Efektivitas fitur-fitur yang terdapat pada produk mobile banking Bank BRI
memiliki peran yang signifikan dalam mendukung aktivitas transaksi keuangan
nasabah generasi X. Generasi ini, yang tumbuh di era transisi dari teknologi
analog ke digital awal, memiliki karakteristik unik dalam penerimaan dan
adaptasi teknologi. Efektivitas fitur-fitur mobile banking BRI juga tercermin
dalam kemampuannya untuk memberikan informasi keuangan yang relevan,
seperti riwayat transaksi dan mutasi rekening. Fitur ini membantu generasi X
dalam memantau dan mengelola keuangan mereka dengan lebih baik. Hal ini
mengindikasikan bahwa fitur-fitur yang ditawarkan mobile banking BRI efektif
dalam memenuhi kebutuhan transaksi keuangan nasabah generasi X dan
menjadi daya tarik utama dalam penggunaan aplikasi ini.
2. Kendala yang dihadapi nasabah generasi X dalam menggunakan produk mobile
banking BRI Cabang Watampone dapat bervariasi, adapun masalah internal
yaitu literasi digital yang bervariasi, kekhawatiran keamanan dan privasi, dan
ketidakmampuan mengatasi masalah teknis sendiri. Selain itu ada juga masalah
eksternal ysng terjadi beberapa isu umum terkait adopsi teknologi.
Kompleksitas antarmuka pengguna (user interface) dan pengalaman pengguna
(user experience) dari aplikasi mobile banking juga dapat menjadi kendala.
Masalah teknis seperti koneksi internet yang tidak stabil atau keterbatasan
perangkat seluler yang dimiliki oleh sebagian nasabah generasi X di
Watampone juga dapat menjadi hambatan.
B. Saran
Berdasarkan hasil dan analisis yang telah dilakukan, penelitian ini
masih banyak kekurangan dan kelemahan, sehingga masih banyak yang harus
diperbaiki dan diperhatikan lagi . Adapun saran yang ditujukan kepada peneliti
selanjutnya :
1. Bagi nasabah generasi X agar lebih terbuka dalam menerima teknologi terbaru
yang disediakan perbankan seperti mobile banking, namun tetap
memperhatikan aspek kehati-hatian.
2. Bagi peneliti selanjutnya, sebaiknya peneliti dapat memperluas ruang lingkup
penelitian sehingga menghasilkan penelitian yang baik dan akurat serta
penelitian ini dapat dijadikan acuan maupun bahan koreksi penelitian
selanjutnya.
Ketersediaan
| SFEBI20250180 | 180/2025 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
180/2025
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2025
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi FEBI
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
