Efektitivitas Media Monopoli Dalam Meningkatkan Minat Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Tematik Kelas Vi Mi Al-Kadariah Congko.
Vitriana Pandi/02.18.5023 - Personal Name
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan media
monopoli dalam meningkatkan minat belajar siswa pada mata pelajaran tematik
kelas VI MI Al-Kadariah Congko. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif
dengan desain One Group Pretest-Posttest Design. Sampel penelitian berjumlah
30 siswa yang diambil dari teknik sampling jenuh. Instrument penelitian berupa
angket minat belajar, lembar observasi dan dokumentasi.
Analisis data dilakukan menggunakan uji deskriptif dan uji inferensial
dengan paired Sampel T-Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat
peningkatan signifikan pada minat belajar siswa setelah penerapan media
monopoli. Sebelum perlakuan, minat belajar siswa berada pada kategori cukup
dan kurang dengan rata-rata keaktifan hanya 13% kategori baik, Partisipan 0%
kategori baik, rasa ingin tahu 0% kategori baik, dan perhatian 20% kategori baik.
Setelah diterapkan media monopoli, terjadi peningkatan yang signifikan dengan
rata-rata keaktifan mencapai 47% kategori baik, partisipasi 40 %, rasa ingin tahu
50% dan perhatian 53%
Hasil uji t menunjukkan nilai sig. (2-tailed) < 0,05, sehingga dapat
disimpulkan bahwa media monopoli efektif dalam meningkatkan minat belajar
siswa pada mata pelajaran tematik. Dengan demikian, penggunaan media
monopoli dapat dijadikan salah satu alternative media pembelajaran inovatif untuk
menciptakan suasana belajar yang interaktif menyenangkan dan memotivasi siswa
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan tentang efektivitas
penggunaan media monopoli dalam meningkatkan minat belajar siswa kelas
VI pada mata pelajaran tematik di MI Al-Kadariah Congko dapat
disimpulkan bahwa:
1. Sebelum penggunaan media monopoli, minat belajar siswa pada mata
pelajaran tematik termasuk dalam kategori kurang. Hal tersebut dapat
dilihat pada perhitungan angket siswa dengan perolehan rata-rata 37,15
yaitu berada pada interval 30-40 dengan kategori kurang.
2. Setelah penggunaan media monopoli, minat belajar siswa pada mata
pelajaran tematik termaksud dalam kategori baik. Hal tersebut dapat dilihat
pada perhitungan angket siswa dengan perolehan rata-rata 52,00 yaitu
berada pada interval 51 - 60 dengan kategiri baik.
3. Terdapat perbedaan minat belajar siswa antara sebelum dan setelah
penggunaan media monopoli pada mata pelajaran tematik. Hal tersebut
dapat dilihat dari perolehan rata-rata pretest dan posttest. Perolehan rata-rata
pretest yaitu 37,15 dan perolehhan rata-rata posttest yaitu 52,00. Hal
tersebut membuktikan bahwa Media monopoli sangat efektif untuk
meningkatkan minat belajar siswa pada mata pelajaran tematik di kelas VI
MI Al-Kadariah Congko. keefektifan media monopoli dalam proses
pembelajaran pretest dan posttest yang ditunjukan melalui uji hipotesis
yakni 0,000 ˃ 0,05 dibuktikan dengan analisis statistik yang menyatakan
bahwa nilai sig ˂ α yaitu 0,000˃ 0,05 dengan demikian, H0 ditolak dan H1
diterima.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, saran yang dapat
diberikan adalah:
1. Bagi guru diharapkan kepada guru agar dapat menerapkan media android
berbasis articulate storyline dalam proses belajar mengajar dengan
menyesuaikan karakteristik materi pelajaran dalam rangka meningkatkan
keaktifan siswa.
2. Bagi siswa diharapkan penggunaan media ini dapat mengatasi kejenuhan
dan membuat siswa jadi lebih aktif pada pembelajaran dan lebih berani
mengungkapkan pendapatnya atau bertanya untuk mencari tahu materi
yang bersangkutan.
3. Bagi peneliti lain diharapkan dapat dikembangkan untuk penelitian
selanjutnya agar dapat terus memperbaiki kualitas pembelajaran yang ada,
mengingat banyak permasalahan yang mungkin terjadi dalam kegiatan
pendidikan.
monopoli dalam meningkatkan minat belajar siswa pada mata pelajaran tematik
kelas VI MI Al-Kadariah Congko. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif
dengan desain One Group Pretest-Posttest Design. Sampel penelitian berjumlah
30 siswa yang diambil dari teknik sampling jenuh. Instrument penelitian berupa
angket minat belajar, lembar observasi dan dokumentasi.
Analisis data dilakukan menggunakan uji deskriptif dan uji inferensial
dengan paired Sampel T-Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat
peningkatan signifikan pada minat belajar siswa setelah penerapan media
monopoli. Sebelum perlakuan, minat belajar siswa berada pada kategori cukup
dan kurang dengan rata-rata keaktifan hanya 13% kategori baik, Partisipan 0%
kategori baik, rasa ingin tahu 0% kategori baik, dan perhatian 20% kategori baik.
Setelah diterapkan media monopoli, terjadi peningkatan yang signifikan dengan
rata-rata keaktifan mencapai 47% kategori baik, partisipasi 40 %, rasa ingin tahu
50% dan perhatian 53%
Hasil uji t menunjukkan nilai sig. (2-tailed) < 0,05, sehingga dapat
disimpulkan bahwa media monopoli efektif dalam meningkatkan minat belajar
siswa pada mata pelajaran tematik. Dengan demikian, penggunaan media
monopoli dapat dijadikan salah satu alternative media pembelajaran inovatif untuk
menciptakan suasana belajar yang interaktif menyenangkan dan memotivasi siswa
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan tentang efektivitas
penggunaan media monopoli dalam meningkatkan minat belajar siswa kelas
VI pada mata pelajaran tematik di MI Al-Kadariah Congko dapat
disimpulkan bahwa:
1. Sebelum penggunaan media monopoli, minat belajar siswa pada mata
pelajaran tematik termasuk dalam kategori kurang. Hal tersebut dapat
dilihat pada perhitungan angket siswa dengan perolehan rata-rata 37,15
yaitu berada pada interval 30-40 dengan kategori kurang.
2. Setelah penggunaan media monopoli, minat belajar siswa pada mata
pelajaran tematik termaksud dalam kategori baik. Hal tersebut dapat dilihat
pada perhitungan angket siswa dengan perolehan rata-rata 52,00 yaitu
berada pada interval 51 - 60 dengan kategiri baik.
3. Terdapat perbedaan minat belajar siswa antara sebelum dan setelah
penggunaan media monopoli pada mata pelajaran tematik. Hal tersebut
dapat dilihat dari perolehan rata-rata pretest dan posttest. Perolehan rata-rata
pretest yaitu 37,15 dan perolehhan rata-rata posttest yaitu 52,00. Hal
tersebut membuktikan bahwa Media monopoli sangat efektif untuk
meningkatkan minat belajar siswa pada mata pelajaran tematik di kelas VI
MI Al-Kadariah Congko. keefektifan media monopoli dalam proses
pembelajaran pretest dan posttest yang ditunjukan melalui uji hipotesis
yakni 0,000 ˃ 0,05 dibuktikan dengan analisis statistik yang menyatakan
bahwa nilai sig ˂ α yaitu 0,000˃ 0,05 dengan demikian, H0 ditolak dan H1
diterima.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, saran yang dapat
diberikan adalah:
1. Bagi guru diharapkan kepada guru agar dapat menerapkan media android
berbasis articulate storyline dalam proses belajar mengajar dengan
menyesuaikan karakteristik materi pelajaran dalam rangka meningkatkan
keaktifan siswa.
2. Bagi siswa diharapkan penggunaan media ini dapat mengatasi kejenuhan
dan membuat siswa jadi lebih aktif pada pembelajaran dan lebih berani
mengungkapkan pendapatnya atau bertanya untuk mencari tahu materi
yang bersangkutan.
3. Bagi peneliti lain diharapkan dapat dikembangkan untuk penelitian
selanjutnya agar dapat terus memperbaiki kualitas pembelajaran yang ada,
mengingat banyak permasalahan yang mungkin terjadi dalam kegiatan
pendidikan.
Ketersediaan
| STAR20250242 | 242/2025 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
242/2025
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2025
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
