Penelitian ini terkait dengan label halal pada kosmetik dalam hal minat beli
MUA (MakeUp Artist) di Kabupate Bone. Dalam konteks ini, label halal tidak hanya
berfungsi sebagai jaminan kualitas,tetapi juga mencerminkan komitmen terhadap
prinsip-prinsip tertentu yang mungkin penting bagi MUA (MakeUp Artist) dalam
memilih kosmetik yang mereka gunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
seberapa besar pengaruh label halal pada kosmetik terhadap minat beli MIUA
(MakeUp Artist).
Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field risert) dengan
menggunakan metode pendekatan kuantitatif dengan populasi sampel sebanyak 100
responden yang berprofesi sebagai MUA (MakeUp Artist) di Kabupaten Bone. Untuk
menentukan jumlah sampel yang representatif, yang menggunakan teknik Simple
Random Sampling atau teknik pengambilan sampel secara acak. Teknik
pengumpulan data yang digunakan adalah berupa penyebaran kusioner secara daring
dan luring. Selanjutnya data ini diolah dengan menggunakan software SPSS versi 25
dengan analisis regresi linear sederhana.
Yang menunjukkan hasil penelitian yang telah diuji bahwa terdapat pengaruh
yang signifikan antara label halal kosmetik terhadap minat beli MUA (MakeUp
Artist) di Kabupaten Bone adalah nilai alpha (0.000 < 0,05) atau dengan melihat nilai
t hitung pada tabel di atas sebesar 23.081 yang berarti lebih besar dari nilai t tabel (23.081
> 1.984). Diperoleh pula nilai koefisien determinasi (R-Square) 0.919 atau 0.845
(85%). Sehingga sebesar 85% minat beli MUA (MakeUp Artist) dapat dipengaruhi
label halal kosmetik, sedangkan sisanya 15% dipengaruhi oleh faktor lain (seperti
kualitas produk,harga,brand image,endorsement,word of mouth dan lain-lain) yang
tidak diteliti dalam penelitian ini. Hal ini mengidentifikasi bahwa label halal memiliki
pengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli MUA (MakeUp Artist) khususnya
di Kabupaten Bone.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan
bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan pada label halal kosmetik
terhadap minat beli MUA (MakeUp Artist). Hasil uji t menunjukkan bahwa
terdapa pengaruh yang signifikan antara label halal kosmetik terhadap minat
beli MUA (MakeUp Artist) di Kabupaten Bone adalah nilai alpha (0.000 <
0,05) atau dengan melihat nilai t hitung pada tabel di atas sebesar 23.081 yang
berarti lebih besar dari nilai t tabel (23.081 > 1.984).
Temuan ini tidak konsisten dengan penelitian terdahulu pada tahun
2018, yang membahas tentang dampak negatif yang terjadi jika label halal
tidak diperhatikan, hasil penelitiannya menyatakan bahwa penurunan
kepercayaan konsumen dan potensi penggunaan bahan-bahan yang tidak
sesuai dengan syariat Islam.
B. Saran
1. Bagi Pemerintah
Mendukung penguatan regulasi untuk memastikan bahwa produk yang
dijual dengan label halal memenuhi standar halal yang diakui secara luas
adalah suatu langkah penting. Memperkuat pengawasan dan proses sertifikasi
halal juga merupakan hal yang krusial untuk membangun kepercayaan
konsumen.
2. Bagi Konsumen
Menjadi lebih proaktif dalam memeriksa label dan sertifikasi halal
ketika berbelanja merupakan langkah yang penting. Selain itu, memahami
secara mendalam proses sertifikasi halal dapat membantu memastikan
kepatuhan dan meningkatkan kepercayaan. Berpartisipasi dalam kegiatan
penyuluhan dan pendidikan terkait produk halal juga dapat meningkatkan
kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya memilih produk halal.
3. Bagi Peneliti Selanjutnya
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi pedoman bagi peneliti
berikutnya, terutama dalam konteks minat beli. Harapannya, penelitian
selanjutnya dapat memperluas dan memvariasikan variabel untuk mendalami
lebih jauh faktor-faktor apa saja yang memengaruhi minat beli MUA
(MakeUp Artist). Peneliti juga menyadari adanya kekurangan dalam
penelitian ini, sehingga penting untuk dilakukan penelitian lanjutan yang lebih
komprehensif untuk mengatasi kelemahan yang ada.

SFEBI20240261

261/2024

Perpustakaan Pusat

Tersedia