Skripsi ini membahas tentang interaksi mahasiswa KPI IAIN Bone dalam
menyebarkan informasi di media sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pola interaksi mahasiswa KPI IAIN Bone dalam menyebarkan informasi dan
sikap serta perilaku mahasiswa KPI IAIN Bone dalam menyebarkan informasi di
media sosial. Jenis penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah
menggunakan jenis penelitian kualitatif, dengan teknik pengumpulan data yang
digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. sumber data primer
diambil dari informan mahasiswa KPI IAIN Bone dengan menggunakan teknik
purposive sampling. Sumber data sekunder diambil dari data-data media sosial
Instagram dan Tiktok dari informan. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis
dengan teknik analisis data kualitatif yang terdiri dari 3 tahap yaitu reduksi data,
penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan pola interaksi dan sikap dan perilaku
dalam menyebarkan informasi di media sosial menunjukkan bahwa mahasiswa
KPI IAIN Bone secara aktif menggunakan berbagai metode interaksi untuk
memperkuat komunikasi dan kolaborasi. Dalam menyebarkan informasi,
mahasiswa KPI IAIN Bone menerapkan pola interaksi yang berbeda-beda,
diantaranya pola partisipatif, pola kolaboratif, pola cepat dan instan, pola
penggunaan hashtag dan tagging, dan pola berbasis visual. Secara keseluruhan,
sikap dan perilaku informan dalam menyebarkan informasi di media sosial
mencerminkan kesadaran, tanggung jawab, dan keinginan untuk berkontribusi
secara positif di ruang digital. Sikap positif mahasiswa terhadap penggunaan
media sosial menciptakan keinginan untuk berbagi informasi yang dianggap
relevan dan bermanfaat.
A. Kesimpulan
Berdasarkan dari hasil penelitian yang telah dipaparkan pada bab
sebelumnya mengenai “Interaksi Mahasiswa KPI IAIN Bone dalam Menyebarkan
Informasi di Media Sosial” maka dari itu, penulis menarik kesimpulan:
1. Pola interaksi mahasiswa KPI IAIN Bone dalam menyebarkan informasi di
media sosial meliputi berbagai aspek, yaitu yang ditujukan melalui motivasi
dalam menyebarkan informasi, media yang digunakan dalam menyebarkan
informasi, pengguna sekitar, dan pola berinteraksi, Hal tersebut
menunjukkan bahwa mereka secara aktif menggunakan berbagai metode
interaksi untuk memperkuat komunikasi dan kolaborasi. Dalam
menyebarkan informasi, mahasiswak KPI IAIN Bone menerapkan pola
interaksi yang berbeda-beda, diantaranya pola partisipatif, pola kolaboratif,
pola cepat dan instan, pola penggunaan hashtag dan tagging, dan pola
berbasis visual.
2. Sikap dan perilaku mahasiswa dalam menyebarkan informasi di media
sosial meliputi berbagai aspek, yang meliputi prefensi pribadi dibalik
penyebaran informasi yang dilakukan, strategi menyebarkan informasi,
pendapat tentang menyebarkan informasi, tindakan dalam menanggapi
berita hoax, serta jenis informasi yang disebarkan. Secara keseluruhan,
sikap dan perilaku informan dalam menyebarkan informasi di media sosial
mencerminkan kesadaran, tanggung jawab, dan keinginan untuk
berkontribusi secara positif di ruang digital. Sikap positif mahasiswa
terhadap penggunaan media sosial menciptakan keinginan untuk berbagi
informasi yang dianggap relevan dan bermanfaat. Mahasiswa yang aktif
cenderung menjadi inovator atau pengadopsi awal, yang cepat mengadopsi
dan menyebarkan konten baru, seperti berita terkini, penelitian, atau isu
sosial. Dengan membagikan, menyukai, dan memberikan komentar, mereka
mempercepat proses difusi informasi dan memfasilitasi adopsi ide di
kalangan teman sebaya.
B. Saran
Melalui hasil penelitian dan kesimpulan yang dilakukan penulis mengenai
Interaksi Mahasiswa KPI IAIN Bone dalam Menyebarkan Informasi di Media
Sosial, maka penulis menemukan implikasi yaitu:
1. Sebagai mahluk Allah swt yang paling sempurna, kita diwajibkan untuk
mengutamakan kejujuran, tanggung jawab, berbuat baik dalam melakukan
sesuatu, terutama pada interaksi dalam menyebarkan informasi di media
sosial.
2. Untuk para mahasiswa KPI sebaiknya ketika ingin menyebarkan informasi
hendaknya mencari kebenaran informasi terlebih dahulu agar terhindar dari
berita hoax atau palsu.
3. Para mahasiswa juga diharapkan untuk menggunakan media sosial dengan
baik.
4. Kepada mahasiswa sebaiknya menunjukkan sikap dan perilaku yang positif
dalam menyebarkan informasi.

SFUD20240044

44/2024

Perpustakaan Pusat

Tersedia