Persepsi Siswa Terhadap Penggunaan Media Smart TV Dalam Meningkatkan Minat Belajar Pada Mata Pelajaran Sejarah kebudayaan Islam di MA Nurul Akbar Pongka
Mutiara Jasmin/862082021079 - Personal Name
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi siswa terhadap
penggunaan media smart TV pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam yang
dapat mempengaruhi minat siswa di MA Nurul Akbar Pongka. Penelitian ini
menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif. Populasi dalam
penelitian ini adalah siswa kelas XII, dengan sampel yang diambil menggunakan
teknik total sampling, kelas XII IPA berjumlah 24 orang dan kelas XII IPS
berjumlah 16 orang. Instrumen penelitian yang digunakan berupa kuesioner dan
dokumentasi. Analisis data mencakup statistik deskriptif dengan teknik
presentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi siswa terhadap
penggunaan media smart TV dalam meningkatkan minat belajar pada mata
pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam berada dalam kriteria positif. Hal ini
dibuktikan dengan adanya perolehan hasil rata-rata (mean) sebesar 3,18 yang
berada pada skala interval 2,52-3,27 atau berkriteria positif. Hal tersebut
menunjukkan bahwa siswa menilai penggunaan media smart TV dapat
meningkatan minat belajar siswa, ditandai dengan meningkatnya perhatian,
ketertarikan, keterlibatan aktif, dan perasaan senang siswa dalam proses
pembelajaran.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data, dapat disimpulkan bahwa
persepsi siswa terhadap penggunaan media smart TV dalam meningkatkan minat
belajar pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam berada dalam kriteria
positif. Hal ini dibuktikan dengan adanya perolehan hasil rata-rata (mean) sebesar
3,18 yang berada pada skala interval 2,52-3,27 atau berkriteria positif. Hal
tersebut menunjukkan bahwa siswa menilai penggunaan media smart TV dapat
meningkatan minat belajar siswa, ditandai dengan meningkatnya perhatian,
ketertarikan, keterlibatan aktif, dan perasaan senang siswa dalam proses
pembelajaran. Siswa menilai dengan persepsi positif karena materi pembelajaran
disajikan secara visual dan interaktif, sehingga lebih mudah untuk memahami
materi, lebih fokus dalam mengikuti pelajaran, serta termotivasi untuk terlibat
aktif dalam kegiatan pembelajaran. Oleh karena itu, penggunaan media smart TV
dapat dijadikan sebagai alternatif inovatif dalam menciptakan proses
pembelajaran yang menarik dan bermakna sejalan dengan perkembangan
teknologi dan tuntutan pembelajaran abad 21.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan mengenai persepsi siswa
terhadap penggunaan media smart TV dalam meningkatkan minat belajar pada
mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam, disarankan beberapa hal berikut:
1. Guru dapat terus memaksimalkan penggunaan media smart TV dalam
pembelajaran khususnya dalam menyajikan materi Sejarah Kebudayaan
Islam yang memerlukan visualisasi untuk membangun daya tarik siswa
terhadap peristiwa masa lalu.
60
2. Siswa diharapkan dapat lebih aktif memanfaatkan media smart TV untuk
meningkatkan rasa ingin tahu, memperluas pemahaman, dan
berpartisipasi dalam pembelajaran secara kritis dan kreatif.
3. Sekolah perlu meningkatkan dukungan terhadap sarana dan prasarana
pendukung media smart TV, seperti jaringan internet yang stabil.
4. Peneliti selanjutnya disarankan untuk mengeksplorasi lebih lanjut media
pembelajaran lain atau pada jenjang pendidikan yang berbeda, serta
mempertimbangkan faktor-faktor lain yang mempengaruhi hasil
pendidikan.
penggunaan media smart TV pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam yang
dapat mempengaruhi minat siswa di MA Nurul Akbar Pongka. Penelitian ini
menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif. Populasi dalam
penelitian ini adalah siswa kelas XII, dengan sampel yang diambil menggunakan
teknik total sampling, kelas XII IPA berjumlah 24 orang dan kelas XII IPS
berjumlah 16 orang. Instrumen penelitian yang digunakan berupa kuesioner dan
dokumentasi. Analisis data mencakup statistik deskriptif dengan teknik
presentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi siswa terhadap
penggunaan media smart TV dalam meningkatkan minat belajar pada mata
pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam berada dalam kriteria positif. Hal ini
dibuktikan dengan adanya perolehan hasil rata-rata (mean) sebesar 3,18 yang
berada pada skala interval 2,52-3,27 atau berkriteria positif. Hal tersebut
menunjukkan bahwa siswa menilai penggunaan media smart TV dapat
meningkatan minat belajar siswa, ditandai dengan meningkatnya perhatian,
ketertarikan, keterlibatan aktif, dan perasaan senang siswa dalam proses
pembelajaran.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data, dapat disimpulkan bahwa
persepsi siswa terhadap penggunaan media smart TV dalam meningkatkan minat
belajar pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam berada dalam kriteria
positif. Hal ini dibuktikan dengan adanya perolehan hasil rata-rata (mean) sebesar
3,18 yang berada pada skala interval 2,52-3,27 atau berkriteria positif. Hal
tersebut menunjukkan bahwa siswa menilai penggunaan media smart TV dapat
meningkatan minat belajar siswa, ditandai dengan meningkatnya perhatian,
ketertarikan, keterlibatan aktif, dan perasaan senang siswa dalam proses
pembelajaran. Siswa menilai dengan persepsi positif karena materi pembelajaran
disajikan secara visual dan interaktif, sehingga lebih mudah untuk memahami
materi, lebih fokus dalam mengikuti pelajaran, serta termotivasi untuk terlibat
aktif dalam kegiatan pembelajaran. Oleh karena itu, penggunaan media smart TV
dapat dijadikan sebagai alternatif inovatif dalam menciptakan proses
pembelajaran yang menarik dan bermakna sejalan dengan perkembangan
teknologi dan tuntutan pembelajaran abad 21.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan mengenai persepsi siswa
terhadap penggunaan media smart TV dalam meningkatkan minat belajar pada
mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam, disarankan beberapa hal berikut:
1. Guru dapat terus memaksimalkan penggunaan media smart TV dalam
pembelajaran khususnya dalam menyajikan materi Sejarah Kebudayaan
Islam yang memerlukan visualisasi untuk membangun daya tarik siswa
terhadap peristiwa masa lalu.
60
2. Siswa diharapkan dapat lebih aktif memanfaatkan media smart TV untuk
meningkatkan rasa ingin tahu, memperluas pemahaman, dan
berpartisipasi dalam pembelajaran secara kritis dan kreatif.
3. Sekolah perlu meningkatkan dukungan terhadap sarana dan prasarana
pendukung media smart TV, seperti jaringan internet yang stabil.
4. Peneliti selanjutnya disarankan untuk mengeksplorasi lebih lanjut media
pembelajaran lain atau pada jenjang pendidikan yang berbeda, serta
mempertimbangkan faktor-faktor lain yang mempengaruhi hasil
pendidikan.
Ketersediaan
| STAR20250215 | 215/2025 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
215/2025
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2025
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
