Penundaan Menikah Karena Berkarir dan Konsekuensinya Terhadap Kehidupan Keluarga (Perspektif Maqashid AL-Syariah)

No image available for this title
Skripsi ini membahas tentang Penundaan Menikah Karena Berkarir dan
Konsekuensinya Terhadap Kehidupan Keluarga (Perspektif Maqāṣid Al-Syarīʿah).
Permasalahan dalam penelitian ini adalah: (1) Apa faktor-faktor yang mendorong
individu menunda pernikahan? (2) Apa dampak positif dan negatif dari penundaan
pernikahan karena karir terhadap kehidupan keluarga di masa depan? (3)
Bagaimana perspektif Maqāṣid Al-Syarīʿah terhadap penundaan pernikahan karena
karir? Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan normatif,
filosofis, dan historis. Sumber data terdiri atas data primer (Al-Qur'an, Hadis, dan
literatur hukum Islam) dan data sekunder (buku, jurnal, serta dokumen terkait)
yang dikumpulkan melalui teknik dokumentasi. Analisis data menggunakan
metode analisis isi (content analysis).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor penundaan pernikahan
meliputi faktor internal (kurangnya pemahaman hikmah pernikahan, trauma masa
lalu, enggan menikah) dan faktor eksternal (fokus pada pendidikan dan karir, biaya
hidup tinggi, kebebasan pribadi). Dampak positifnya meliputi kesempatan
mengembangkan karir, eksplorasi diri, dan persiapan matang sebelum menikah,
sementara dampak negatifnya berupa tekanan sosial, perasaan tidak aman, dan
potensi terjerumus dalam gaya hidup bebas. Dari Perspektif Maqāṣid Al-Syarīʿah,
penundaan pernikahan diperbolehkan jika bertujuan untuk mencapai kemaslahatan
(seperti stabilitas ekonomi) selama tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip
syariah, seperti menjaga keturunan (Ḥifẓ an-Nasl) dan jiwa (Ḥifẓ an-Nafs).
Namun, penundaan dengan alasan kebebasan tanpa pertimbangan syar'i dinilai
kurang sesuai.
A. Simpulan
Berdasarkan uraian diatas, maka kesimpulan dari hasil penelitian diatas adalah
sebagai berikut:
1. Penundaan pernikahan, khususnya di kalangan wanita karir, merupakan
fenomena yang dipengaruhi oleh berbagai faktor internal dan eksternal.
Faktor internal meliputi kurangnya pemahaman akan hikmah pernikahan,
kekhawatiran terhadap kehidupan setelah menikah, trauma masa lalu
akibat kegagalan hubungan atau pernikahan sebelumnya, serta adanya
rasa enggan menikah meski secara syariat pernikahan sangat dianjurkan.
Trauma masa lalu menjadi alasan internal yang paling dominan, di mana
pengalaman pahit di masa lalu membuat seseorang sulit membuka diri
untuk hubungan baru. Sementara itu, faktor eksternal meliputi keinginan
untuk fokus pada pendidikan dan karier, tingginya biaya hidup yang
menuntut kestabilan finansial sebelum membangun keluarga, serta
keinginan menikmati kebebasan dan kemandirian sebelum terikat
komitmen pernikahan.
2. Penundaan pernikahan ini membawa dampak positif dan negatif bagi
kehidupan wanita karier di masa depan. Dampak positifnya, wanita karier
dapat lebih fokus mengembangkan diri dan karier, menikmati kehidupan
lajang dengan kebebasan mengeksplorasi minat dan hobi, serta memiliki
waktu lebih untuk mempersiapkan diri secara matang sebelum memasuki
jenjang pernikahan, baik dari segi pengetahuan agama, manajemen
keuangan, maupun ilmu pengasuhan anak. Proses mengenal diri sendiri
juga menjadi lebih optimal, sehingga mereka menjadi pribadi yang lebih
matang secara emosional dan psikologis.
Namun, di sisi lain, penundaan pernikahan juga menimbulkan dampak
negatif, seperti tekanan sosial akibat status pernikahan yang selalu
dipertanyakan oleh lingkungan, munculnya perasaan tidak aman atau
insecure, potensi terjerumus dalam gaya hidup bebas yang tidak sesuai norma,
serta timbulnya fitnah atau penilaian negatif dari masyarakat terhadap wanita
yang memilih untuk tetap melajang. Tekanan dari keluarga, kerabat, dan
lingkungan sosial seringkali menjadi beban psikologis tersendiri bagi wanita
karier yang menunda pernikahan.
3. Dari perspektif Islam, pernikahan dipandang sebagai ibadah dan salah satu
jalan untuk meraih ridha Allah. Kekhawatiran terhadap rezeki setelah menikah
seharusnya tidak menjadi alasan utama untuk menunda pernikahan, karena
Allah telah menjamin rezeki bagi pasangan yang menikah sebagaimana
dijelaskan dalam Q.S. An-Nur ayat 32. Islam memberikan solusi terhadap
berbagai permasalahan yang dihadapi, menekankan pentingnya niat, ikhtiar,
dan tawakal dalam setiap keputusan hidup, termasuk dalam hal pernikahan.
Dengan demikian, penundaan pernikahan bukan hanya sekadar hambatan,
melainkan juga dapat menjadi peluang untuk mempersiapkan diri secara
optimal, asalkan tetap didasari oleh pemahaman agama dan kesiapan mental
yang matang agar kehidupan keluarga di masa depan dapat berjalan harmonis
dan sesuai dengan syariat.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan mengenai penundaan pernikahan pada wanita
karir, terdapat beberapa saran yang dapat dipertimbangkan agar keputusan
tersebut membawa manfaat optimal, baik secara pribadi, sosial, maupun
spiritual.
Bagi wanita karir yang memilih menunda pernikahan, penting untuk
memanfaatkan masa penantian ini sebagai kesempatan memperkuat kesiapan
mental, emosional, dan spiritual. Waktu yang tersedia hendaknya digunakan
untuk memperdalam pemahaman tentang pernikahan, baik dari sisi agama,
psikologi, maupun keterampilan praktis seperti manajemen keuangan dan
ilmu pengasuhan anak. Dengan bekal yang matang, diharapkan ketika
memutuskan menikah, individu sudah siap menghadapi dinamika rumah
tangga dengan lebih dewasa dan bijaksana.
Dengan demikian, penundaan pernikahan hendaknya dipandang
sebagai proses yang sarat makna dan persiapan, bukan sekadar penundaan
tanpa tujuan. Keputusan ini harus diambil dengan penuh kesadaran, kesiapan,
dan tetap berpegang pada nilai-nilai positif agar membawa kebaikan bagi
individu, keluarga, dan masyarakat di masa depan.
Ketersediaan
SSYA20250174174/2025Perpustakaan PusatTersedia
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

174/2025

Penerbit

IAIN BONE : Watampone.,

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

Skripsi Syariah

Informasi Detil
Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subyek

Menikah

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain

Advanced Search

Gak perlu repot seting ini itu GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet Karena pesan web di Desawarna.com Siap : 085740069967

Pilih Bahasa

Gratis Mengonlinekan SLiMS

Gak perlu repot seting ini itu buat mengonlinekan SLiMS.
GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet
Karena pesan web di Desawarna.com
Kontak WhatsApp :

Siap : 085740069967

Template Perpustakaan Desawarna

Kami berharap Template SLiMS ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai template SLiMS bagi semua SLiMerS, serta mampu memberikan dukungan dalam pencapaian tujuan pengembangan perpustakaan dan kearsipan.. Aamiin

Top