Implementasi Metode Wafa Pada Tahsin Dalam Memperlancar Membaca Al-Quran Siswa di SMP Islam Asshiddiq Bone

No image available for this title
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi metode Wafā
dalam Tahsin Al-Qur‟an siswa guna memperlancar bacaan Al-Qur‟an serta untuk
memahami persepsi guru dan siswa terhadap penerapan metode tersebut di SMP
Islam Asshiddiq Bone. Metode Wafā merupakan pendekatan pembelajaran Al-
Qur‟an berbasis otak kanan yang menekankan penggunaan irama Hijaz dan
strategi multisensori guna mempermudah pemahaman serta meningkatkan daya
ingat siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi
kasus. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan
dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi metode Wafā
dilakukan secara sistematis melalui langkah 5P (Pembukaan, Pengalaman,
Pengajaran, Penilaian, Penutupan) dengan dukungan media seperti buku, audio,
dan aplikasi digital. Persepsi guru dan siswa terhadap metode ini sangat positif;
guru menilai metode Wafā efektif dalam membentuk pembiasaan bacaan yang
benar, sedangkan siswa merasa lebih termotivasi dan percaya diri dalam membaca
Al-Qur‟an. Metode ini terbukti bisa memperbaiki bacaan siswa, terutama dalam
aspek Tajwid, Makharijul Huruf, dan Tartil. Faktor pendukung implementasi
meliputi media yang lengkap dan pelatihan guru, sedangkan faktor penghambat di
antaranya adalah latar belakang siswa yang beragam dan keterbatasan waktu
pembelajaran.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan mengenai Implementasi
Metode Wafā pada Tahsin dalam Memperlancar Membaca Al-Qur‟an Siswa di
SMP Islam Asshiddiq Bone, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut:
1. Implementasi metode Wafā pada Tahsin dalam memperlancar membaca
Al-Qur‟an siswa di SMP Islam Asshiddiq Bone telah berjalan secara
efektif dan sistematis sejak tahun 2023. Metode ini memiliki tujuan untuk
memperlancar bacaan Al-Qur‟an siswa dan menumbuhkan kecintaan
terhadap Al-Qur‟an sebagai wahyu ilahi yang menjadi sumber nilai dan
pedoman hidup. Metode ini memadukan pendekatan otak kanan dengan
penggunaan irama Hijaz untuk membantu siswa memahami Makharijul
Huruf,
Tajwid,
dan
memperindah
bacaan
Al-Qur‟an.
Proses
pelaksanaannya diterapkan secara sistematis melalui lima tahapan
pembelajaran, yaitu: pembukaan, pengalaman, pengajaran, penilaian, dan
penutupan. Masing-masing tahapan diimplementasikan dengan strategi
pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa, namun tetap berpijak
pada panduan resmi metode Wafā. Guru di SMP Islam Asshiddiq Bone
menunjukkan fleksibilitas dalam mengatur waktu dan strategi agar
pembelajaran tetap menarik dan efektif.
2. Guru dan siswa memiliki persepsi positif terhadap metode Wafā sebagai
pendekatan pembelajaran Al-Qur‟an. Para guru menilai metode Wafā
sebagai pendekatan yang unik, menyenangkan, dan mudah diterapkan
karena mengintegrasikan unsur irama Hijaz yang mampu merangsang
daya ingat dan meningkatkan konsentrasi siswa. Guru juga merasakan
90
adanya peningkatan signifikan pada aspek Tajwid, Makharijul Huruf, dan
Tartil siswa, serta perubahan sikap yang lebih baik dalam hal kedisiplinan,
semangat belajar, dan akhlak. Sementara itu, siswa merespons metode
Wafā dengan antusias. Mereka merasa terbantu dalam memahami bacaan
Al-Qur‟an, khususnya dalam mengenal hukum bacaan dan pelafalan huruf.
Irama Hijaz dianggap mempermudah hafalan dan menjadikan
pembelajaran lebih menyenangkan serta tidak membosankan. Metode ini
juga meningkatkan rasa percaya diri siswa, kedisiplinan, dan keterlibatan
aktif dalam proses belajar. Adapun faktor pendukung keberhasilan
implementasi metode ini meliputi: kompetensi guru yang telah
tersertifikasi, pendekatan irama Hijaz yang merangsang otak kanan, media
pembelajaran yang lengkap dan interaktif. Serta suasana kelas yang
komunikatif dan kolaboratif. Namun demikian, terdapat beberapa
hambatan, seperti: jumlah siswa yang tidak sebanding dengan guru,
keterbatasan waktu dan sarana belajar serta perbedaan kemampuan
musikalitas siswa yang memengaruhi kesulitan dalam mengikuti irama dan
memahami teori bacaan.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian implementasi metode Wafā pada Tahsin
dalam memperlancar membaca Al-Qur‟an siswa di SMP Islam Asshiddiq Bone
yang telah dipaparkan, maka saran-saran yang dapat diberikan peneliti adalah
sebagai berikut:
1. Kepada Pendidik (Guru Qur‟an)
Diharapkan para guru terus meningkatkan kompetensi dalam
menerapkan metode Wafā, khususnya dalam penggunaan irama Hijaz dan
pendekatan otak kanan agar pembelajaran tetap menarik dan efektif. Guru
juga perlu melakukan pendekatan individual bagi siswa yang mengalami
kesulitan membaca, serta terus mengembangkan kreativitas dalam
menyampaikan materi agar lebih bervariasi dan kontekstual.
2. Bagi Sekolah (Lembaga Pendidikan)Sekolah perlu menyediakan dukungan berupa fasilitas
pembelajaran yang lebih lengkap, seperti ruang belajar yang kondusif,
tambahan media audio-visual, serta memperhatikan rasio guru dan siswa
agar proses belajar lebih optimal dan personal. Selain itu, pelatihan
lanjutan bagi guru dan evaluasi berkala terhadap implementasi metode
Wafā juga sangat penting untuk keberlanjutan mutu pembelajaran.
3. Bagi Siswa
Siswa diharapkan dapat lebih aktif dan konsisten dalam mengikuti
pembelajaran metode Wafā, baik di sekolah maupun dalam latihan mandiri
di rumah. Meningkatkan semangat muroja‟ah, menghafal, dan
mempraktikkan ilmu Tajwid secara berulang akan membantu memperkuat
keterampilan membaca Al-Qur‟an secara Tartil.
4. Bagi Orang Tua
Orang tua diharapkan memberikan dukungan penuh kepada anak-
anak dalam belajar Al-Qur‟an, baik dalam menyediakan waktu khusus
untuk muroja‟ah di rumah, maupun dalam memfasilitasi kebutuhan belajar
seperti buku dan perangkat audio Wafā.
5. Bagi Peneliti selanjutnya
Penelitian ini dapat dijadikan rujukan untuk mengembangkan
kajian serupa pada jenjang atau konteks pendidikan yang berbeda.
Penelitian lanjutan juga dapat memperluas fokus, misalnya dengan
mengukur efektivitas metode Wafā dalam pencapaian hafalan (Tahfidz)
atau dampaknya terhadap pembentukan karakter islami siswa. Namun,
Penelitian ini memiliki beberapa keterbatasan yang perlu diperhatikan oleh
peneliti selanjutnya agar dapat menyempurnakan dan memperluas cakupan
penelitian, yaitu:
a. Penelitian ini dilakukan dalam rentang waktu yang terbatas, sehingga
belum mengamati perkembangan kemampuan membaca Al-Qur‟an
dalam jangka panjang. Penelitian selanjutnya dapat menggunakan
pendekatan longitudinal untuk melihat perkembangan siswa dari awal
hingga akhir pembelajaran selama satu tahun atau lebih.
b. Subjek yang diteliti masih terbatas pada sejumlah guru dan siswa yang
terlibat langsung dalam pembelajaran Tahsin. Peneliti berikutnya
dapat melibatkan lebih banyak informan, termasuk orang tua siswa,
dan pengembang kurikulum untuk memperoleh perspektif yang lebih
luas.
c. Penelitian ini belum mengeksplorasi secara mendalam faktor internal
seperti motivasi belajar, latar belakang keluarga, atau kondisi
psikologis siswa. Peneliti berikutnya dapat menambahkan instrumen
yang dapat menggali aspek psikologis dan motivasional siswa untuk
mengetahui pengaruh faktor-faktor tersebut terhadap efektivitas
metode Wafā.
Dengan memperhatikan berbagai keterbatasan tersebut, peneliti
berharap penelitian ini dapat menjadi landasan awal yang bermanfaat serta
membuka peluang bagi pengembangan penelitian yang lebih luas dan
mendalam di masa mendatang.
Ketersediaan
STAR20250246246/2025Perpustakaan PusatTersedia
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

246/2025

Penerbit

IAIN BONE : Watampone.,

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

Skripsi Tarbiyah

Informasi Detil
Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subyek

Metode Wafa

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain

Advanced Search

Gak perlu repot seting ini itu GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet Karena pesan web di Desawarna.com Siap : 085740069967

Pilih Bahasa

Gratis Mengonlinekan SLiMS

Gak perlu repot seting ini itu buat mengonlinekan SLiMS.
GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet
Karena pesan web di Desawarna.com
Kontak WhatsApp :

Siap : 085740069967

Template Perpustakaan Desawarna

Kami berharap Template SLiMS ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai template SLiMS bagi semua SLiMerS, serta mampu memberikan dukungan dalam pencapaian tujuan pengembangan perpustakaan dan kearsipan.. Aamiin

Top