Implementasi Model Pembelajaran Berbasis Proyek Pada Mata Pelajaran Fikih di Man 2 Bone

No image available for this title
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji implementasi model pembelajaran
berbasis proyek dalam mata pelajaran Fikih serta menganalisis dalam
memfasilitasi pembelajaran tersebut di MAN 2 Bone. Model ini diterapkan
sebagai alternatif untuk meningkatkan partisipasi aktif, pemahaman, dan
keterampilan siswa dalam memahami konsep-konsep Fikih yang bersifat teoritis
dan aplikatif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan
teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa implementasi pembelajaran berbasis proyek telah
dilakukan dengan cukup baik, meskipun masih ditemui kendala seperti
keterbatasan waktu dan fasilitas. Guru berperan penting dalam merancang proyek,
memberikan bimbingan selama proses pembelajaran, serta mengevaluasi hasil
akhir siswa. Peran guru sebagai fasilitator juga terlihat dalam kemampuannya
membimbing siswa untuk belajar mandiri, bekerja sama dalam kelompok, dan
mengaitkan materi Fikih dengan kehidupan sehari-hari. Secara keseluruhan guru
fikih di MAN 2 Bone telah menerapkan model pembelajaran berbasis proyek
namun masih terdapat beberapa kendala-kendala yang ditemukan.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan di Madrasah Aliyah Negeri
1 Bone, maka dapat disimpulkan sebagai berikut.
1. Bentuk Implementasi Model Pembelajaran Berbasis Proyek Pada Mata
Pelajaran Fikih di MAN 2 Bone
Berdasarkan hasil wawancara tersebut, dapat disimpulkan bahwa
Pembelajaran Berbasis Proyek (PjBL) di kelas 11 telah dilaksanakan dengan
baik dan efektif. Berikut adalah beberapa kesimpulan yang dapat diambil:
1. Penentuan Proyek: Siswa dilibatkan dalam memilih topik proyek yang
sesuai dengan minat dan kebutuhan mereka, sehingga membuat
pembelajaran lebih menyenangkan dan bermakna.
2. Perencanaan Proyek: Guru dan siswa bersama-sama merancang langkah-
langkah kegiatan proyek, termasuk tujuan, aktivitas, dan kriteria penilaian.
3. Penyusunan Jadwal: Siswa dilibatkan dalam penyusunan jadwal kegiatan
proyek, sehingga mereka dapat memahami dan mengatur waktu dengan
baik.
4. Penyelesaian Proyek dan Monitoring: Guru memantau aktivitas siswa
selama penyelesaian proyek dan memberikan bimbingan ketika siswa
mengalami kesulitan.
5. Penyusunan dan Presentasi Hasil Proyek serta Evaluasi: Siswa
mempresentasikan hasil proyek mereka dan guru melakukan evaluasi
untuk mengukur efektivitas pembelajaran.
Dengan demikian, PjBL dapat meningkatkan motivasi belajar siswa,
kemampuan berpikir kritis dan kreatif, serta kemampuan bekerja sama dalam
tim. Guru berperan sebagai fasilitator dan pembimbing yang membantu siswa
dalam memahami konsep dan menyelesaikan proyek.
2. Peran guru dalam memfasilitasi pembelajaran berbasis proyek pada mata
pelajaran Fikih di MAN 2 Bone
Berdasarkan hasil wawancara tersebut, dapat disimpulkan bahwa peran guru
dalam Pembelajaran Berbasis Proyek (PjBL) sangat penting dan efektif dalam
membantu siswa menyelesaikan proyek. Berikut adalah beberapa kesimpulan
yang dapat diambil:
1. Guru sebagai Fasilitator: Guru menyediakan sumber belajar, alat bantu, dan
mendampingi siswa dalam merancang, melaksanakan, dan menyelesaikan
proyek. Guru juga memberikan bimbingan dan arahan kepada siswa saat
mereka mengalami kesulitan.
2. Guru sebagai Motivator: Guru memberikan semangat, arahan, dan
membangun suasana yang kondusif agar siswa terlibat aktif dan percaya
diri dalam menyelesaikan tugas proyek. Guru juga membantu siswa
memahami materi dan menemukan solusi ketika mereka mengalami
kesulitan.
3. Guru sebagai Evaluator: Guru membimbing siswa selama pelaksanaan
proyek dengan memberikan umpan balik, lalu mengevaluasi hasil dalam
proses kegiatan pembelajaran berbasis proyek. Guru menilai tidak hanya
hasil akhir, tetapi juga proses pengerjaan proyek, seperti kerja sama tim,
partisipasi diskusi, dan pemahaman materi.
Dengan demikian, peran guru dalam PjBL sangat penting dalam
membantu siswa mengembangkan keterampilan dan memahami konsep yang
dipelajari. Guru berperan sebagai fasilitator, motivator, dan evaluator yang
membantu siswa menyelesaikan proyek dengan baik.
B. Saran
Berdasarkan dari penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti, maka
dengan ini menambahkan keterangan yang memuat saran-saran dari peneliti yang
diharapkan bisa bermanfaat bagi sekolah yang menjadi tempat penelitian,
terkhusus di Madrasah Aliyah Negeri 2 Bone, dan tentunya bagi pihak-pihak yang
terkait, yakni sebagai berikut.
1. Bagi Madrasah di MAN 2 Bone, Pihak sekolah harus memberikan bantuan
penuh untuk penerapan model pembelajaran yang berfokus pada proyek,
baik dari aspek sarana, waktu, maupun pelatihan untuk guru. Ini sangat
penting agar tahap perencanaan dan pelaksanaan proyek dapat berjalan
sebaik mungkin.
2. Bagi Siswa Madrasah Aliyah Negeri 2 Bone, Siswa diharapkan untuk
berpartisipasi secara lebih aktif, berinovasi, dan bertanggung jawab saat
ikut serta dalam kegiatan pembelajaran yang berbasis proyek. Pendekatan
ini memberikan kesempatan yang luas bagi siswa untuk meningkatkan
kemampuan berpikir kritis dan bekerja sama dalam memahami hukum-
hukum fikih yang dapat diterapkan.
3. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi data awal untuk pengembangan
penelitian selanjutnya.
Ketersediaan
STAR20250256256/2025Perpustakaan PusatTersedia
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

256/2025

Penerbit

IAIN BONE : Watampone.,

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

Skripsi Tarbiyah

Informasi Detil
Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain

Advanced Search

Gak perlu repot seting ini itu GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet Karena pesan web di Desawarna.com Siap : 085740069967

Pilih Bahasa

Gratis Mengonlinekan SLiMS

Gak perlu repot seting ini itu buat mengonlinekan SLiMS.
GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet
Karena pesan web di Desawarna.com
Kontak WhatsApp :

Siap : 085740069967

Template Perpustakaan Desawarna

Kami berharap Template SLiMS ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai template SLiMS bagi semua SLiMerS, serta mampu memberikan dukungan dalam pencapaian tujuan pengembangan perpustakaan dan kearsipan.. Aamiin

Top