Internalisasi Nilai-Nilai Pendidikan Agama Islam Melalui Ekstrakulikuler Rohaniah Islam (ROHIS) Dalam Membentuk Sikap Religious Siswa di SMPN 6 Watampone

No image available for this title
Skripsi ini membahas tentang “Internalisasi Nilai-nilai Pendidikan Agama
Islam Melalui Ekstrakurikuler Rohaniah Islam (ROHIS) Dalam Membentuk Sikap
Religius Siswa Di SMPN 6 Watampone”. Latar belakang penelitian ini yakni bahwa
proses pengajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) kurang maksimal dikarenakan
kurangnya waktu pelajaran PAI yakni hanya 3 jam dalam seminggu. Hal ini membuat
guru pendidikan agama Islam harus bekerja sama dengan komponen-komponen lain
di sekolah salah satunya organisasi ekstrakulikuler Rohis. Hal penting yang dikaji
dalam skripsi ini yakni untuk mengetahui internalisasi nilai-nilai pendidikan agama
Islam melalui ekstrakulikuler rohaniah Islam (ROHIS) di SMP Negeri 6 Watampone
berdasarkan bentuk internalisasinya, pelaksanaan kegiatannya dan implikasi
internalisasinya.
Jenis penelitian yang digunakan yakni metode penelitian lapangan (Field
Research) melakukan pendekatan pendekatan pedagogis dan pendekatan psikologis
dengan dengan menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Data
yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif dengan
tiga tahap yaitu tahap reduksi data (data reduction), penyajian data (display data) dan
tahap verifikasi atau kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Internalisasi nilai-nilai pendidikan
agama Islam melalui ekstrakurikuler Rohaniah Islam (ROHIS) di SMP Negeri 6
Watampone dilakukan melalui kegiatan yang terstruktur dan beragam, yang bertujuan
membentuk sikap religius siswa. 2) Nilai-nilai seperti ketauhidan, keadilan, kasih
sayang, kejujuran, kedisiplinan, dan toleransi ditanamkan melalui aktivitas harian,
mingguan, tahunan, dan sosial, seperti kultum, kajian keislaman, tahfidz, pelatihan
dakwah, serta kegiatan Jumat beramal. Pelaksanaan kegiatan didukung oleh pihak
sekolah, minat siswa, sarana prasarana, dan keluarga, meskipun dihadapkan pada
hambatan berupa penurunan motivasi siswa dan pengaruh lingkungan. 3) Implikasi
dari proses ini tampak nyata dalam pembentukan sikap religius siswa, seperti
peningkatan kualitas ibadah, semangat belajar (ruhul jihad), akhlak mulia,
kedisiplinan, keteladanan, serta sikap amanah dan ikhlas dalam menjalankan
tanggung jawab keagamaan.
A. Simpulan
Berdasarkan data yang telah diperoleh oleh peneliti melalui penelitian yang
telah dilakukan dan juga analis data yang telah dilakukan oleh peneliti. Maka peneliti
dapat menarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Bentuk internalisasi nilai-nilai pendidikan agama Islam melalui
ekstrakulikuler Rohaniah Islam (ROHIS) di SMP Negeri 6 Watampone.
Menginternaisasikan nilai-nilai pendidikan agama Islam melalui beberapa
bentuk berdasarkankan nilai-nilai perdidikan agama islam yakni I’tiqadiyyah,
Khuluqiyyah dan Amaliyyah dalam membentuk sikap religius siswa antara
lain: Pertama, nilai ketauhidan diinternalisasikan melalui ekstrakurikuer Rohis
dengan bentuk Memberikan kajian keislaman kepada siswa tentang
ketauhidan, Pembacaan Al-Qur'an, dzikir serta kegiatan dakwah. Kedua, nilai
berkeadilan diinternalisasikan dalam bentuk Mengajarkan sikap berkeadilan
kepada siswa yang dilakukan melalui diskusi tentang keadilan didalam Al-
Qur'an dan Hadist serta contohnya dalam kehidupan sehari-hari serta praktik
keadilan dalam aktivitas rohis dan sekolah contohnya melalui diskusi tentang
kisah-kisah para nabi yang berkeadilan. Ketiga, nilai kasih sayang dan simpati
bentuk internalisasinya dilakukan dengan penguatan nilai-nilai keagamaan
dan sosial melalui kegiatan jumat beramal. Keempat, nilai kejujuran
diinternalisasikan melalui ekstrakurikuler Rohis SMPN 6 Watampone yakni
dilakukan dalam bentuk pemberian contoh jujur dalam tindakan sehari-hari
dan pemberian teguran ketika ada yang tidak berkata jujur. Kelima, nilai
kedisiplinan dan ketekunan diinternalisasi melalui ekstrakulikuler Rohis
dilakukan dalam bentuk sholat berjamaah di awal waktu. Keenam, nilai
toleransi diinternalisasikan dalam bentuk menanaman sikap toleransi kepada
siswa Rohis dengan menguatkan nilai nilai agama dengan menunjukkan sikap
menghargai perbedaan dan berinteraksi positif dengan siswa non muslim
tanpa membeda-bedakan.
2. Pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler Rohaniah Islam (ROHIS) di SMPN 6
Watampone dilaksanakan melalui beberapa kegiatan yakni: Kegiatan harian
yang berupa kultum yang dilakukan setiap hari sebelum pelaksanaan shalat
dzuhur berjamaah. Kegiatan mingguan berupa kajian keislaman, Tahfidz
(menghafal Al-Quran), perbaikan bacaan Al-Quran dengan tajwid,
sholawatan, pelatihan azan dan pelatihan ceramah. Kegiatan tahunan berupa
kegiatan perkemahan terpadu yang didalamnya dilaksanakan beberapa
kegiatan seperti shalat berjamaah, pembacaan ayat suci Al-Quran, ceramah,
dan dzikir. Kegiatan sosial berupa kegiatan jumat beramal. Dalam
pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler Rohis Faktor pendukung berupa
dukungan dari pihak sekolah, minat siswa, sarana dan prasarana serta faktor
keluarga. Sedangkan faktor penghambat berupa berkurangnya motivasi siswa
dan faktor lingkungan. Dalam hal ini faktor penghambat menjadi perhatian
bagi Pembina rohis dan juga pengurus yang ada di ekstrakurikuler Rohis agar
pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler Rohis lebih maksimal.
3. Implikasi internalisasi nilai-nilai pendidikan agama Islam dalam membentuk
sikap religius siswa melalui ekstrakurikuler Rohaniah Islam (ROHIS) di SMP
Negeri 6 Watampone yakni berdasarkan nilai-nilai sikap religius antara lain:
Nilai ibadah, siswa yang tergabung dalam ekstrakulikuler Rohis selalu rajin
77
dalam melaksanakan ibadah dan setiap kegiatan yang berkaitan dengan
ibadah. Nilai ruhul jihad, Siswa yang tergabung di ekstrakurikuler rohis
mengamalkan nilai ruhul jihad yakni dengan dari kedisiplinan belajar, rajin
mengerjakan tugas bahkan siswa yang berprestasi itu merupakan anggota
rohis dan juga Tidak ada anggota Rohis yang bermasalah dan melanggar
aturan. Nilai akhlak dan disiplin, siswa yang tergabung diekstrakurikuler
Rohis memiliki tutur kata yang baik serta prilaku yang baik, didalam kelas
siswa yang tergabung dirohis mudah untuk diantur dibandingkan dengan
siswa lain, dalam berpakaian siswa yang tergabung di ekstrakurikuler Rohis
berpenampilan sesuai dengan syariat bukan hanya dilingkungan sekolah saja
tetapi diluar lingkungan sekolah. Nilai keteladanan, siswa yang tergabung di
ekstrakurikuler Rohis dapat menjadi teladan bagi siswa lain, hal ini dapat
dilihat dari kegiatan kultum dan juga dalam pembelajaran PAI. Nilai amanah
dan ikhlas, siswa yang tergabung di dalam ekstrakurikuler Rohis memiliki
sikap amanah misalnya pada kegiatan kultum yang diadakan di mushalla
Anggota rohis diberikan tugas untuk mengatur kultum setiap sebelum shalat
dzuhur serta menjaga kebersihan mushalla dan hal tersebut dilaksanakan
dengan baik oleh anggota rohis dan juga pada kegiatan shalat berjamaah
anggota rohis selalu berpartisipasi aktif sebagai bentuk pengamalan amanah
kepada agama.
B. Saran
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, peneliti dapat melihat bahwa
internalisasi nilai-nilai pendidikan agama Islam dapat membentuk sikap religius bagi
siswa yang tergabung di ekstrakurikuler Rohis. Adapun saran peneliti sebagai
78
berikut:
1. Bagi pihak sekolah
Disarankan memberikan dukungan yang lebih maksimal kepada
ekstrakurikuler Rohis misalnya pada kelengkapan sarana dan prasara serta
pelaksanaan kegiatan yang berkaitan dengan keagamaan agar eksistensi
ekstrakrikuler Rohis tidak pudar. Hal ini dikarenakan ekstrakurikuler Rohis
berkontribusi dalam pembentukan sikap religius siswa.
2. Bagi Pembina Rohis dan guru PAI
Disarankan untuk lebih kreatif dalam menyusun strategi pembelajaran
dalam menginternalisasikan nilai-nilai pendidikan agama Islam yang disesuaikan
dengan perkembangan zaman agar siswa tidak bosan dan juga memberikan
perhatian lebih terhadap pelaksanaan sikap religius siswa dalam kehidupan
sehari-hari.
3. Bagi siswa yang tergabung dalam ekstrakurikuler Rohis
Disarankan untuk mengikuti setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh
ekstrakurikuler Rohis dan memperhatikan setiap materi yang diberikan oleh
pengajar yang ada di Rohis tidak hanya memahaminya tetapi harus juga
diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Ketersediaan
STAR20250237237/2025Perpustakaan PusatTersedia
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

237/2025

Penerbit

IAIN BONE : Watampone.,

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

Skripsi Tarbiyah

Informasi Detil
Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain

Advanced Search

Gak perlu repot seting ini itu GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet Karena pesan web di Desawarna.com Siap : 085740069967

Pilih Bahasa

Gratis Mengonlinekan SLiMS

Gak perlu repot seting ini itu buat mengonlinekan SLiMS.
GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet
Karena pesan web di Desawarna.com
Kontak WhatsApp :

Siap : 085740069967

Template Perpustakaan Desawarna

Kami berharap Template SLiMS ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai template SLiMS bagi semua SLiMerS, serta mampu memberikan dukungan dalam pencapaian tujuan pengembangan perpustakaan dan kearsipan.. Aamiin

Top