Peran Orang Tua Dalam Membentuk Karakter Religius Anak Usia Remaja di Desa Lappo Ase Kec.Awangpone Kab.Bone
Hasma/862082021070 - Personal Name
Skripsi ini membahas tentang peran orang tua dalam membentuk karakter
religius anak remaja di Desa Lappo Ase. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui peran orang tua dalam membentuk karakter religius anak usia remaja
di Desa o Ase serta faktor pendukung dan penghambat dalam membentuk
karakter religius anak remaja di desa Lappo Ase. Jenis penelitian yang digunakan
adalah kualitatif deskriftif, dengan pendekatan pendidikan agama Islam. Adapun
pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara. Data dianalisis
menggunakan cara : pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan
kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa: Pertama, peran orang tua dalam
membentuk karakter religius anak remaja di desa Lappo Ase yaitu:1)Pendidik
remaja tentang akidah, ibadah dan amal, 2)Motivator,memberikan semangat dalam
beribadah,3)Teladan,orang tua memberikan contoh perilaku yang baik,
4)Fasilitator, menyediakan pendidikan yang baik. Kedua, faktor pendukung dalam
membentuk karakter religius anak usia remaja: 1). Peran orang tua,2) Lingkungan
yang positif,3).Sekolah. Faktor penghambat dalam membentuk karakter religius
anak remaja: 1. Pergaulan anak remaja,2). Kurangnya pengawasan dari orang tua,
3) Pengaruh Handphone/media sosial.
A. Simpulan
1. Peran orang tua dalam membentuk karakter religius anak usia remaja di desa
Lappo Ase Kec. Awangpone Kab. Bone. Orang tua didalam keluarga memiliki
peranan yang sangat penting dalam membentuk karakter pada anak-anaknya
terutama pada membentuk karakter religius.Peran orang tua: 1).Pendidik dalam
menanamkan akidah,2). Motivator,orangtua memberikansemangat untuk anak
dalam beribadah dan beramal 3)Teladanan,memberikan contoh nyata dalam
berperilaku baik dan beribadah kepada Allah,4)Fasilitator memfasilitasi remaja
yang mendukung pembentukan karakter religius anak remaja. Orang tua di
Desa Lappo Ase berusaha menjadi orang tua yang baik dengan mengembang
peran sebagai pendidik, motivator, keteladan, fasilitator untuk membentuk
karakter religius anak remaja mereka walapun dalam menjalankan perannya
tersebut, orang tua terkadang melakukan hal-hal yang kurang baik. Dengan
demikian, orang tua dapat membantu anak remaja membentuk karakter religius
yang kuat dan positif, sehingga mereka dapat menjadi individu yang berakhlak
baik dan memiliki hubungan yang baik dengan Tuhan dan sesama manusia.
Oleh karena itu, peran orang tua dalam membentuk karakter religius anak
remaja tidak dapat diabaikan dan perlu mendapatkan perhatian yang serius.
2. Faktor pendukung dalam membentuk karakter religius anak usia remaja di Desa
Lappo Ase Kec.Awangpone Kab. Bone: 1). Peran orang tua yang memberikan
Pendidikan, nasehat, contoh yang baik,pengawasan, dan fasilitas yang
mendukung dalam membentuk karakter religius remaja, 2). Lingkungan yang
positif salah satu faktor dalam membentuk karakter religius anak remaja karena
didalam lingkungan yang positif anak remaja akan terlibat dalam kegiatan yang
baik dan menjauhi perbuatan yang tidak baik.3) Sekolah, menjadi tempat
menuntut ilmu, di sekolah anak remaja di ajarkan banyak pelajaran yang baik
untuk anak. Terlebih di sekolah berbasis agama yang memiliki banyak kegiatan
yang mendukung dalam membentuk karakter religius . Sedangkan faktor
pengahambat :1.) Pergaulan anak remaja yang berteman dengan teman yang
kurang baik akhlaknya bisa saja dapat menjadikan temanya memilki akhlak
yang baik.2.)Kurangnya pengawasan dari orang tua, anak yang kurang
pengawasan orang tua cenderung memiliki kepribadaian yang tidak baik, karna
seharusnya orang tua bisa mengawasi anak anak dari perilaku-perilaku yang
tidak baik untuk anak, walaupun tidak bisa mengawasi anak 24 jam tetapi orang
tua harus bisa memberikan pengawasan dan nasehat agar anak bisa menjadi
pribadi yang baik.3. Pengaruh Handphone/media social, di zaman sekarang
remaja rata-rata sudah menggunakan HandPhone pribadi, namun HandPhone
memiliki dampak positif maupun negative bagi penggunanya.
B. Saran
Peneliti menyadari bahwa masih terdapat kekurangan dan kekeliruan
dalam penelitian skripsi ini. Namun dengan adanya karya ilmiah ini,
mengharap dapat memperbaiki individu peneliti dalam mengabdi dan berkarya.
Untuk kedepannya dapat dijadikan referensi untuk melakukan penelitian lebih
lanjut mengenai peran orang tua dalam membentuk karakter religius anak
remaja.
religius anak remaja di Desa Lappo Ase. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui peran orang tua dalam membentuk karakter religius anak usia remaja
di Desa o Ase serta faktor pendukung dan penghambat dalam membentuk
karakter religius anak remaja di desa Lappo Ase. Jenis penelitian yang digunakan
adalah kualitatif deskriftif, dengan pendekatan pendidikan agama Islam. Adapun
pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara. Data dianalisis
menggunakan cara : pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan
kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa: Pertama, peran orang tua dalam
membentuk karakter religius anak remaja di desa Lappo Ase yaitu:1)Pendidik
remaja tentang akidah, ibadah dan amal, 2)Motivator,memberikan semangat dalam
beribadah,3)Teladan,orang tua memberikan contoh perilaku yang baik,
4)Fasilitator, menyediakan pendidikan yang baik. Kedua, faktor pendukung dalam
membentuk karakter religius anak usia remaja: 1). Peran orang tua,2) Lingkungan
yang positif,3).Sekolah. Faktor penghambat dalam membentuk karakter religius
anak remaja: 1. Pergaulan anak remaja,2). Kurangnya pengawasan dari orang tua,
3) Pengaruh Handphone/media sosial.
A. Simpulan
1. Peran orang tua dalam membentuk karakter religius anak usia remaja di desa
Lappo Ase Kec. Awangpone Kab. Bone. Orang tua didalam keluarga memiliki
peranan yang sangat penting dalam membentuk karakter pada anak-anaknya
terutama pada membentuk karakter religius.Peran orang tua: 1).Pendidik dalam
menanamkan akidah,2). Motivator,orangtua memberikansemangat untuk anak
dalam beribadah dan beramal 3)Teladanan,memberikan contoh nyata dalam
berperilaku baik dan beribadah kepada Allah,4)Fasilitator memfasilitasi remaja
yang mendukung pembentukan karakter religius anak remaja. Orang tua di
Desa Lappo Ase berusaha menjadi orang tua yang baik dengan mengembang
peran sebagai pendidik, motivator, keteladan, fasilitator untuk membentuk
karakter religius anak remaja mereka walapun dalam menjalankan perannya
tersebut, orang tua terkadang melakukan hal-hal yang kurang baik. Dengan
demikian, orang tua dapat membantu anak remaja membentuk karakter religius
yang kuat dan positif, sehingga mereka dapat menjadi individu yang berakhlak
baik dan memiliki hubungan yang baik dengan Tuhan dan sesama manusia.
Oleh karena itu, peran orang tua dalam membentuk karakter religius anak
remaja tidak dapat diabaikan dan perlu mendapatkan perhatian yang serius.
2. Faktor pendukung dalam membentuk karakter religius anak usia remaja di Desa
Lappo Ase Kec.Awangpone Kab. Bone: 1). Peran orang tua yang memberikan
Pendidikan, nasehat, contoh yang baik,pengawasan, dan fasilitas yang
mendukung dalam membentuk karakter religius remaja, 2). Lingkungan yang
positif salah satu faktor dalam membentuk karakter religius anak remaja karena
didalam lingkungan yang positif anak remaja akan terlibat dalam kegiatan yang
baik dan menjauhi perbuatan yang tidak baik.3) Sekolah, menjadi tempat
menuntut ilmu, di sekolah anak remaja di ajarkan banyak pelajaran yang baik
untuk anak. Terlebih di sekolah berbasis agama yang memiliki banyak kegiatan
yang mendukung dalam membentuk karakter religius . Sedangkan faktor
pengahambat :1.) Pergaulan anak remaja yang berteman dengan teman yang
kurang baik akhlaknya bisa saja dapat menjadikan temanya memilki akhlak
yang baik.2.)Kurangnya pengawasan dari orang tua, anak yang kurang
pengawasan orang tua cenderung memiliki kepribadaian yang tidak baik, karna
seharusnya orang tua bisa mengawasi anak anak dari perilaku-perilaku yang
tidak baik untuk anak, walaupun tidak bisa mengawasi anak 24 jam tetapi orang
tua harus bisa memberikan pengawasan dan nasehat agar anak bisa menjadi
pribadi yang baik.3. Pengaruh Handphone/media social, di zaman sekarang
remaja rata-rata sudah menggunakan HandPhone pribadi, namun HandPhone
memiliki dampak positif maupun negative bagi penggunanya.
B. Saran
Peneliti menyadari bahwa masih terdapat kekurangan dan kekeliruan
dalam penelitian skripsi ini. Namun dengan adanya karya ilmiah ini,
mengharap dapat memperbaiki individu peneliti dalam mengabdi dan berkarya.
Untuk kedepannya dapat dijadikan referensi untuk melakukan penelitian lebih
lanjut mengenai peran orang tua dalam membentuk karakter religius anak
remaja.
Ketersediaan
| STAR20250146 | 146/2025 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
146/2025
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2025
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
