Life Style Mahasiswa Febi IAIN Bone dalam memilih barang branded imitasi perspektif ekonomi Islam
Hadriyanti/602022020141 - Personal Name
Mahasiswa Febi IAIN Bone dalam memilih barang branded imitasi hanya
untuk keinginan mengikuti tren yang berkembang pada gaya hidup dilingkungan
sekitar. Dalam konsumsi perspektif ekonomi Islam konsumsi diorientasikan ada dua
yaitu untuk kepentingan dunia dan akhirat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
bagaimana life style mahasiswa Febi IAIN Bone dalam memilih barang branded
imitasi perspektif ekonomi Islam.
Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian lapangan dengan pendekatan
deskriptif kualitatif yaitu penelitian yang berusaha mendeskripsikan suatu peristiwa,
gejala, kejadian yang terjadi saat sekarang. teknik pengumpulan data yang dilakukan
dalam penelitian ini adalah wawancara dan dokumentasi. Teknik analisa data yang
dilakukan adalah reduksi data, penyajian data, dan upaya penarikan kesimpulan.
Berdasarkan hasil penelitian Mahasiswa Febi IAIN Bone, bahwa mayoritas
mahasiswa memilih barang imitasi karena ketahanan, kualitas, dan kemiripannya
dengan produk asli yang ditawarkan dengan harga lebih terjangkau. Dari sudut
pandang ekonomi Islam, keputusan konsumsi ini memiliki dampak positif, seperti
harga yang lebih terjangkau dan peningkatan kepercayaan diri, tetapi juga
menimbulkan dampak negatif. Dampak negatif meliputi pelanggaran etika, kerugian
finansial, dan ketergantungan pada produk berkualitas rendah. Faktor-faktor yang
memotivasi mahasiswa termasuk keinginan mengikuti tren, pengaruh lingkungan
sosial, serta pertimbangan harga dan kualitas, yang seringkali tidak sejalan dengan
prinsip konsumsi Islam yang menekankan moralitas dan kesederhanaan.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa:
1. Life style mahasiswa Febi IAIN Bone dalam memilih barang branded imitasi
perspektif ekonomi Islam, sebagian mahasiswa Febi IAIN Bone menunjukkan
gaya hidup yang berorientasi pada pemilihan barang branded imitasi dengan
mempertimbangkan ketahanan, kualitas, dan kenyamanan mereka
mengutamakan barang yang menawarkan penggunaan jangka panjang,
kualitas yang baik dan detail produk yang mirip dengan barang asli dengan
harga yang lebih terjangkau. Dari perspektif ekonomi Islam. Pilihan konsumsi
ini memiliki sifat positif dan negatif. Sisi positifnya adalah harga terjangkau
dan kualitas yang baik. Namun, sisi negatifnya adalah adanya pelanggaran
etika dan hak cipta, serta memicu motivasi berlebihan untuk meniru
kemewahan yang bertentangan dengan prinsip hidup sederhana dalam Islam.
2. Dampak life style mahasiswa Febi IAIN Bone dalam memilih barang branded
imitasi perspektif ekonomi Islam, bahwa gaya hidup mahasiswa FEBI IAIN
Bone dalam memilih barang branded imitasi memiliki dampak positif dan
negatif. Dampak negatifnya mencakup ketergantungan pada produk
berkualitas rendah, kerugian finansial karena barang imitasi tidak memiliki
nilai jual kembali, serta penurunan apresiasi terhadap barang bermerek asli.
Dampak positifnya adalah peningkatan kepercayaan diri mahasiswa karena
mereka dapat mengikuti tren dengan biaya lebih terjangkau. Meskipun ada
manfaat dari segi kepercayaan diri dan penghematan biaya, dampak negatif
dari perspektif ekonomi Islam perlu diperhatikan untuk memahami
konsekuensi jangka panjang penggunaan barang imitasi.
3. Faktor-faktor yang memotivasi mahasiswa Febi IAIN Bone dalam memilih
barang branded imitasi perspektif ekonomi Islam, faktor utama yang
memotivasi mahasiswa Febi IAIN Bone dalam pengambilan keputusan
memilih barang branded imitasi adalah kombinasi keinginan mengikuti tren,
pengaruh lingkungan sosial, serta pertimbangan harga dan kualitas. namun
perilaku konsumsi masih belum sejalan dengan prinsip konsumsi dalam
perspektif ekonomi Islam, yang menekankan kesuksesan diukur dengan
moralitas dan menggunakan harta dengan benar untuk kepentingan dunia dan
akhirat.
B. Saran
Berdasarkan hasil pembahasan dan kesimpulan mengenai life style mahasiswa
Febi Iain Bone dalam memilih barang branded perspektif ekonomi islam, maka saran
diajukan sebagai berikut:
1. Diharapkan bagi para mahasiswa Febi IAIN Bone agar lebih selektif
dalam memilih barang konsumsi. Mereka tidak hanya perlu
mempertimbangkan harga dan kualitas, tetapi juga harus memastikan
bahwa pilihan konsumsi mereka sesuai dengan nilai-nilai etika dan
moral Islam, serta tidak merugikan pihak lain. Selain itu, mereka juga
harus menghindari kecendrungan berlebih-lebihan dalam mengonsumsi
barang branded imitasi semata-mata tidak mengejar gaya hidup mewah.
Dengan demikian perilaku konsumsi mereka lebih seimbang dan selaras
dengan ajaran islam yang menganjurkan hidup sederhanan dan
menghindari sikap boros.
2. Bagi peneliti selanjutrnya yang akan melakukan penelitian sejenis dapat
menambahkan beberapa variabel lainnya yang tidak digunakan dalam
penelitian ini serta bisa juga menggunakan objek yang berbeda dengan
penelitian ini
untuk keinginan mengikuti tren yang berkembang pada gaya hidup dilingkungan
sekitar. Dalam konsumsi perspektif ekonomi Islam konsumsi diorientasikan ada dua
yaitu untuk kepentingan dunia dan akhirat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
bagaimana life style mahasiswa Febi IAIN Bone dalam memilih barang branded
imitasi perspektif ekonomi Islam.
Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian lapangan dengan pendekatan
deskriptif kualitatif yaitu penelitian yang berusaha mendeskripsikan suatu peristiwa,
gejala, kejadian yang terjadi saat sekarang. teknik pengumpulan data yang dilakukan
dalam penelitian ini adalah wawancara dan dokumentasi. Teknik analisa data yang
dilakukan adalah reduksi data, penyajian data, dan upaya penarikan kesimpulan.
Berdasarkan hasil penelitian Mahasiswa Febi IAIN Bone, bahwa mayoritas
mahasiswa memilih barang imitasi karena ketahanan, kualitas, dan kemiripannya
dengan produk asli yang ditawarkan dengan harga lebih terjangkau. Dari sudut
pandang ekonomi Islam, keputusan konsumsi ini memiliki dampak positif, seperti
harga yang lebih terjangkau dan peningkatan kepercayaan diri, tetapi juga
menimbulkan dampak negatif. Dampak negatif meliputi pelanggaran etika, kerugian
finansial, dan ketergantungan pada produk berkualitas rendah. Faktor-faktor yang
memotivasi mahasiswa termasuk keinginan mengikuti tren, pengaruh lingkungan
sosial, serta pertimbangan harga dan kualitas, yang seringkali tidak sejalan dengan
prinsip konsumsi Islam yang menekankan moralitas dan kesederhanaan.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa:
1. Life style mahasiswa Febi IAIN Bone dalam memilih barang branded imitasi
perspektif ekonomi Islam, sebagian mahasiswa Febi IAIN Bone menunjukkan
gaya hidup yang berorientasi pada pemilihan barang branded imitasi dengan
mempertimbangkan ketahanan, kualitas, dan kenyamanan mereka
mengutamakan barang yang menawarkan penggunaan jangka panjang,
kualitas yang baik dan detail produk yang mirip dengan barang asli dengan
harga yang lebih terjangkau. Dari perspektif ekonomi Islam. Pilihan konsumsi
ini memiliki sifat positif dan negatif. Sisi positifnya adalah harga terjangkau
dan kualitas yang baik. Namun, sisi negatifnya adalah adanya pelanggaran
etika dan hak cipta, serta memicu motivasi berlebihan untuk meniru
kemewahan yang bertentangan dengan prinsip hidup sederhana dalam Islam.
2. Dampak life style mahasiswa Febi IAIN Bone dalam memilih barang branded
imitasi perspektif ekonomi Islam, bahwa gaya hidup mahasiswa FEBI IAIN
Bone dalam memilih barang branded imitasi memiliki dampak positif dan
negatif. Dampak negatifnya mencakup ketergantungan pada produk
berkualitas rendah, kerugian finansial karena barang imitasi tidak memiliki
nilai jual kembali, serta penurunan apresiasi terhadap barang bermerek asli.
Dampak positifnya adalah peningkatan kepercayaan diri mahasiswa karena
mereka dapat mengikuti tren dengan biaya lebih terjangkau. Meskipun ada
manfaat dari segi kepercayaan diri dan penghematan biaya, dampak negatif
dari perspektif ekonomi Islam perlu diperhatikan untuk memahami
konsekuensi jangka panjang penggunaan barang imitasi.
3. Faktor-faktor yang memotivasi mahasiswa Febi IAIN Bone dalam memilih
barang branded imitasi perspektif ekonomi Islam, faktor utama yang
memotivasi mahasiswa Febi IAIN Bone dalam pengambilan keputusan
memilih barang branded imitasi adalah kombinasi keinginan mengikuti tren,
pengaruh lingkungan sosial, serta pertimbangan harga dan kualitas. namun
perilaku konsumsi masih belum sejalan dengan prinsip konsumsi dalam
perspektif ekonomi Islam, yang menekankan kesuksesan diukur dengan
moralitas dan menggunakan harta dengan benar untuk kepentingan dunia dan
akhirat.
B. Saran
Berdasarkan hasil pembahasan dan kesimpulan mengenai life style mahasiswa
Febi Iain Bone dalam memilih barang branded perspektif ekonomi islam, maka saran
diajukan sebagai berikut:
1. Diharapkan bagi para mahasiswa Febi IAIN Bone agar lebih selektif
dalam memilih barang konsumsi. Mereka tidak hanya perlu
mempertimbangkan harga dan kualitas, tetapi juga harus memastikan
bahwa pilihan konsumsi mereka sesuai dengan nilai-nilai etika dan
moral Islam, serta tidak merugikan pihak lain. Selain itu, mereka juga
harus menghindari kecendrungan berlebih-lebihan dalam mengonsumsi
barang branded imitasi semata-mata tidak mengejar gaya hidup mewah.
Dengan demikian perilaku konsumsi mereka lebih seimbang dan selaras
dengan ajaran islam yang menganjurkan hidup sederhanan dan
menghindari sikap boros.
2. Bagi peneliti selanjutrnya yang akan melakukan penelitian sejenis dapat
menambahkan beberapa variabel lainnya yang tidak digunakan dalam
penelitian ini serta bisa juga menggunakan objek yang berbeda dengan
penelitian ini
Ketersediaan
| SFEBI20240171 | 171/2024 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
171/2024
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2024
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi FEBI
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
