Skripsi ini membahas tentang Etika Komunikasi dalam Penggunaan Media
Sosial Facebook Pada Masyarakat Desa Pattiro Sompe Kecamatan Sibulue
Kabupaten Bone. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sikap dan
perilaku dalam penggunaan media sosial facebook pada Masyarakat Desa Pattiro
Sompe Kecamatan Sibulue Kabupaten Bone, dan untuk menganalisis penerapan
etika komunikasi dalam penggunaan media sosial facebook pada Masyarakat Desa
Pattiro Sompe Kecamatan Sibulue Kabupaten Bone.
Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif. Instrumen
penelitian yaitu pedoman observasi, pedoman wawancara, dan dokumen. Data
yang dikumpulkan melalui observasi, wawancara. dan dokumentasi. Penelitian ini
menggunakan pendekatan komunikasi dengan tiga tahap analisis data yaitu
reduksi data, penyajian data, dan verifikasi atau penyimpulan data.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap dan perilaku masyarakat Desa
Pattiro Sompe Kecamatan Sibulue Kabupaten Bone dalam penggunaan media
sosial facebook yaitu berkomunikasi dengan baik seperti tidak berkata kasar,
keterbukaan komunikasi seperti senang memposting kegiatan sehari-harinya,
merespon postingan orang lain dengan cara yang baik. Adapun penerapan etika
komunikasi dalam penggunaan media sosial facebook pada masyarakat Desa
Pattiro Sompe Kecamatan sibulue Kabupaten Bone yaitu dapat dilihat dari segi
pandangan normatif, tanggung jawab dalam menggunakan facebook,
menggunakan bahasa yang baik, tidak mengirim pesan yang mengenai SARA dan
pornografi, menghargai karya orang lain dan membatasi informasi pribadi.
Impilikasi dalam penelitian ini yaitu bagi pengguna media sosial facebook
baik dari kategori pelajar, online shop dan masyarakat umum diharapkan dapat
menggunakan media sosial facebook sebagai wadah untuk pengembangan diri
tanpa mengganggu pengguna facebook lainnya. Dan diharapkan semua kategori
pengguna facebook dapat memperhatikan etika komunikasi yang baik dalam
menggunakan media sosial facebook dari penggunaan bahasa, cara menghargai
karya orang lain serta pandangan normatif yang seharusya dilakukan agar bagi
para pengguna media sosial facebook tidak terjadi suatu permasalahan.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian maka peneliti menyimpulkan etika komunikasi dalam
penggunaan media sosial facebook pada Masyarakat Desa Pattiro Sompe Kecamatan
Sibulue sebagai berikut:
1. Sikap dan perilaku masyarakat Desa Pattiro Sompe dalam penggunaan media sosial
facebook yaitu Komunikasi yang baik dilihat dari masyarakat menggunakan media
sosial facebook seperti tidak berkata kasar dan tetap menggunakan kata yang sopan
santun agar tidak terjadi kesalahpahaman dalam berkomunikasi. Keterbukaan
komunikasi yaitu sebagian masyarakat senang untuk mengeksplor kegiatan-kegiatan
pribadinya. Adapula yang senang membagikan gambar-gambar jualannya di media
sosial facebook untuk memperbanyak komentar dan untuk menarik pembeli. Cara
merespon postingan orang lain masyarakat berusaha untuk bertanya dengan cara yang
baik dan sopan. Dan adapula masyarakat yang hanya tertarik untuk merespon
postingan tentang pelajaran dan berita-berita yang terjadi.
2. Penerapan Etika Komunikasi dalam penggunaan media sosial facebook dari Segi
pandangan normatif dalam penggunaan media sosial facebook dapat di lihat dari
kesadaran masyarakat untuk tidak menghina sesama pengguna facebook, tidak
menyebarkan berita bohong. Tanggung jawab dilihat dari pengguna facebook sebagai
masyarakat yang menyadari akan tanggung jawab dalam menggunakan media sosial
facebook sangat diperlukan karena semua yang diposting dalam media sosial facebook
mempunyai pengaruh besar bagi pengguna lainnya. Menggunakan bahasa yang baik
dilihat dari masyarakat kategori online shop menggunakan bahasa formal untuk
memasarkan produk jualan sedangkan masyarakat umum menggunakan bahasa yang
tidak formal. Tidak mengirim pesan mengenai SARA dan pornografi dilihat dari
masyarakat tidak membagikan isu berbau SARA dan pornografi karena mengetahui
bahwa akan berdampak buruk kepada orang lain jika dibagikan. Menghargai karya
orang lain dapat dilihat dari masyarakat yang tidak memberi kritikan yang kurang baik
dari karya orang lain justru memberi saran yang bersifat memotivasi. Membatasi
informasi pribadi dilihat dari masyarakat yang tidak mencamtumkan informasi pribadi.
B. Implikasi
1. Bagi pengguna media sosial facebook baik dari kategori pelajar, online shop dan
masyarakat umum diharapkan dapat menggunakan media sosial facebook sebagai
wadah untuk pengembangan diri tanpa mengganggu pengguna facebook lainnya.
2. Diharapkan semua kategori pengguna facebook dapat memperhatikan etika komunikasi
yang baik dalam menggunakan media sosial facebook dari penggunaan bahasa, cara
menghargai karya orang lain serta pandangan normatif yang seharusya dilakukan agar
bagi para pengguna media sosial facebook tidak terjadi suatu permasalahan.

SFUD20220083

83/2022

Perpustakaan Pusat

Tersedia