Analisis Tingkat Literasi Keuangan Syariah Pada Masyarakat Urban di Watampone
Irwandi Abbas/ 612062020157 - Personal Name
Dalam penyusunan skripsi ini penyusun membahas masalah Tingkat Literasi
Keuangan Syariah Masyarakat Urban di Watampone. Jenis penelitian ini adalah
penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui Tingkatan Literasi Keuangan
Syariah
Masyarakat Urban di Watampone. Penulis mengumpulkan data
menggunakan metode field research (penelitian lapangan), dengan mengumpulkan
data melalui kuesioner dan dokumentasi seperti buku-buku, jurnal, dan internet jika
ada hubungannya dengan pembahasan skripsi ini. Adapun alat analisis datanya
meliputi statistik deskiptif dan uji kualitas data.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan penulis berkesimpulan bahwa
tingkat literasi keuangan syariah masyarakat urban Watampone di Kecamatan Tanete
Riattang Barat secara keseluruhan termasuk ke dalam kategori “Sedang” dengan
rentang skala antara 161-226,3, dengan jumlah total skor 1.296,5 atau rata-rata
sebesar 215,9 atau berada dalam kategori Sufficient literate menurut otoritas jasa
keuangan (OJK). Adapun aspek Pengetahuan Dasar Keuangan Syariah berada dalam
kategori tinggi dengan skor 270,6, aspek Tabungan dan Pinjaman syariah berada
dalam kategori sedang dengan skor 195, aspek Asuransi Syariah berada dalam
kategori sedang dengan skor 194,1, dan aspek Investasi Syariah juga berada dalam
kategori sedang dengan skor 204,1.
A. Kesimpulan
Tingkat pengetahuan keuangan syariah adalah hal sangat penting bagi
setiap orang. Memahami keuangan syariah akan membantu anda menghindari
mengelola uang dengan benar dan menghindari transaksi yang tidak sesuai
dengan syariat Islam. Begitu pula, bagaimana masyarakat memahami lembaga
keuangan syariah sangat memengaruhi bagaimana mereka menggunakannya.
Dengan menggunakan aspek atau indikator literasi keuangan Chen & Volpe,
yang terdiri dari pengetahuan dasar keuangan, tabungan dan pinjaman, asuransi
dan investasi, peneliti ingin mengetahui tingkat pengetahuan masyarakat urban
Watampone tentang keuangan syariah. Peneliti memasukkan elemen syariah ke
dalam indikator tersebut untuk mengukur pengetahuan dasar keuangan syariah,
tabungan dan pinjaman, asuransi syariah, dan investasi syariah.
Adapun hasil yang didapatkan peneliti dengan menyebarkan kuesioner
kepada masyarakat urban Watampone di Kecamatan Tanete Riattang Barat
mendapatkan hasil tingkat literasi keuangan syariah masyarakat urban
Watampone di Kecamatan Tanete Riattang Barat berada dalam kategori
“Sedang”. dengan rentan skala antara 161-226,3, dengan jumlah total skor
1296,7 atau rata-rata sebesar 216 atau berada dalam kategori Sufficient literate
menurut otoritas jasa keuangan (OJK). Adapun kebijakan yang dapat dilakukan
oleh institusi keuangan syariah untuk meningkatkan pengetahuan tentang
keuangan syariah khususnya bank syariah, asuransi syariah dan investasi syariah
yang masih ke dalam kategori sedang dengan melakukan sosialisasi, edukasi dan
promosi kepada masyarakat.
B. Saran
Berdasarkan hasil dan analisis yang telah peneliti lakukan, penelitian ini
masih banyak kekurangan dan kelemahan, sehingga masih banyak hal yang
perlu diperbaiki dan diperhatikan lagi. Adapun saran yang ingin disampaikan
oleh peneliti yaitu:
1. Bagi masyarakat urban Watampone di Kecamatan Tanete Riattang Barat
diharapkan dapat menerapkan pengetahuan keuangan syariah mereka untuk
menghindari pengelolaan keuangan yang buruk, sehingga mereka dapat
menghindari masalah keuangan dan transaksi yang tidak sesuai dengan
syariat Islam..
2. Bagi instansi keuangan yaitu Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan
(OJK) dan Lembaga Keuangan Syariah harus terus memberi tahu orang-
orang, terutama anak-anak, tentang pengelolaan dan perencanaan keuangan
yang baik dan sesuai syariah..
3. Bagi penelitian berikutnya diharapkan bisa memperluas jangkauan sampel,
menambahkan variabel pendapatan dan menggunakan indikator atau aspek
keuangan syariah yang lain sehingga akan memberikan gambaran
pengetahuan tentang keuangan syariah yang lebih komprehensif.
Keuangan Syariah Masyarakat Urban di Watampone. Jenis penelitian ini adalah
penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui Tingkatan Literasi Keuangan
Syariah
Masyarakat Urban di Watampone. Penulis mengumpulkan data
menggunakan metode field research (penelitian lapangan), dengan mengumpulkan
data melalui kuesioner dan dokumentasi seperti buku-buku, jurnal, dan internet jika
ada hubungannya dengan pembahasan skripsi ini. Adapun alat analisis datanya
meliputi statistik deskiptif dan uji kualitas data.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan penulis berkesimpulan bahwa
tingkat literasi keuangan syariah masyarakat urban Watampone di Kecamatan Tanete
Riattang Barat secara keseluruhan termasuk ke dalam kategori “Sedang” dengan
rentang skala antara 161-226,3, dengan jumlah total skor 1.296,5 atau rata-rata
sebesar 215,9 atau berada dalam kategori Sufficient literate menurut otoritas jasa
keuangan (OJK). Adapun aspek Pengetahuan Dasar Keuangan Syariah berada dalam
kategori tinggi dengan skor 270,6, aspek Tabungan dan Pinjaman syariah berada
dalam kategori sedang dengan skor 195, aspek Asuransi Syariah berada dalam
kategori sedang dengan skor 194,1, dan aspek Investasi Syariah juga berada dalam
kategori sedang dengan skor 204,1.
A. Kesimpulan
Tingkat pengetahuan keuangan syariah adalah hal sangat penting bagi
setiap orang. Memahami keuangan syariah akan membantu anda menghindari
mengelola uang dengan benar dan menghindari transaksi yang tidak sesuai
dengan syariat Islam. Begitu pula, bagaimana masyarakat memahami lembaga
keuangan syariah sangat memengaruhi bagaimana mereka menggunakannya.
Dengan menggunakan aspek atau indikator literasi keuangan Chen & Volpe,
yang terdiri dari pengetahuan dasar keuangan, tabungan dan pinjaman, asuransi
dan investasi, peneliti ingin mengetahui tingkat pengetahuan masyarakat urban
Watampone tentang keuangan syariah. Peneliti memasukkan elemen syariah ke
dalam indikator tersebut untuk mengukur pengetahuan dasar keuangan syariah,
tabungan dan pinjaman, asuransi syariah, dan investasi syariah.
Adapun hasil yang didapatkan peneliti dengan menyebarkan kuesioner
kepada masyarakat urban Watampone di Kecamatan Tanete Riattang Barat
mendapatkan hasil tingkat literasi keuangan syariah masyarakat urban
Watampone di Kecamatan Tanete Riattang Barat berada dalam kategori
“Sedang”. dengan rentan skala antara 161-226,3, dengan jumlah total skor
1296,7 atau rata-rata sebesar 216 atau berada dalam kategori Sufficient literate
menurut otoritas jasa keuangan (OJK). Adapun kebijakan yang dapat dilakukan
oleh institusi keuangan syariah untuk meningkatkan pengetahuan tentang
keuangan syariah khususnya bank syariah, asuransi syariah dan investasi syariah
yang masih ke dalam kategori sedang dengan melakukan sosialisasi, edukasi dan
promosi kepada masyarakat.
B. Saran
Berdasarkan hasil dan analisis yang telah peneliti lakukan, penelitian ini
masih banyak kekurangan dan kelemahan, sehingga masih banyak hal yang
perlu diperbaiki dan diperhatikan lagi. Adapun saran yang ingin disampaikan
oleh peneliti yaitu:
1. Bagi masyarakat urban Watampone di Kecamatan Tanete Riattang Barat
diharapkan dapat menerapkan pengetahuan keuangan syariah mereka untuk
menghindari pengelolaan keuangan yang buruk, sehingga mereka dapat
menghindari masalah keuangan dan transaksi yang tidak sesuai dengan
syariat Islam..
2. Bagi instansi keuangan yaitu Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan
(OJK) dan Lembaga Keuangan Syariah harus terus memberi tahu orang-
orang, terutama anak-anak, tentang pengelolaan dan perencanaan keuangan
yang baik dan sesuai syariah..
3. Bagi penelitian berikutnya diharapkan bisa memperluas jangkauan sampel,
menambahkan variabel pendapatan dan menggunakan indikator atau aspek
keuangan syariah yang lain sehingga akan memberikan gambaran
pengetahuan tentang keuangan syariah yang lebih komprehensif.
Ketersediaan
| SFEBI20240141 | 141/2024 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
141/2024
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2024
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi FEBI
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
