Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan media
crossword puzzle (teka-teki silang) berbasis puzzle maker terhadap minat belajar
siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri 5 Ajangale.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain pre-
experimental berupa one group pretest-posttest design.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri
5 Ajangale dengan jumlah 30 siswa. Teknik pengambilan sampel yaitu teknik
sampling jenuh sehingga sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas
VIII yang berjumlah 30 siswa. Instrumen penelitian berupa angket dan lembar
observasi untuk mengetahui minat belajar siswa. Analisis data mencakup statistik
deskriptif dan statistik inferensial.
Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan dari
penggunaan media crossword puzzle terhadap minat belajar siswa. Hal ini
dibuktikan dengan hasil uji paired samples t-test yang menunjukkan bahwa nilai t
hitung > t tabel (6,799 > 2,045) dan uji signifikansi α = 0,05 menunjukkan nilai p < α
(0,000 < 0,05). Hal ini juga dibuktikan dengan hasil observasi minat belajar siswa
setelah penggunaan media crossword puzzle yang menunjukkan adanya
peningkatan rata-rata minat belajar siswa dari pertemuan pertama hingga
pertemuan ketiga. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penggunaan media
crossword puzzle (teka-teki silang) berbasis puzzle maker efektif terhadap minat
minat belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMP
Negeri 5 Ajangale.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dipaparkan di atas, dapat
disimpulkan bahwa penggunaan media crossword puzzle (teka-teki silang)
berbasis puzzle maker efektif terhadap minat belajar siswa pada mata pelajaran
Pendidikan Agama Islam (PAI) di kelas VIII SMP Negeri 5 Ajangale. Hal ini
dibuktikan dengan adanya perbedaan rata-rata skor minat belajar siswa pada pre
test dan post test. Rata-rata skor minat belajar siswa mengalami perubahan dari
pre test sebesar 42,27 menjadi 48,05 pada post test, yang menunjukkan bahwa
skor minat belajar pada post test lebih tinggi dibandingkan dengan skor pre test.
Dari hasil uji hipotesis diperoleh nilai t hitung > t tabel (6,799 > 2,045) sehingga
dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara minat belajar
siswa sebelum dan sesudah penggunaan media crossword puzzle (teka-teki
silang). Untuk nilai signifikansi sebesar 0,000 yang jauh lebih kecil dari taraf
signifikansi atau P value (0,000 < 0,05), sehingga H0 ditolak dan H1 diterima.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan mengenai penggunaan media
crossword puzzle (teka-teki silang) berbasis puzzle maker terhadap minat belajar
siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam disarankan beberapa hal
berikut:
1. Bagi pendidik disarankan untuk mempertimbangkan penggunaan media
crossword puzzle (teka-teki silang) berbasis puzzle maker dalam proses
pembelajaran sebagai strategi alternatif dalam meningkatkan minat belajar
siswa terutama pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam.
2. Bagi siswa diharapkan dapat lebih aktif dan mandiri dalam mengembangkan
minat belajarnya karena minat merupakan salah satu kunci untuk meraih
keberhasilan dalam belajar.
3. Bagi peneliti selanjutnya yang akan datang diharapkan dapat melakukan
penelitian dengan variabel lain atau melakukan inovasi terhadap
penggunaan media crossword puzzle (teka-teki silang) sehingga menjadi
lebih baik dan lebih menarik lagi.

STAR20250182

182/2025

Perpustakaan Pusat

Tersedia