Skripsi ini membahas pengaruh pemberian kompensasi terhadap kepuasan kerja
tenaga pendidik di SMP Negeri 1 Watampone. Adapun permasalahan yang dibahas dalam
skripsi ini adalah1) Bagaimana bentuk kompensasi yang diberikan kepada tenaga pendidik di
SMPN 1 Watampone 2) Apakah pemberian kompensasi finansialdan kompensasi non
finansial berpengaruh terhadap kepuasan kerja tenaga pendidik di SMPN 1 Watampone.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut, penulis menggunakan metode
penelitian lapangan (Field Research) dengan menggunakan pendekatan manejemen,
pendekatan pedagogis, sosiologis dan pendekatan psikologis. Penelitan ini menggunakan
teknik, dokumentasi, observasi dan penyebaran angket. Data yang diperoleh diolah dengan
menggunakan metode kuantitatif untuk mendeskripsikan penelitian tentang pemberian
kompensasidan tentang kepuasan kerja tenaga pendidik. Dalam menganalisis data, penulis
menggunakan rumus proporsi atau persentase dan korelasi product moment, serta melakukan
pengujian independensi antara dua faktor dengan menggunakan statistik uji regresi linear
sederhana.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian kompensasi adalah baik. Hal ini
sesuai dengan hasil analisis jawaban angket yang dibagikan kepada 60 responden mengenai
kepuasan kerja.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian kompensasi di SMP
Negeri 1 Watampone adalah baik. Hal ini sesuai dengan hasil analisis jawaban angket yang
dibagikan kepada 60 responden mengenai kepuasan kerja. Rata-rata dari jawaban responden
adalah 101. Angka 101 berada pada kategori baik yaitu terletak pada interval antara 100-109,
sedangkan kepuasan kerja tenaga pendidik di SMP Negeri 1 Watampone adalah baik. Hal ini
sesuai dengan hasil analisis jawaban angket yang dibagikan kepada 60 responden mengenai
kepuasan kerja tenaga pendidik. Rata-rata jawaban responden adalah 53 . Angka 53 berada
pada kategori baik yaitu terletak pada interval antara 53-57.
Berdasarkan hasil nilai F hitung sebesar 0,444>F tabel sebesar 0,254 serta uji T hitung sebesar
3,77,>T tabel sebesar2,00. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh pemberian
kompensasi terhadap kepuasan kerja tenaga pendidik di SMP Negeri 1 Watampone.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah diuraikan pada bab
sebelumnya, penulis dapat memberikan simpulan sebagai berikut:
1. Berdasarkan hasil analisis penelitian ini, dapat di simpulkan bahwa bentuk-
bentuk kompensasi yang di berikan kepada tanaga pendidik di SMP Negeri 1
Watampone adalah berupa uang, tunjangan, bonus, insentif (Finansial), dan
penghargaan, kenaikan pangkat, pensiun (Non finansial).
Hal ini menunjukkan bahwa pemberian kompensasi sangat berpengaruh
terhadap kepuasan kerja guru atau tenaga pendidik. Bentuk Pemberian
kompensasi hasilnya baik, karena rata-rata tanggapan angket dari para
responden diperoleh nilai sebesar 101. Jumlah frekuensi 27 sebanyak 45%.
Angka 101 berada pada kategori baik, yaitu terletak pada interval antara (101-
109).
2. Berdasarkan dari hasil analisis pada bab sebelumnya dapat di simpulkan
bahwa kepuasan kerja tenaga pendidik di SMP Negeri 1 Watampone hasilnya
berada pada kategori baik, karena rata-rata tanggapan angket dari para
responden diperoleh nilai sebesar 53. Jumlah frekuensi 34 sebanyak 56,66%.
Angka 53 berada pada kategori baik, yaitu terletak pada interval antara (53-
57).
3. Berdasarkan analisis uji koefisien korelasi bahwa pemberian kompensasi
berpengaruh terhadap kepuasan kerja tenaga pendidik di SMP Negeri 1
Watampone. Hal ini dapat di buktikan dari nilai r xy yang menunjukkan angka
sebesar 0,444, sedangkan nilai R square sebesar 0,197. Dengan melakukan
interpretasi secara sederhana, dapat diketahui bahwa sebesar 19% variabel
kepuasan kerja dipengaruhi oleh variasi kedua variabel yang digunakan dalam
penelitian ini, sisanya 81% dijelaskan oleh variabel lain diluar model. Begitu
pula hasil interpretasi dengan menggunakan tabel nilai “r”, dapat diketahui
pada taraf signifikansi 5% diperoleh r tabel sebesar 0,254 Nilai r xy pada taraf
signifikansi 5% lebih besar daripada r tabel (0,444 > 0,254). Hal ini menandakan
bahwa pada taraf signifikansi 5% terdapat pengaruh yang positif dan
signifikan antara pemberian kompensasi terhadap kepuasan kerja tenaga
pendidik.
B. Implikasi
Setelah penulis menguraikan simpulan di atas, selanjutnya penulis akan
menguraikan implikasi penelitian yang berisi saran-saran kepada pihak kampus di
IAIN Bone. Adapun saran-saran yang penulis maksud, yaitu sebagai berikut:
1. Untuk mencapai tingkat kepuasan kerja yang baik, pemberian kompensasi
berjalan sesuai yang di inginkan kususnya kepada tenaga pendidik agar dapat
meningkatkan kinerjanya baik dari faktor psikologi,sosial, fisik, dan finansial.
2. Bagi penelitian selanjutnya, hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan
referensi untuk melakukan penelitian-penelitian selanjutnya, khususnya
penelitian-penelitian yang berkaitan dengan kompensasi dan kepuasan kerja.

STAR202180362

362/2018

Perpustakaan Pusat

Tersedia