Adanya kesenjangan antara harapan dan kenyataan mengenai faktor-faktor
yang mempengaruhi keputusan mengunjungi warung bakso ramah Muslim. Secara
teoritis, Ability, Benevolence, Integrity, dan komitmen keagamaan seharusnya
berpengaruh signifikan terhadap Trust dan keputusan konsumen. Namun, hasil
penelitian menunjukkan bahwa hanya Ability yang berpengaruh signifikan, sementara
Benevolence, Integrity, dan komitmen keagamaan tidak. Oleh karena itu, penelitian
ini berfokus pada pengaruh variabel-variabel tersebut dengan menambahkan
komitmen keagamaan sebagai faktor pembeda utama dari penelitian sebelumnya.
Empat pertanyaan penelitian utama diajukan: (1) Apakah Ability, Benevolence,
Integrity, dan komitmen keagamaan berpengaruh langsung terhadap Trust dan
keputusan mengunjungi warung bakso ramah Muslim, serta berpengaruh tidak
langsung melalui Trust? (2) Apakah Trust berpengaruh langsung terhadap keputusan
mengunjungi warung bakso ramah Muslim? (3) Bagaimana pengaruh Ability,
Benevolence, Integrity, dan komitmen keagamaan secara langsung terhadap Trust dan
keputusan mengunjungi warung bakso ramah Muslim, serta pengaruh tidak langsung
melalui Trust? (4) Bagaimana Trust memediasi pengaruh variabel-variabel tersebut
terhadap keputusan mengunjungi warung bakso ramah Muslim?
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dalam metodologinya dan
pendekatan ekonomi Islam dalam aspek keilmuannya. Data dikumpulkan melalui
instrumen angket dan dokumentasi dari 203 responden. Analisis data dilakukan
dengan menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) dan pendekatan PLS-
Path Modeling melalui aplikasi statistik Smart-PLS versi Profesional. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa Ability memiliki dampak langsung yang positif dan signifikan
terhadap keputusan mengunjungi warung bakso ramah Muslim. Namun, komitmen
keagamaan, Benevolence, dan Integrity tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap
Trust dan keputusan mengunjungi warung tersebut. Selain itu, ditemukan bahwa
Ability memediasi secara positif dan signifikan hubungan antara Trust dan keputusan
mengunjungi warung bakso ramah Muslim.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada Bab IV, maka
dapat ditarik kesimpulan dalam rangka untuk menjawab pertanyaan
penelitian yang dituangkan pada Bab I dalam skripsi ini. Kesimpulan yang
dapat ditarik, yaitu:
1. Empat variabel yang diusulkan, yaitu Komitmen Keagamaan (X1),
Ability (X2), Benevolence (X3), dan Integrity (X4), tidak semuanya
memiliki pengaruh terhadap Trust (Y1) dan Keputusan Mengunjungi
Warung Bakso Ramah Muslim (Y2) di kalangan masyarakat. Dari
hasil analisis, terlihat bahwa Ability (X2) memiliki pengaruh langsung
yang signifikan terhadap Trust (Y1) dan Keputusan Mengunjungi
Warung Bakso Ramah Muslim (Y2). Namun, Komitmen Keagamaan
(X1), Benevolence (X3), dan Integrity (X4) tidak menunjukkan
pengaruh langsung yang signifikan. Selain itu, terdapat pengaruh tidak
langsung yang signifikan dari Ability (X2) dan Trust (Y1) terhadap
Keputusan Mengunjungi Warung Bakso Ramah Muslim (Y2).
2. Trust (Y1) memiliki pengaruh langsung yang signifikan terhadap
Keputusan Mengunjungi Warung Bakso Ramah Muslim (Y2) di
kalangan masyarakat berdasarkan hasil analisis dalam bab IV.
3. Secara keseluruhan, Ability (X2) terbukti memiliki pengaruh langsung
yang signifikan terhadap Trust (Y1) dan Keputusan Mengunjungi
Warung Bakso Ramah Muslim (Y2), sementara Komitmen
Keagamaan (X1), Benevolence (X3), dan Integrity (X4) tidak
signifikan secara langsung. Terdapat pula pengaruh tidak langsung
yang signifikan dari Ability (X2) dan Trust (Y1) terhadap Keputusan
4. Mengunjungi Warung Bakso Ramah Muslim (Y2) berdasarkan hasil
analisis.
5. Kesimpulan dari data hasil analisis menunjukkan bahwa Trust (Y1)
memiliki pengaruh langsung yang signifikan terhadap Keputusan
Mengunjungi Warung Bakso Ramah Muslim (Y2) di kalangan
masyarakat.
B. Saran
Berdasarkan pada implikasi di atas, maka dapat disarankan hal-hal
sebagai berikut, yaitu:
1. Disarankan agar pemilik warung bakso dapat memperkuat nilai-nilai
keagamaan dalam strategi pemasaran mereka. Menyusun kampanye
iklan, promosi, dan materi pemasaran yang menekankan komitmen
keagamaan, integritas, dan kebaikan sosial dapat menarik perhatian
dan membangun koneksi emosional dengan konsumen yang
memprioritaskan nilai-nilai tersebut.
2. Disarankan agar pemilik warung bakso meningkatkan transparansi
terkait bahan-bahan, proses produksi, dan kepatuhan syariah.
Menyediakan informasi yang jelas dan mudah diakses mengenai asal-
usul bahan, metode pembuatan, serta kepatuhan terhadap prinsip
syariah dapat memberikan keyakinan kepada konsumen.
C. Implikasi
Implikasi yang dapat ditimbulkan dari kesimpulan di atas, antara
lain, yaitu:
1. Jika masyarakat Kabupaten Bone cenderung mempertimbangkan rasa
enak bakso dan kepercayaan reputasi terhadap warung bakso ramah
muslim tersebut sebagai faktor utama dalam keputusan mengunjungi
warung bakso ramah Muslim, sementara variabel komitmen
keagamaan, Benevolence, dan Integrity tidak menunjukkan pengaruh
yang signifikan, artinya masyarakat kabupaten bone mengunjungi
warung bakso ramah muslim karena. Jika masyarakat Kabupaten Bone
cenderung mengabaikan atau kurang memperhatikan variabel
komitmen keagamaan, Benevolence, dan Integrity dalam keputusan
mengunjungi warung bakso ramah Muslim, dampak buruknya adalah
bahwa pemilik warung bakso mungkin kehilangan peluang untuk
menarik konsumen yang peduli dengan nilai-nilai keagamaan, etika
bisnis, dan kebaikan sosial. Hal ini dapat mengakibatkan penurunan
daya tarik warung bakso tersebut di kalangan sebagian masyarakat
yang lebih memperhatikan aspek-aspek tersebut.
2. Implikasi lainnya adalah jika Trust (kepercayaan) sebagai faktor utama
dalam keputusan mengunjungi warung bakso ramah Muslim tidak
terbangun dengan baik, dampak buruknya adalah masyarakat mungkin
kurang termotivasi atau ragu-ragu untuk mengunjungi warung tersebut.
Kurangnya kepercayaan dapat menghambat pertumbuhan loyalitas
konsumen, serta berpotensi menurunkan reputasi warung bakso di
mata masyarakat..
Hasil penelitian ini yang dituangkan dalam bentuk skripsi,
masih memiliki bnayak kelehamahan dari aspek teori, metode dan data
yang digunakan sehingga dalam mengambil kesimpulan belum
sempurna sebagaimana diharapakan. Karena itu, para peneliti
selanjutnya diharpakan dapat membaca skripsi ini untuk dilanjutkan,
agar hasil dapat dijadikan sebagai panduan dalam mengembangkan
warung bakso muslim dan atau ramah muslim di daerah, khususnya di
Kabupaten Bone. Insya Allah, Amin Ya Rabbal Alamin

SFEBI20240105

105/2024

Perpustakaan Pusat

Tersedia