Pengaruh Pembiayaan Modal Kerja Dengan Akad Mudharabah Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah Di Indonesia Periode Tahun 2016-2020 (Studi Pada Bank Muamalat, Bank Bukopin Syariah, Bank Bca Syariah dan Bank MEGA Syariah
Nur Afifah/01.18.3009 - Personal Name
Masalah dalam penelitian ini terdiri dari 2 bagaimana pengaruh Pembiayaan
Modal Kerja dengan Akad Mudharabah terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah
dan seberapa besar pengaruh Pembiayaan Modal Kerja terhadap Profitabilitas Bank
Umum Syariah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengatahui pengaruh modal kerja
dengan akad mudharabah terhadap profitabilitas bank umum syariah dan untuk
mengatahui besar pengaruh pembiayaan modal kerja terhadap profitabilitas bank
umum syariah.
Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang dikonversi
menjadi data berbentuk angka tentang Pembiayaan Modal Kerja dan Profitabilitas
Bank Umum Syariah. Populasi dalam peneltian ini ialah pembiayaan Bank
Muamalat, Bank Bukopin, Bank BCA Syariah, dan Bank Mega Syariah
menggunakan data skunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam
penelitian ini ialah dokumentasi berupa laporan keuangan bank umum syariah
meliputi Bank Muamalat, Bank Bukopin, Bank BCA Syariah, dan Bank MEGA
Syariah. Pengolahan yang digunakan ialah Software Eviews 10.Hasil penelitian dapat
disimpulkan Berdasarkan Berdasarkan uji statistik secara parsial yang dilakukan
menunjukkan nilai Probabilitas sebesar 0,032 < dari 0,05. Nilai F-Statistik sebesar
0,031 lebih < dari 0,05 maka H0 diterima, yang artinya Pembiayaan Modal Kerja
dengan akad Mudharabah berpengaruh terhadap Profitabilitas.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dari penelitian yang berjudul
Pengaruh Pembiayaan Modal Kerja dengan Akad Mudharabah terhadap
Profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2016-2020 (Studi pada
Bank Muamalat Indonesia, Bank Bukopin Syariah, Bank BCA Syariah dan Bank
MEGA Syariah). Sesuai dari hasil pengujian yang telah dilakukan, maka dapat
diambil kesimpulan bahwa:
1. Variabel yang diusulkan berpengaruh terhadap Profitabilitas Bank Umum
Syariah pada pertanyaan pada Bab 1 yakni: Bagaimana Pembiayaan Modal
Kerja dengan akad Mudharabah (X) ternyata terbukti berpengaruh terhadap
Profitabilitas Bank Umum Syariah (Y) artinya Hipotesis yang diajukan
tentang hal ini, terbukti. Maknanya Pembiayaan Modal Kerja dengan akad
Mudharabah berpengaruh terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah (Bank
Muamalat Indonesia, Bank Bukopin Syariah, Bank BCA Syariah, Bank
MEGA Syariah). Pengaruh Pembiayaan Modal Kerja dengan Akad
Mudharabah Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia dapat
dilihat dari hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa Pembiayaan Mudharabah
memberikan pengaruh yang positif terhadap variabel Profitabilitas (ROA).
Hal ini dijelaskan karena perusahaan pembiayaan mampu bertahan dalam
menghadapi gejolak ekonomi, ataupun kurs pada saat periode penelitian
tersebut menunjukkan kenaikan yang signifikan. Dari persamaan regresi data
panel yang diperoleh yaitu Profitabilitas (ROA) = 0,063110+ 2,1754Xit
diketahui jika variabel Pembiayaan Modal Kerja mengalami kenaikan sebesar
satuan persen maka variabel Profitabilitas mengalami kenaikan sebesar
2,1754. Dalam hal ini terdapat tiga Bank Umum Syariah yaitu: Bank
Muamalat Indonesia, Bank Bukopin Syariah, Bank BCA Syariah dan Bank
MEGA Syariah yakni dalam jangka waktu Tahun 2016 sampai 2020.
2. Besarnya Pengaruh Pembiayaan Modal Kerja Terhadap Profitabilitas Bank
Umum Syariah di Indonesia Periode 2016-2020 dapat dilihat pada tabel 4.17
diketahui nilai R squared sebesar 0,057 atau 6% artinya variabel X
(Pembiayaan Modal Kerja) yang bisa mempengaruhi variabel Y
(Profitabilitas) hal ini menunjukkan bahwa dengan menggunakan model
regresi yang didapatkan dimana variabel independen yaitu pembiayaan modal
kerja memiliki pengaruh terhadap variabel dependen yaitu profitabilitas
sebesar 6% dan 94% lainnya dipengaruhi oleh faktor atau variabel lain yang
tidak diketahui dan tidak termasuk dalam analisis regresi ini.
B. Implikasi
Implikasi dari Pengaruh Pembiayaan Modal Kerja dengan Akad
Mudharabah Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia Periode
2016-2020 (Studi pada Bank Muamalat Indonesia, Bank Bukopin Syariah, Bank
BCA Syariah dan Bank MEGA Syariah). Sebagaimana ditunjukkan bahwa jika
Bank Umum Syariah (Bank Muamalat Indonesia, Bank Bukopin Syariah, Bank
BCA Syariah dan Bank MEGA Syariah) namun hanya menggunakan
Pembiayaan Modal Kerja sebagai produk utama yang paling sering ditawarkan
dari bank dalam hal memperoleh keuntungan, maka dapat dikatakan ini akan
berdampak pada kelancaran perusahaan di masa mendatang, karena dapat
diketahui dalam bank ada banyak jenis produk bank diluar dari pembiayaan yang
juga mampu memberikan keuntungan atau profit.
Modal Kerja dengan Akad Mudharabah terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah
dan seberapa besar pengaruh Pembiayaan Modal Kerja terhadap Profitabilitas Bank
Umum Syariah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengatahui pengaruh modal kerja
dengan akad mudharabah terhadap profitabilitas bank umum syariah dan untuk
mengatahui besar pengaruh pembiayaan modal kerja terhadap profitabilitas bank
umum syariah.
Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang dikonversi
menjadi data berbentuk angka tentang Pembiayaan Modal Kerja dan Profitabilitas
Bank Umum Syariah. Populasi dalam peneltian ini ialah pembiayaan Bank
Muamalat, Bank Bukopin, Bank BCA Syariah, dan Bank Mega Syariah
menggunakan data skunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam
penelitian ini ialah dokumentasi berupa laporan keuangan bank umum syariah
meliputi Bank Muamalat, Bank Bukopin, Bank BCA Syariah, dan Bank MEGA
Syariah. Pengolahan yang digunakan ialah Software Eviews 10.Hasil penelitian dapat
disimpulkan Berdasarkan Berdasarkan uji statistik secara parsial yang dilakukan
menunjukkan nilai Probabilitas sebesar 0,032 < dari 0,05. Nilai F-Statistik sebesar
0,031 lebih < dari 0,05 maka H0 diterima, yang artinya Pembiayaan Modal Kerja
dengan akad Mudharabah berpengaruh terhadap Profitabilitas.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dari penelitian yang berjudul
Pengaruh Pembiayaan Modal Kerja dengan Akad Mudharabah terhadap
Profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2016-2020 (Studi pada
Bank Muamalat Indonesia, Bank Bukopin Syariah, Bank BCA Syariah dan Bank
MEGA Syariah). Sesuai dari hasil pengujian yang telah dilakukan, maka dapat
diambil kesimpulan bahwa:
1. Variabel yang diusulkan berpengaruh terhadap Profitabilitas Bank Umum
Syariah pada pertanyaan pada Bab 1 yakni: Bagaimana Pembiayaan Modal
Kerja dengan akad Mudharabah (X) ternyata terbukti berpengaruh terhadap
Profitabilitas Bank Umum Syariah (Y) artinya Hipotesis yang diajukan
tentang hal ini, terbukti. Maknanya Pembiayaan Modal Kerja dengan akad
Mudharabah berpengaruh terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah (Bank
Muamalat Indonesia, Bank Bukopin Syariah, Bank BCA Syariah, Bank
MEGA Syariah). Pengaruh Pembiayaan Modal Kerja dengan Akad
Mudharabah Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia dapat
dilihat dari hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa Pembiayaan Mudharabah
memberikan pengaruh yang positif terhadap variabel Profitabilitas (ROA).
Hal ini dijelaskan karena perusahaan pembiayaan mampu bertahan dalam
menghadapi gejolak ekonomi, ataupun kurs pada saat periode penelitian
tersebut menunjukkan kenaikan yang signifikan. Dari persamaan regresi data
panel yang diperoleh yaitu Profitabilitas (ROA) = 0,063110+ 2,1754Xit
diketahui jika variabel Pembiayaan Modal Kerja mengalami kenaikan sebesar
satuan persen maka variabel Profitabilitas mengalami kenaikan sebesar
2,1754. Dalam hal ini terdapat tiga Bank Umum Syariah yaitu: Bank
Muamalat Indonesia, Bank Bukopin Syariah, Bank BCA Syariah dan Bank
MEGA Syariah yakni dalam jangka waktu Tahun 2016 sampai 2020.
2. Besarnya Pengaruh Pembiayaan Modal Kerja Terhadap Profitabilitas Bank
Umum Syariah di Indonesia Periode 2016-2020 dapat dilihat pada tabel 4.17
diketahui nilai R squared sebesar 0,057 atau 6% artinya variabel X
(Pembiayaan Modal Kerja) yang bisa mempengaruhi variabel Y
(Profitabilitas) hal ini menunjukkan bahwa dengan menggunakan model
regresi yang didapatkan dimana variabel independen yaitu pembiayaan modal
kerja memiliki pengaruh terhadap variabel dependen yaitu profitabilitas
sebesar 6% dan 94% lainnya dipengaruhi oleh faktor atau variabel lain yang
tidak diketahui dan tidak termasuk dalam analisis regresi ini.
B. Implikasi
Implikasi dari Pengaruh Pembiayaan Modal Kerja dengan Akad
Mudharabah Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia Periode
2016-2020 (Studi pada Bank Muamalat Indonesia, Bank Bukopin Syariah, Bank
BCA Syariah dan Bank MEGA Syariah). Sebagaimana ditunjukkan bahwa jika
Bank Umum Syariah (Bank Muamalat Indonesia, Bank Bukopin Syariah, Bank
BCA Syariah dan Bank MEGA Syariah) namun hanya menggunakan
Pembiayaan Modal Kerja sebagai produk utama yang paling sering ditawarkan
dari bank dalam hal memperoleh keuntungan, maka dapat dikatakan ini akan
berdampak pada kelancaran perusahaan di masa mendatang, karena dapat
diketahui dalam bank ada banyak jenis produk bank diluar dari pembiayaan yang
juga mampu memberikan keuntungan atau profit.
Ketersediaan
| SFEBI20220255 | 255/2022 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
255/2022
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2022
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi FEBI
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
