Strategi Pemeliharaan Keharmonisan Rumah Tangga Tanpa Keturunan (Studi Kasus di Desa Pattiro Riolo Kec. Sibulue Kab. Bone)

No image available for this title
Skripsi ini membahas mengenai strategi pemeliharaan keharmonisan rumah
tangga tanpa keturunan di Desa Pattiro Riolo Kecamatan Sibulue Kabupaten Bone.
Adapun tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui bahwa tanpa keturunan
mempengaruhi keharmonisan rumah tangga di Desa Pattiro Riolo Kecamatan Sibulue
Kabupaten Bone serta untuk mengetahui strategi pasangan suami istri yang tidak
memiliki keturunan dalam mempertahankan keharmonisan rumah tangga di Desa
Pattiro Riolo Kecamatan Sibulue Kabupaten Bone.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field research)
dengan penelitian kualitatif. Pendekatan penelitian yang digunakan yakni pendekatan
yuridis normatif, teologis normatif dan sosiologis. Metode pengumpulan data yakni
observasi, wawancara dan dokumentasi. Selain itu metode analisis data yang
digunakan adalah reduksi data, penyajian data dan verifikasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Tanpa keturunan mempengaruhi
keharmonisan rumah tangga di Desa Pattiro Riolo Kecamatan Sibulue Kabupaten
Bone sehingga pasangan tetap menjaga keharmonisan rumah tangga dengan
membangun komunikasi yang terbuka, saling menghargai, dan selalu bersyukur.
Mereka berusaha untuk jujur dalam mengungkapkan perasaan, mendiskusikan setiap
permasalahan bersama, serta memberikan dukungan emosional agar hubungan tetap
harmonis. Sikap saling menghargai diwujudkan dengan menerima pasangan apa
adanya, berbagi tanggung jawab, dan menjaga ucapan agar tidak melukai perasaan.
Selain itu, mereka tetap bersyukur dengan fokus pada kebersamaan, saling mencintai,
serta menjalani kehidupan yang bermakna dengan mendekatkan diri kepada Tuhan
dan berkontribusi di lingkungan sosial; 2) Strategi pasangan suami istri yang tidak
memiliki keturunan dalam mempertahankan keharmonisan rumah tangga di Desa
Pattiro Riolo Kecamatan Sibulue Kabupaten Bone yakni dengan menjaga komitmen,
membangun komunikasi yang positif, menanamkan nilai-nilai spiritual, dan
menghindari stigma sosial. Mereka saling mendukung, menghargai, serta
memperkuat ikatan emosional dan spiritual agar tetap harmonis. Komunikasi yang
terbuka dan jujur menjadi kunci dalam mengatasi tantangan, sementara kedekatan
dengan Tuhan membantu mereka menjalani hidup dengan penuh kesabaran dan rasa
syukur. Dalam menghadapi stigma, mereka memilih untuk tetap fokus pada
kebahagiaan pernikahan tanpa terpengaruh oleh tekanan sosial.
A. Kesimpulan
Dari hasil penelitian dan pembahasan dapat ditarik beberapa kesimpulan
sebagai berikut:
1. Tanpa keturunan keluarga tersebut tetap harmonis dalam menjalankan rumah
tangga di Desa Pattiro Riolo Kecamatan Sibulue Kabupaten Bone sehingga
pasangan tetap menjaga keharmonisan rumah tangga dengan membangun
komunikasi yang terbuka, saling menghargai, dan selalu bersyukur. Mereka
berusaha untuk jujur dalam mengungkapkan perasaan, mendiskusikan setiap
permasalahan bersama, serta memberikan dukungan emosional agar hubungan
tetap harmonis. Sikap saling menghargai diwujudkan dengan menerima pasangan
apa adanya, berbagi tanggung jawab, dan menjaga ucapan agar tidak melukai
perasaan. Selain itu, mereka tetap bersyukur dengan fokus pada kebersamaan,
saling mencintai, serta menjalani kehidupan yang bermakna dengan mendekatkan
diri kepada Tuhan dan berkontribusi di lingkungan sosial.
2. Strategi pasangan suami istri yang tidak memiliki keturunan dalam
mempertahankan keharmonisan rumah tangga di Desa Pattiro Riolo Kecamatan
Sibulue Kabupaten Bone yakni dengan menjaga komitmen, membangun
komunikasi yang positif, menanamkan nilai-nilai spiritual, dan menghindari stigma
sosial. Mereka saling mendukung, menghargai, serta memperkuat ikatan emosional
dan spiritual agar tetap harmonis. Komunikasi yang terbuka dan jujur menjadi
kunci dalam mengatasi tantangan, sementara kedekatan dengan Tuhan membantu
mereka menjalani hidup dengan penuh kesabaran dan rasa syukur. Dalam
menghadapi stigma, mereka memilih untuk tetap fokus pada kebahagiaan
pernikahan tanpa terpengaruh oleh tekanan sosial.
B. Saran
1. Untuk Pasangan Suami Istri
Pasangan yang belum memiliki keturunan diharapkan terus menjaga
komunikasi yang positif, saling mendukung, dan memperkuat komitmen dalam
pernikahan. Menanamkan nilai-nilai spiritual serta menerima keadaan dengan ikhlas
dapat membantu menciptakan kebahagiaan dalam rumah tangga. Selain itu, penting
untuk tetap aktif dalam kehidupan sosial dan tidak terpengaruh oleh stigma
lingkungan, sehingga keharmonisan rumah tangga tetap terjaga.
2. Peneliti Selanjutnya
Penelitian ini dapat dikembangkan lebih lanjut dengan meneliti faktor-faktor
lain yang berpengaruh terhadap keharmonisan rumah tangga tanpa keturunan, seperti
aspek psikologis dan sosial yang lebih mendalam. Selain itu, penelitian berikutnya
dapat menggunakan pendekatan kuantitatif untuk mendapatkan data yang lebih luas
dan objektif terkait strategi pasangan dalam mempertahankan kebahagiaan pernikahan
Ketersediaan
SSYA2025005858/2025Perpustakaan PusatTersedia
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

58/2025

Penerbit

IAIN BONE : Watampone.,

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

Skripsi Syariah

Informasi Detil
Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain

Advanced Search

Gak perlu repot seting ini itu GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet Karena pesan web di Desawarna.com Siap : 085740069967

Pilih Bahasa

Gratis Mengonlinekan SLiMS

Gak perlu repot seting ini itu buat mengonlinekan SLiMS.
GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet
Karena pesan web di Desawarna.com
Kontak WhatsApp :

Siap : 085740069967

Template Perpustakaan Desawarna

Kami berharap Template SLiMS ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai template SLiMS bagi semua SLiMerS, serta mampu memberikan dukungan dalam pencapaian tujuan pengembangan perpustakaan dan kearsipan.. Aamiin

Top