Upaya Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bone dalam menjaga kelestarian lingkungan Perspektif Komunikasi Lingkungan

No image available for this title
Skripsi ini membahas mengenai upaya Dinas Lingkungan Hidup
Kabupaten Bone dalam menjaga kelestarian lingkungan dari sudut pandang
komunikasi lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab permasalahan
mengenai bagaimana upaya yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup
Kabupaten Bone dalam menjaga kelestarian lingkungan di Kabupaten Bone.
Penelitian ini dilakukan di Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten
Bone dengan menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Adapun
pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan komunikasi lingkungan
serta pendekatan sosiologis. Adapun informan penelitian berasal dari Dinas
Lingkungan Hidup Kabupaten Bone.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa; (1) Upaya Dinas Lingkungan
Hidup Kabupaten Bone dalam menjaga kelestarian lingkungan adalah dengan
melakukan sosialisasi langsung kepada elemen masyarakat, serta sosialisasi secara
tidak langsung melalui media cetak dan online. (2) Faktor pendukung Dinas
Lingkungan Hidup Kabupaten Bone dalam menjaga kelestarian lingkungan adalah
adanya kerjasama berbagai kalangan masyarakat serta penggunaan media massa
yang efektif. (3) Faktor penghambat Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bone
dalam menjaga kelestarian lingkungan adalah kurangnya tingkat kesadaran
masyarakat, keterbatasan kewenangan Dinas Lingkungan Hidup khususnya
terhadap aktifitas tambang.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dilapangan maka penetiti menarik menarik
kesimpulan mengenai upaya Dinas Lingkungan Hidup kabupaten Bone dalam
menjaga kelestarian lingkungan perspektif komunikasi lingkungan, sebagai
berikut :
1. Upaya komunikasi lingkungan yang telah dilakukan oleh Dinas
Lingkungan Hidup Kabupaten Bone adalah melaksanakan sosialisasi
kepada beberapa kalangan mulai dari akademisi seperti pelajar maupun
mahasiswa, instansi terkait, penggiat alam seperti komunitas atau
organisasi pencinta alam hingga masyarakat biasa. Selain itu Dinas
Lingkungan Hidup Kabupaten Bone juga melaksanakan sosialisasi
menggunakan media cetak seperti pemasangan spanduk, baliho, poster
serta stiker ajakan untuk menjaga kelestarian lingkungan. Tidak hanya
sebatas melaksanakan kegiatan sosialisasi saja akan tetapi Dinas
Lingkungan Hidup Kabupaten Bone juga melaksanakan pelatihan dan
bimbingan teknis kepada masyarakat serta turut berperan dalam
menyediakan sarana dan prasarana dalam menjaga kebersihan dan
kelestarian lingkungan seperti menyediakan tempat sampah umum,
kendaraan sampah hingga bank sampah umum untuk masyarakat yang
dapat dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat, sekaligus dapat mengurangi
sampah.
2. Faktor pendukung komunikasi lingkungan yang dialami Dinas
Lingkungan Hidup Kabupaten Bone kepada masyarakat yakni adanya
kerjasama dengan berbagai kalangan mulai dari akademisi seperti pelajar
maupun mahasiswa, instansi terkait, penggiata alam seperti komunitas atau
organisasi pencinta alam hingga masyarakat biasa dalam menjaga
kelestarian lingkungan. Penggunaan media komunikasi dalam hal
menyampaikan sosialisasi maupun ajakan kepada masyarakat untuk
menjaga dan melestarikan lingkungan mulai dari media cetak seperti
spanduk, baliho dan stiker ajakan untuk menjaga kebersihan dan
kelestarian lingkungan sampai media sosial seperti instagram, whatsapp
dan situs internet yang dapat lebih Memudahkan Dinas Lingkungan Hidup
Kabupaten Bone dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan
masyarakat.
3. Faktor penghambat komunikasi lingkungan yang dialami Dinas
Lingkungan Hidup kabupaten Bone yaitu kurangnya tingkat kesadaran
dari masyarakat itu sendiri dalam hal menjaga dan melestarikan
lingkungan serta maraknya para penambang yang tidak bertanggung jawab
terhadap lingkungan. Selain itu tidak adanya wewenang dari pemerintah
daerah itu sendiri dalam hal mengatur maupun menindak para penambang
tersebut dikarenakan seluruh aktivitas yang mengatur dan pemberian izin
penambangan dilarikan ke pemerintahan pusat sesuai dengan peraturan
perundang-undangan no 3 tahun 2020 perubahan atas undang-undang no 4
tahun 2009 tentang pertambangan mineral dan batubara. Selain itu adanya
masyarakat yang tidak bertanggung jawab yang menggunduli hutan untuk
membuat lahan.
B. Implikasi
1. Untuk terciptanya kondisi lingkungan yang lestari, maka diharapkan
kepada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bone agar kiranya lebih
mengoptimalkan pesan-pesan yang sifatnya memotivasi maupun
mengedukasi pada saat melakukan sosialisasi terhadap masyarakat yang
notabenenya memiliki karakter yang berbeda-beda.
2. Diharapkan kepada Dinas Lingkungan hidup Kabupaten Bone lebih
mengoptimalkan dalam membangun kerjasama dengan masyarakat dan
mengapresiasi dan dukungan kepada masyarakat yang telah berkontribusi
dalam menjaga kelestarian lingkungan.
3. Diharapkan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bone agar kiranya
lebih meningkatkan kepedulian dalam menjaga kebersihan dan kelestarian
lingkungan demi terciptanya kabupaten yang bersih, sehat, dan memiliki
lingkungan yang terjaga kelestariannya.
Ketersediaan
SFUD2023002626/2023Perpustakaan PusatTersedia
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

26/2023

Penerbit

IAIN BONE : Watampone.,

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

Skripsi FUD

Informasi Detil
Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain

Advanced Search

Gak perlu repot seting ini itu GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet Karena pesan web di Desawarna.com Siap : 085740069967

Pilih Bahasa

Gratis Mengonlinekan SLiMS

Gak perlu repot seting ini itu buat mengonlinekan SLiMS.
GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet
Karena pesan web di Desawarna.com
Kontak WhatsApp :

Siap : 085740069967

Template Perpustakaan Desawarna

Kami berharap Template SLiMS ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai template SLiMS bagi semua SLiMerS, serta mampu memberikan dukungan dalam pencapaian tujuan pengembangan perpustakaan dan kearsipan.. Aamiin

Top