Penelitian ini membahas tentang “Pesan Moral dalam Film Mekah I’m
Coming” yang diproduseri oleh Hanung Bramantyo dan disutradarai oleh Jeihan
Angga dengan menggunakan analisis Semiotika Charles Sanders Pierce. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui pesan moral, representamen, object,dan interpretan
dalam Film Mekah I’m Coming analisis Charles Sanders Pierce. Masalah yang diteliti
terdiri atas dua hal yaitu (1) Bagaimana Representamen, object dan interpretan yang
terdapat dalam film mekah i’m coming (2) Bagaimana pesan moral yang terkandung
dalam film Mekah i’m coming berdasarkan analisis semiotika Charles Sanders
Pierce?.
Penelitian ini menggunakan dua teknik pengumpulan data yaitu metode
observasi dan dokumentasi pengambilan data yang diperoleh dari dokumen (gambar
tau audio). Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif. Dengan menggunakan
pendekatan semiotika Charles Sanders Pierce.
Hasil dari penelitian yang dilakukan dalam film “Mekah I’m Coming” dapat
dilihat tanda representamen, object, dan interpretan. Adapun representamen yaitu,
berupa gambar screenshot pada film mekah i’m coming dijelaskan bahwa seorang
perempuan berjilbab coklat bernama bu Ramah dan tiga wanita lainnya Klasifikasi
tanda berdasarkan representamen dalam scene ini bersifat qualisign, karena
memperlihatkan salah satu prilaku baik ketika berada di rumah orang lain. Object,
Klasifikasi objek pada scene pertama berjenis Index, karena mengajarkan tentang
bersikap sopan dan saling menghormati sebagai sesama manusia. sedangkan
Klasifikasi Interpretan pada scene berjenis argument, karena terdapat Pesan yang
ingin disampaikan yaitu, apabila berkunjung atau berpamitan dari rumah orang lain
hendaknya berjabat tangan terlebih dahulu sebagai bentuk penghormatan, kasih
sayang dan mempererat silaturahmi seperti yang dilakukan oleh bu ramah dan tiga
ibu langganan kue. Makna pesan Moral yang terdapat dalam Film Mekah I’m
Coming dari 10 scene adalah mempererat tali silahturahmi, menasihati dalam
kebaikan, larangan merendahkan orang lain, larangan bunuh diri, larangan melakukan
kebohongan atau menipu orang lain, bersyukur kepada Allah Swt, larangan berniat
buruk, menunaikan ibadah, menahan diri dalam menghadapi musibah
Implikasi dari penelitian ini, diharapakan para pengelola media bisa
membuat acara film yang bersifat religius yang mengandung pesan moral sehingga
dapat ditiru oleh penonton dan para penonton tidak hanya menjadikan film sebagai
hiburan tetapi melihat pesan yang terdapat di dalamnnya.
Representamen merupakan pesan moral yang digambarkan melalui dialog dari
para pemain. Misalnya, seorang perempuan berjilbab cokelat memegang tangan
bu Ramah dan mencium tangan kanannya di teras rumah, Eddy dan bu Ramah
sedang bermain gerambol. Object merupakan sesuatu yang direpresentasikan
yang dapat dilihat dari gaya bicara, gestur tubuh dan dialog pesan moral yang
muncul sebagai tanda kemudian diproses dan hasilnya disimpulkan. Misalnya,
berjabat tangan dan menasihati. interpretan merupakan interpretasi seseorang
tentang tanda yang dihasilkan dari representamen. Misalnya, berjabat tangan
adalah sebuah perilaku untuk memberikan penghormatan sebagai sesama
manusia, menasihati seorang anak agar terus berusaha dan mampu merubah
nasibnya.
2. Makna pesan Moral yang terdapat dalam Film Mekah I’m Coming dari 10
scene adalah mempererat tali silahturahmi, menasihati dalam kebaikan,
larangan merendahkan orang lain, larangan bunuh diri, larangan melakukan
kebohongan atau menipu orang lain, bersyukur kepada Allah Swt, larangan
berniat buruk, menunaikan ibadah, menahan diri dalam menghadapi musibah
B. Implikasi
Dari Uraian Simpulan Di Atas maka Adapun yang menjadi implikasi sebagai berikut;
1. Kepada para pengelola media semoga terus membuat program televisi atau film
yang bersifat religius yang mengandung pesan moral yang baik sehingga dapat
ditiru oleh penonton atau khalayak.
2. Kepada para penonton harus jeli dan teliti dalam memilah film yang
memberikan manfaat. Penonton hendaknya tidak hanya menjadikan film
sebagai unsur hiburan saja tetapi bisa dilihat dari makna pesan moral yang
terdapat di dalamnya. Jika adegan yang ditampilkan di film merupakan hal
yang baik maka bisa ditiru dalam kehidupan sehari-hari. Namun, jika
ditampilkan dalam film kurang baik maka hendaknya tidak ditiru

SFUD202120079

79/2021

Perpustakaan Pusat

Tersedia