Skripsi ini membahas tentang Dampak Single Parent setelah Kematian
Suami Terhadap Pembinaan Keluarga (Studi Desa Kawerang Kecamatan Cina
Kabupaten Bone). Pokok masalah yang akan dipecahkan yaitu: pertama, faktor
apa yang menyebabkan single parent yang ditinggal mati oleh suami belum
menikah kembali? Kedua, Dampak apa saja yang ditimbulkan bagi wanita single
parent terhadap pembinaan keluarga setelah kematian suami. Tujuan penelitian,
pertama, untuk mengetahui faktor yang menyebabkan single parent ditinggal mati
suami belum menikah kembali, kedua, untuk mengetahui Dampak yang
ditimbulkan bagi wanita single parent terhadap pembinaan keluarga setelah
kematian suami. Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah adalah penelitian
field research dengan pendekatan kualitatif yaitu penelitian yang menghasilkan
data deskriptif berupa ucapan atau tulisan dan perilaku orang-orang yang diamati.
Pada skripsi ini terdapat tiga pendekatan yang digunakan yaitu pendekatan
normatif, pendekatan empiris, dan pendekatan, teologis. Sumber data dalam
penelitian ini meliputi, data primer yang diperoleh langsung dari sumber, seperti
hasil wawancara dan observasi yang dilakukan di lokasi penelitian dan data
skunder yaitu sumber data yang secara tidak langsung memberikan data kepada
pengumpul data (peneliti).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Faktor yang menyebabkan single
parent belum menikah kembali setelah kematian suami yaitu Faktor yang
menyebabkan single parent belum menikah kembali setelah kematian suami di
Desa Kawerang Kecamatan Cina Kabupaten Bone yaitu karena Single parent
(orang tua tunggal) yang ditinggal mati oleh suami belum siap membuka lembaran
baru lantaran ingin fokus terhadap anak-anaknya dan juga takut akan penilaian
masyarakat lantaran sudah tua Selain itu dampak yang ditimbulkan Ibu single
parent setelah kematian suami terhadap pembinaan keluarga, yaitu tentunya
terdapat beberapa dampak yang ditimbulkan yakni dampak psikologi yaitu terkait
dengan kesehatan mental, dampak sosial terkait pandangan masyarakat, dampak
ekonomi terkait dengan keuangan keluarga, dan dampak terhadap anak.
A. Simpulan
1. Faktor yang menyebabkan single parent belum menikah kembali setelah
kematian suami di Desa Kawerang Kecamatan Cina Kabupaten Bone yaitu
karena Single parent (orang tua tunggal) yang ditinggal mati oleh suami belum
siap membuka lembaran baru lantaran ingin fokus terhadap anak-anaknya dan
juga takut akan penilaian masyarakat lantaran sudah tua, akan tetapi ada juga
beberapa single parent ber-keinginan untuk membuka membuka lembaran
baru akan tetapi tidak sekarang mungkin menunggu sampai benar-benar siap
untuk membuka kembali pintu hatinya untuk laki-laki lain. Karena sejatinya
segala yang ada di dunia serta takdir yang telah Allah gariskan kepada
hambanya itulah yang terbaik menurut Allah jadi kita sebagai manusia hanya
bisa menerima dan mempersiapkan segala sesuatunya karena kapang saja
takdir yang Allah berikan bisa datang dan tentunya tanpa notif.
2. Dampak yang ditimbulkan Ibu single parent setelah kematian suami terhadap
pembinaan keluarga, yaitu tentunya terdapat beberapa dampak yang
ditimbulkan yakni dampak psikologi, dampak sosial, dampak ekonomi dan
dampak terhadap anak. Dari dampak tersebut tentunya untuk memulai
membina keluarga kembali dengan status baru menjadi single parent dan
menjadi ibu tunggal tentunya dimulai dari diri sendiri dimana single parent
harus fokus pada diri sendiri dan anak memulai dengan mencoba untuk
menerima atas takdir dari Allah dan tidak berlarut-larut dalam kesedihan dan
tentunya harus percaya dan tanamkan kepada diri bahwa semua milik Allah
akan kembali kepada Allah. merancang dan menetapkan tujuan baru untuk
keluarga, terutama untuk masa depan anak-anaknya.
B. Saran
1. Untuk ibu single parent yang ditinggal mati oleh suaminya yang memilih untuk
tetap sendiri setelah ditinggal mati oleh suaminya, harus pandai-pandai melihat
situasi dan kondisi yang ada di keluarga terkhususnya anak-anak, tetap
prioritas utama adalah memberikan yang terbaik bagi anak, baik dari segi
finansial, pendidikan, dan dukungan emosianal. Selain itu harus tetap menjaga
kesehatan fisik dan mental diri sendiri. Untuk masyarakat sekitar hendaknya
mensupport wanita single parent dan keluarga dan jangan memandang sebelah
mata apalagi selalau menatap dengan kesedihan atau menatap dengan
pandangan orang yang sial. Tetap menjalin silatuhrahim sesama masyarakat
saling menghormati dan menghargai
2. Bagi ibu single parent yang menajadi orang tua tunggal usahakan selalu
berfikir positif dan tetap semangat dalam menjalani kehidupan terkhusus dalam
mendidik anak-anak dan mencari nafkah untuk keluarga. Percayalah Allah
selalu bersama kalian perempuan-perempuan kuat perempuan-perempuan
tangguh dan Allah akan meridhohi di setiap perjalanan kalian dalam mencari
nafkah untuk keluarga. Untuk anak-anak dari single parent kalian harus bangga
dengan ibu kalian dimana keadaan ibu yang sekarang menjadi orang tua
tunggal yang mengatur urusan rumah tangga seklaigus mencari nafkah untuk
keluarga. Rajin-rajinlah membantu ibu, menjalin hubungan yang baik didalam
keluarga maupun di kehidupan sosial, selalu berbakti kepada ibu dan kelak
bisa menjadi anak yang baik dan membanggakan kelurga di masa depan.

SSYA20250164

164/2025

Perpustakaan Pusat

Tersedia