Pengaruh Kepuasan Kerja dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja guru di SMA Negeri 15 Bone
Julia Triwanti/862312021021 - Personal Name
Skripsi ini membahas tentang “Pengaruh Kepuasan Kerja dan Lingkungan
Kerja terhadap Kinerja guru di SMA Negeri 15 Bone”. Penelitian ini bertujuan
untukmengetahui dan memahami pengaruh Kepuasan Kerja dan Lingkungan
Kerja terhadap Kinerja guru di SMA Negeri 15 Bone. Penelitian ini terdiri dari
tiga variabel yaitu Kepuasan Kerja (X1), Lingkungan Kerja (X2) dan Kinerja guru
(Y). Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data kuantitatif.
Metode ini disebut metode kuantitatif karena data penelitian yang berupa angka-
angka dan analisis menggunakan statistik. Penelitian ini menggunakan pendekatan
manajemen dan sosiologis. Sampel dalam penelitian ini adalah semua tenaga
pendidik yang ada di SMA Negeri 15 Bone dengan jumlah 61 orang. Teknik
pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket dan
dokumentasi, sedangkan analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah
uji normalitas, uji hateroskedatisitas, uji linearitas, uji regresi linear berganda,
pengujian hipotesis, uji dignifikansi simultan, dan uji koefisien determinasi.
berdasarkan hasil analisi data yang diperoleh untuk variabel kepuasan kerja ( X1)
di peroleh t hitung 15.093 > nilai t table 2,001 maka dapat disimpulakan H0
ditolak dan H1 diterima yang berarti terdapat pengaruh X1 secara signifikan
terhadap kinerja guru (Y). Kemudian untuk pengujian pengaruh lingkungan kerja
(X2) terhadap Y adalah adalah sebesar 0.001< 0,05 di atas di peroleh nilai t
hitung dan nilai t hitung 13.938 > nilai t table 2,001 maka dapat disimpulakan H0
ditolak dan H2 diterima yang berarti terdapat pengaruh lingkungan kerja (X2)
secara signifikan terhadap kinerja guru (Y). Perolehan R2 sebesar 82,9% sisanya
sebesar 17,1% dijelaskan oleh variabel lain diluar dari variabel independen.
A. Kesimpulan
Berdasarkan penelitian dan pembahasan tentang pengaruh kepuasan
kerja dan lingkungan kerja terhadap kinerja guru di SMA Negeri 15 Bone
dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh kepuasan kerja ( X1) dan
lingkungan kerja ( X2) terhadap kinerja guru (Y) di SMA Negeri 15 Bone.
Hal tersebut berdasarkan hasil analisi data yang diperoleh untuk variabel
kepuasan kerja ( X1) di peroleh t hitung 15.093 > nilai t table 2,001 maka
dapat disimpulakan H0 ditolak dan H1 diterima yang berarti terdapat
pengaruh X1 secara signifikan terhadap kinerja guru (Y). Kemudian untuk
pengujian pengaruh lingkungan kerja (X2) terhadap Y adalah adalah sebesar
0.001< 0,05 di atas di peroleh nilai t hitung dan nilai t hitung 13.938 > nilai
t table 2,001 maka dapat disimpulakan H0 ditolak dan H2 diterima yang
berarti terdapat pengaruh lingkungan kerja (X2) secara signifikan terhadap
kinerja guru (Y). Perolehan R 2 sebesar 82,9% sisanya sebesar 17,1%
dijelaskan oleh variabel lain diluar dari variabel independen.
B. Saran
Setelah penulis menguraikan simpulan diatas, selanjutnya penulis akan
menguraikan implikasi penelitian yang berisi saran-saran yaitu:
1. Bagi sekolah, diharapkan penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan atau
masukan ataupun sebagai bahan pertimbangan untuk terus meningkatkan
kinerja guru. Hal ini dikarenakan apabila kinerja guru semakin meningkat
maka pencapaian visi,misi dan tujuan pendidikan bisa tercapai sesuai
dengan yang diharapkan.
2. Bagi peneliti selanjutnya, hasil penelitian ini dapat dijadikan referensi
untuk melakukan penelitian selanjutnya, khususnya penelitian tentang
kepuasan kerja dan lingkungan kerja terhadap kinerja guru.
Kerja terhadap Kinerja guru di SMA Negeri 15 Bone”. Penelitian ini bertujuan
untukmengetahui dan memahami pengaruh Kepuasan Kerja dan Lingkungan
Kerja terhadap Kinerja guru di SMA Negeri 15 Bone. Penelitian ini terdiri dari
tiga variabel yaitu Kepuasan Kerja (X1), Lingkungan Kerja (X2) dan Kinerja guru
(Y). Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data kuantitatif.
Metode ini disebut metode kuantitatif karena data penelitian yang berupa angka-
angka dan analisis menggunakan statistik. Penelitian ini menggunakan pendekatan
manajemen dan sosiologis. Sampel dalam penelitian ini adalah semua tenaga
pendidik yang ada di SMA Negeri 15 Bone dengan jumlah 61 orang. Teknik
pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket dan
dokumentasi, sedangkan analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah
uji normalitas, uji hateroskedatisitas, uji linearitas, uji regresi linear berganda,
pengujian hipotesis, uji dignifikansi simultan, dan uji koefisien determinasi.
berdasarkan hasil analisi data yang diperoleh untuk variabel kepuasan kerja ( X1)
di peroleh t hitung 15.093 > nilai t table 2,001 maka dapat disimpulakan H0
ditolak dan H1 diterima yang berarti terdapat pengaruh X1 secara signifikan
terhadap kinerja guru (Y). Kemudian untuk pengujian pengaruh lingkungan kerja
(X2) terhadap Y adalah adalah sebesar 0.001< 0,05 di atas di peroleh nilai t
hitung dan nilai t hitung 13.938 > nilai t table 2,001 maka dapat disimpulakan H0
ditolak dan H2 diterima yang berarti terdapat pengaruh lingkungan kerja (X2)
secara signifikan terhadap kinerja guru (Y). Perolehan R2 sebesar 82,9% sisanya
sebesar 17,1% dijelaskan oleh variabel lain diluar dari variabel independen.
A. Kesimpulan
Berdasarkan penelitian dan pembahasan tentang pengaruh kepuasan
kerja dan lingkungan kerja terhadap kinerja guru di SMA Negeri 15 Bone
dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh kepuasan kerja ( X1) dan
lingkungan kerja ( X2) terhadap kinerja guru (Y) di SMA Negeri 15 Bone.
Hal tersebut berdasarkan hasil analisi data yang diperoleh untuk variabel
kepuasan kerja ( X1) di peroleh t hitung 15.093 > nilai t table 2,001 maka
dapat disimpulakan H0 ditolak dan H1 diterima yang berarti terdapat
pengaruh X1 secara signifikan terhadap kinerja guru (Y). Kemudian untuk
pengujian pengaruh lingkungan kerja (X2) terhadap Y adalah adalah sebesar
0.001< 0,05 di atas di peroleh nilai t hitung dan nilai t hitung 13.938 > nilai
t table 2,001 maka dapat disimpulakan H0 ditolak dan H2 diterima yang
berarti terdapat pengaruh lingkungan kerja (X2) secara signifikan terhadap
kinerja guru (Y). Perolehan R 2 sebesar 82,9% sisanya sebesar 17,1%
dijelaskan oleh variabel lain diluar dari variabel independen.
B. Saran
Setelah penulis menguraikan simpulan diatas, selanjutnya penulis akan
menguraikan implikasi penelitian yang berisi saran-saran yaitu:
1. Bagi sekolah, diharapkan penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan atau
masukan ataupun sebagai bahan pertimbangan untuk terus meningkatkan
kinerja guru. Hal ini dikarenakan apabila kinerja guru semakin meningkat
maka pencapaian visi,misi dan tujuan pendidikan bisa tercapai sesuai
dengan yang diharapkan.
2. Bagi peneliti selanjutnya, hasil penelitian ini dapat dijadikan referensi
untuk melakukan penelitian selanjutnya, khususnya penelitian tentang
kepuasan kerja dan lingkungan kerja terhadap kinerja guru.
Ketersediaan
| STAR20250039 | 39/2025 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
39/2025
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2025
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
