Urgensi Pendidikan Agama Islam dalam Pembinaan Sifat Tekun dalam Menuntut Ilmu di SD Negeri 28 Usa Kab. Bone
Rini Adriani/02.12.1020 - Personal Name
Skripsi ini membahas tentang “Urgensi Pendidikan Agama Islam dalamrnPembinaan Sifat Tekun dalam Menuntut Ilmu di SD Negeri 28 Usa Kab. Bone”.rnTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan mata pelajaranrnPendidikan Agama Islam dalam menumbuhkan sifat tekun pada diri siswa di SDrnNegeri 28 Usa Kab. Bone dalam menuntut ilmu, dan untuk mengetahui upaya gururndalam pembinaan sifat tekun bagi siswa di SD Negeri 28 Usa Kab. Bone dalamrnmenuntut ilmu.rnUntuk memperjelas masalah di atas, penulis menggunakan metode penelitianrnberupa pendekatan teologis-normatif dan pendekatan paedagogik, jenis penelitianrnyaitu deskriptif kualitatif yang menghasilkan data berupa fakta-fakta tertulis maupunrnlisan dari setiap orang yang dicermati, yang menjadi sumber data adalah guru danrnpeseta didik, instrumen penelitian yang digunakan yaitu pedoman obsevasi, formatrnwawancara, dan dokumentasi, pengumpulan data melalui library research dan fieldrnresearch. Library research menggunakan kutipan langsung dan tidak langsung,rnsedangkan field research menggunakan teknik observasi, interview dan dokumentasi.rnSelanjutnya teknik pengolahan dan analisis data menggunakan tiga langkah utamarnyaitu reduksi data, display data dan verifikasi data.rnHasil penelitian menunjukan bahwa peranan mata pelajaran PendidikanrnAgama Islam dalam menumbuhkan sifat tekun pada diri siswa dalam menuntut ilmurnmampu memotivasi para siswa khususnya siswa di kelas III SD Negeri 28 Usa yangrndulunya termasuk siswa malas ke sekolah menjadi lebih rajin, siswa yang dulunyarntidak mengerjakan pekerjaan rumahnya maupun tugas-tugas yang diberikan menjadirnlebih giat untuk mengerjakannya, kemudian mereka mampu mengamalkan apa yangrntelah mereka terima di sekolah dalam kehidupan sehari-hari. Upaya yang dilakukanrnguru dalam pembinaan sifat tekun bagi siswa dalam menuntut ilmu yaitu denganrnselalu mengingatkan dan mengulangi kembali pelajaran dirumah mengenai pelajaranrnyang telah dipelajari di sekolah, apabila tidak mengerjakan pekerjaan rumahnya akanrnmendapatkan sanksi kemudian siswa yang berprestasi akan mendapatkan hadiahrnsehingga siswa lebih termotivasi dalam menuntut ilmu. Guru juga menggunakanrnmedia dalam proses pembelajaran misalnya alat peraga berupa handphone yangrndiputarkan surah-surah pendek dan media card short yaitu kartu potongan ayat-ayatrnAl-Qur’an yang diacak untuk disusun sesuai ayat yang benar.rnImplikasi penelitian ini adalah bahwa pendidikan Islam memiliki perananrnpenting dalam membina sifat tekun pada peserta didik dalam menuntut ilmu. Olehrnkarena itu, penulis berharap peserta didik dapat bersifat tekun dalam menuntut ilmurnagar menjadi pelajar yang cerdas, berguna bagi agama dan negara.rnA. SimpulanrnBerdasarkan hasil analisis dan pembahasan di atas, maka dapat ditarikrnkesimpulan sebagai berikut :rn1. Peranan mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dalam menumbuhkan sifatrntekun pada diri siswa di SD Negeri 28 Usa Kab. Bone dalam menuntut ilmurnsangat berperan penting dalam memberi semangat, motivasi kepada siswarnkhususnya siswa-siswi di kelas III.rnSiswa-siswi yang malas ke sekolah, tidak mengerjakan pekerjaan rumah,rntugas-tugas, kemudian siswa-siswi yang masih belum lancar bacaan Al-rnQur’annya, belum mengetahui tata cara shalat, wudhu tetapi setelah mempelajarirnmata pelajaran Pendidikan Agama Islam tentang sifat tekun dapat memberikanrnpengaruh teori 80% kepada siswa-siswi yang malas lebih rajin ke sekolah, lebihrngiat mengerjakan pekerjaan rumah dan tugas-tugasnya, lebih bersemangat danrnrajin mengulanginya di rumah yang pada intinya dengan diajarkan materi tentangrnsifat tekun para siswa-siswi lebih tekun atau bersungguh-sungguh dalamrnmenuntut ilmu.rn2. Upaya guru dalam pembinaan sifat tekun bagi siswa di SD Negeri 28 Usa Kab.rnBone dalam menuntut ilmu bahwa adanya interaksi antara guru dan siswa dapatrnmembantu memperlancar proses pendidikan karena keterlibatan siswa secararnaktif dalam proses belajar mengajar sangat diperlukan agar belajar menjadirnefektif dan dapat mencapai hasil yang diinginkan.rnUpaya yang dilakukan seperti selalu mengingatkan, mengulangi kembalirnpelajaran dirumah mengenai pelajaran yang telah dipelajari di sekolah,rnmengingatkan untuk mengerjakan pekerjaan rumah dan apabila tidakrnmengerjakan pekerjaan rumah mendapatkan sanksi kemudian siswa yangrnberprestasi akan mendapatkan hadiah sehingga peserta didik lebih termotivasirnuntuk mengerjakan pekerjaan rumahnya.rnGuru mampu dan terampil menggunakan model-model belajar yangrnmenumbuhkan kreativitas siswa misalnya menggunakan alat peraga berupa posterrnyang dapat menarik perhatian siswa sehingga timbul keinginan atau semangatrnuntuk belajar lebih giat lagi yang dapat meningkatkan hasil belajar yang optimalrnagar dapat menjadi juara kelas.rnB. SaranrnBerdasarkan penelitian di atas, maka dapat disarankan hal-hal sebagairnberikut :rn1. Guru selalu memberikan motivasi atau semangat kepada siswa untuk tetap tekunrndalam menuntut ilmu.rn2. Guru harus membimbing siswanya, memberikan perhatian dan kasih sayang agarrnsiswa merasa tidak ada perbedaan atau pilih kasih antara dirinya dengan siswarnyang lainnya sehingga membuat siswa lebih tekun dalam menuntut ilmu.rn3. Siswa harus lebih konsentrasi memperhatikan pelajaran, mengurangi kegiatanrnbermain dan yang lebih penting siswa yang dulunya malas harus lebih rajin lagirnke sekolah untuk menuntut ilmu, mengerjakan tugas-tugas dan juga pekerjaanrnrumah mereka.
Ketersediaan
| ST20160156 | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
156/2016
Penerbit
STAIN Watampone : Watampone., 2016
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
