Peran Industri Rumah Tangga dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Menurut Perspektif Ekonomi Syariah (Studi pada Produsen Gula Merah Dusun Palacari Desa Salebba Kecamatan Ponre Kabupaten Bone)
Indah Aris/602022019044 - Personal Name
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran industri rumah tangga
produsen gula merah Dusun Palacari Desa Salebba Kecamatan Ponre dalam
meningkatkan kesejahteraan menurut perspektif ekonomi syariah, serta kendala-
kendala yang dihadapi industri rumah tangga produsen gula merah dalam
meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Penelitian ini menggunakan penelelitian
lapangan (field research) dengan menggunakan metode kualitatif berupa deskriptif,
yaitu penulis berusaha mendeskripsikan dan menjelaskan apa saja yang terjadi di
lapangan dengan cara memaparkan hasil wawancara.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa industri rumah tangga produsen gula
merah Dusun Palacari Desa Salebba Kecamatan Ponre berperan penting dalam
meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pendapatan masyarakat produsen gula
merah dilihat dari aspek pengelolaan pendapatan masuk kategori pendapatan rendah,
jika diukur dari tingkat kesejahteraan, maka produsen gula merah merupakan
masyarakat sejahtera karena memiliki pendapatan lebih tinggi dari nilai Upah
Minimum Kabupaten Bone karena memiliki pendapatan berkisar Rp.3.000.000,00-
Rp.5.000.000,00 per bulannya berdasarkan UMK Bone. Berdasarkan tinjauan
ekonomi Islam bahwa industri rumah tangga produsen gula merah dalam
meningkatkan kesejahteraan sejalan dengan perspektif ekonomi syariah. Dimana
dalam islam terdapat tiga indikator untuk mengukur kesejahteraan dan kebahagiaan
diantaranya tauhid, konsumsi, dan hilangnya segala bentuk ketakutan dan kecemasan.
Adapun kendala yang dihadapi industri rumah tangga produsen gula merah
merah Dusun Palacari Desa Salebba Kecamatan Ponre adanya fluktuasi harga yang
disebabkan oleh mekanisme pasar dimana tingginya konsumsi masyarakat dan
adanya permintaan dan penawaran yang terjadi di pasar. Kemudian bahan baku yang
terbatas dan sulit didapatkan dikarenakan pohon aren mengalami kekeringan atau
mati, sehingga menghambat proses produksi gula merah di Dusun Palacari Desa
Salebba Kecamatan Ponre.
A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian dari penjelasan sebelumnya, penelitia dapat menarik
sebuah kesimpulan:
1. Peran industri rumah tangga produsen gula merah di Dusun Palacari Desa
Salebba Kecamatan Ponre mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Pendapatan masyarakat produsen gula merah dilihat dari aspek pengelolaan
pendapatan masuk kategori pendapatan rendah, jika diukur dari tingkat
kesejahteraan, maka produsen gula merah merupakan masyarakat sejahtera
karena memiliki pendapatan lebih tinggi dari nilai Upah Minimum Regiona di
Kabupaten Bone karena memiliki pendapatan berkisar Rp.3.000.000,00-
Rp.5.000.000,00 per bulannya berdasarkan UMK Bone.
Berdasarkan tinjauan ekonomi Islam bahwa industri rumah tangga produsen gula
merah dalam meningkatkan kesejahteraan sejalan dengan perspektif ekonomi
syariah. Dimana dalam islam terdapat tiga indikator untuk mengukur
kesejahteraan dan kebahagiaan diantaranya tauhid, konsumsi, dan hilangnya
segala bentuk ketakutan dan kecemasan.
2. Kendala yang dihadapi industri rumah tangga produsen gula merah Dusun
Palacari Desa Salebba Kecamatan Ponre adanya fluktuasi harga yang disebabkan
oleh mekanisme pasar dimana tingginya konsumsi masyarakat dan adanya
permintaan dan penawaran yang terjadi di pasar. Kemudian bahan baku yang
terbatas dan sulit didapatkan dikarenakan pohon aren mengalami kekeringan atau
mati, sehingga menghambat proses produksi gula merah di Dusun Palacari Desa
Salebba Kecamatan Ponre.
B. Saran
1. Bagi produsen gula merah
Berdasarkan kesimpulan yang penulis uraikan diatas, maka penulis akan
mengemukakan beberapa saran sebagai masukan bagi produsen gula merah
Dusun Palacari Desa Salebba Kecamatan Ponre yaitu sebagai Produsen gula
merah harusnya menentukan harga namun tetap memperhatikan kondisi pasar
dalam menentukan harga.
2. Bagi peneliti selanjutnya
Diharapkan agar dapat menjadi penelitian yang lebih baik kedepannya,
serta dapat mengembangkan penelitian ini sebab penelitian ini masih jauh dari
kata kesempurnaan.
produsen gula merah Dusun Palacari Desa Salebba Kecamatan Ponre dalam
meningkatkan kesejahteraan menurut perspektif ekonomi syariah, serta kendala-
kendala yang dihadapi industri rumah tangga produsen gula merah dalam
meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Penelitian ini menggunakan penelelitian
lapangan (field research) dengan menggunakan metode kualitatif berupa deskriptif,
yaitu penulis berusaha mendeskripsikan dan menjelaskan apa saja yang terjadi di
lapangan dengan cara memaparkan hasil wawancara.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa industri rumah tangga produsen gula
merah Dusun Palacari Desa Salebba Kecamatan Ponre berperan penting dalam
meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pendapatan masyarakat produsen gula
merah dilihat dari aspek pengelolaan pendapatan masuk kategori pendapatan rendah,
jika diukur dari tingkat kesejahteraan, maka produsen gula merah merupakan
masyarakat sejahtera karena memiliki pendapatan lebih tinggi dari nilai Upah
Minimum Kabupaten Bone karena memiliki pendapatan berkisar Rp.3.000.000,00-
Rp.5.000.000,00 per bulannya berdasarkan UMK Bone. Berdasarkan tinjauan
ekonomi Islam bahwa industri rumah tangga produsen gula merah dalam
meningkatkan kesejahteraan sejalan dengan perspektif ekonomi syariah. Dimana
dalam islam terdapat tiga indikator untuk mengukur kesejahteraan dan kebahagiaan
diantaranya tauhid, konsumsi, dan hilangnya segala bentuk ketakutan dan kecemasan.
Adapun kendala yang dihadapi industri rumah tangga produsen gula merah
merah Dusun Palacari Desa Salebba Kecamatan Ponre adanya fluktuasi harga yang
disebabkan oleh mekanisme pasar dimana tingginya konsumsi masyarakat dan
adanya permintaan dan penawaran yang terjadi di pasar. Kemudian bahan baku yang
terbatas dan sulit didapatkan dikarenakan pohon aren mengalami kekeringan atau
mati, sehingga menghambat proses produksi gula merah di Dusun Palacari Desa
Salebba Kecamatan Ponre.
A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian dari penjelasan sebelumnya, penelitia dapat menarik
sebuah kesimpulan:
1. Peran industri rumah tangga produsen gula merah di Dusun Palacari Desa
Salebba Kecamatan Ponre mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Pendapatan masyarakat produsen gula merah dilihat dari aspek pengelolaan
pendapatan masuk kategori pendapatan rendah, jika diukur dari tingkat
kesejahteraan, maka produsen gula merah merupakan masyarakat sejahtera
karena memiliki pendapatan lebih tinggi dari nilai Upah Minimum Regiona di
Kabupaten Bone karena memiliki pendapatan berkisar Rp.3.000.000,00-
Rp.5.000.000,00 per bulannya berdasarkan UMK Bone.
Berdasarkan tinjauan ekonomi Islam bahwa industri rumah tangga produsen gula
merah dalam meningkatkan kesejahteraan sejalan dengan perspektif ekonomi
syariah. Dimana dalam islam terdapat tiga indikator untuk mengukur
kesejahteraan dan kebahagiaan diantaranya tauhid, konsumsi, dan hilangnya
segala bentuk ketakutan dan kecemasan.
2. Kendala yang dihadapi industri rumah tangga produsen gula merah Dusun
Palacari Desa Salebba Kecamatan Ponre adanya fluktuasi harga yang disebabkan
oleh mekanisme pasar dimana tingginya konsumsi masyarakat dan adanya
permintaan dan penawaran yang terjadi di pasar. Kemudian bahan baku yang
terbatas dan sulit didapatkan dikarenakan pohon aren mengalami kekeringan atau
mati, sehingga menghambat proses produksi gula merah di Dusun Palacari Desa
Salebba Kecamatan Ponre.
B. Saran
1. Bagi produsen gula merah
Berdasarkan kesimpulan yang penulis uraikan diatas, maka penulis akan
mengemukakan beberapa saran sebagai masukan bagi produsen gula merah
Dusun Palacari Desa Salebba Kecamatan Ponre yaitu sebagai Produsen gula
merah harusnya menentukan harga namun tetap memperhatikan kondisi pasar
dalam menentukan harga.
2. Bagi peneliti selanjutnya
Diharapkan agar dapat menjadi penelitian yang lebih baik kedepannya,
serta dapat mengembangkan penelitian ini sebab penelitian ini masih jauh dari
kata kesempurnaan.
Ketersediaan
| SFEBI20230170 | 170/2023 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
170/2023
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2023
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi FEBI
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
