Skripsi ini membahas tentang Kontribusi Ekstrakurikuler Rohani Islam
(ROHIS) dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa terhadap Pembelajaran
Baca Tulis Al-Qur’an (BTQ) kelas VIII di MTs Miftahul Khaer Mare. Penelitian
ini memiliki pokok masalah yaitu bagaimana kontribusi ekstrakurikuler rohani
islam (ROHIS) dalam meningkatkan prestasi belajar siswa terhadap pembelajaran
BTQ. Kemudian menjadi tujuan penelitian dalam pokok masalah tersebut pertama
untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan Ekstrakurikuler ROHIS di MTs
Miftahul Khaer Mare,kedua untuk mengetahui bagaimana prestasi belajar siswa
dalam mata pembelajaran BTQ kelas VIII MTs Miftahul Khaer Mare
Jenis penelitian yang digunakan yaitu kualitatif dengan pendekatan
penelitian yaitu studi kasus. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data
yaitu wawancara dan observasi dengan melalui cek keabsahan data yang memiliki
dua metode yaitu uji credibility dan confirmability objektivitas. Selain itu,
penelitian ini juga telah melalui proses analisis data yaitu reduksi data, penyajian
data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini terlihat jika kontribusi Ekstrakurikuler ROHIS dalam
mata pelajaran BTQ menunjukkan bahwa terdapat dua rumusan masalah yaitu,
bentuk pelaksanaan Ekstrakurikuler ROHIS, hal tersebut ialah program kerja
terdiri dari kemah bahasa Arab, Tahsin, Tahfidz. Kemudian kegiatan yaitu
pertemuan rutin, kajian, dan tadarus Al-Qur’an. Selanjutnya pada rumusan
masalah prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran BTQ, hal tersebut ialah
Kognitif terdiri dari memahami bahwa Al-Qur’an adalah kalam Allah,fungsinya,
dan keutamaannya, memahami kaidah penulisan huruf arab, tanda baca, dan cara
menyambung huruf dalam Al-Qur’an, menghafal surah-surah pendek,doa-doa,
dan ayat-ayat Al-Qur’an. Selanjutnya Afektif terdiri dari tumbuh rasa cinta dan
senang membaca Al-Qur’an, dan terbiasa membaca Al-Qur’an secara rutin dan
terjadwal, menjaga adab dan kesopanan saat membaca Al-Qur’an. Kemudian
Psikomotorik terdiri dari mampu membaca Al-Qur’an dengan lancar,tartil,dan
benar sesuai kaidah tajwid, mampu menulis ayat-ayat Al-Qur’an dengan tulisan
arab baik dan benar sesuai kaidah, dan mampu menghafal ayat-ayat Al-Qur’an
dengan baik dan benar.
A. Kesimpulan
Berdasarkan deskripsi pada beberapa bab sebelumnya dan pengamatan
yang peneliti lakukan, maka dapat dikemukakan beberapa kesimpulan sebagai
berikut :
1. Pelaksanaan Ekstrakurikuler Rohani Islam (ROHIS) di MTs Miftahul
Khaer Mare terdapat Program kerja yaitu Kemah bahasa Arab, Tahsin, dan
Tahfidz. kemudian terdapat kegiatan yang terlaksanakan dalam
Ekstrakurikuler tersebut yaitu pertemuan rutin, kajian dan tadarus Al-
Qur’an. Hal tersebut menjadi kontribusi besar bagi siswa dalam
meningkatkan prestasi belajar mereka terhadap mata pelajaran Baca Tulis
Al-Qur’an (BTQ)
2. Prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran Baca Tulis Al-Qur’an (BTQ)
kelas VIII di MTs Miftahul Khaer Mare terdapat tiga aspek penting yaitu
Aspek kognitif contohnya Memahami bahwa Al-Qur’an adalah kalam
Allah,fungsinya, dan keutamaanya, Memahami kaidah penulisan huruf
arab, tanda baca, dan cara menyambung huruf dalam Al-Qur’an, serta
Menghafal surah-surah pendek,doa-doa, dan ayat-ayat Al-Qur’an
kemudian Aspek Afektif contohnya Tumbuh rasa cinta dan senang
membaca Al-Qur’an, Terbiasa membaca Al-Qur’an secara rutin dan
terjadwal, Menjaga adab dan kesopanan saat membaca Al-Qur’an.
Terakhir Aspek Psikomotorik contohnya Mampu membaca Al-Qur’an
dengan lancar,tartil,dan benar sesuai kaidah tajwid, Mampu menulis ayat-
ayat Al-Qur’an dengan tulisan arab baik dan benar sesuai kaidah, serta
Mampu menghafal ayat-ayat Al-Qur’an dengan baik dan benar.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan agar program
ekstrakurikuler Rohani Islam (ROHIS) lebih dimaksimalkan karena melihat
betapa pentingnya Baca Tulis Al-Qur’an (BTQ) siswa di era sekarang ini.
Penelitian ini masih memiliki banyak kekurangan, maka penulis berharap
pada peneliti selanjutnya agar dapat meningkatkan lagi terkait permasalahan
yang diteliti.

STAR20250263

263/2025

Perpustakaan Pusat

Tersedia