Skripsi ini membahas tentang Strategi Manajemen Perubahan dalam Program
Literasi al-Qur’an di SMA Negeri 14 Bone Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai
berikut: untuk mengetahui sejauh mana Strategi Manajemen Perubahan di SMAN
14 Bone, untuk mengatahui bagaimana pelaksanaan program literasi al-Qur’an di
SMA Negeri 14 Bone dan untuk mengatahui Strategi Manajemen Perubahan dalam
program literasi al-Qur’an di SMA Negeri 14 Bone. Adapun metode penelitian ini
adalah mengunakan jenis penelitian kualitatif (Qualitatif research) melalui
pendekatan manajemen. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
wawancara, observasi, dan dokumentasi yang diambil dari sumber data primer dan
data sekunder. Adapun teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data,
penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1)
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat dipahami strategi manajemen
dalam melakukan perencanaan, implementasi perubahan, evalusi dan umpan balik
yang dilakukan oleh kepala sekolah, melibatkan semua stekholder yang ada di
sekolah dan setiap akhir tahun berkumpul bersama stakeholder dan perwakilan
orang tua, untuk menyusun program yang akan laksanakan, pemilihan strategi
manajemen perubahan yang baik melihat situasi dan kondisi, pelaksanaan rencana
strategi manajemen perubahan strateginya mengacu pada visi misi sekolah. 2)
Program literasi al-Qur’an dalam hal pelaksanaanya dimana melibatkan guru, siswa
dan orang tua siswa lalu pada pembelajaran berjalan dengan baik apabila terdapat
siswa yang kurang lancar bacaannya, sekolah menggunakan strategi Tutor Sebaya.
Pelibatan semua stakeholder yang ada di sekolah dalam kegiatan literasi al-Qur’an
memiliki dua versi, yaitu versi pertama One Page Before Learning sebelum masuk
dalam mata pelajaran pertama dan kedua pada hari Jum’at stakeholder hadir di
lapangan untuk membaca al-Qur’an. 3) Perencanaan strategi manajemen perubahan
melibatkan wakasek, guru, tenaga kependidikan, pengurus komite, dan perwakilan
orang tua dalam menyusun program untuk sekolah. Pengimplementasian, evaluasi
dan umpan balik dalam strategi manajemen disekolah berjalan baik dengan
melibatkan pembina tahfidz, guru PAI dan siswa dalam mengevaluasi siswa dalam
bacaan al-Qur’an agar baik dalam bacaannya. Program literasi al-Qur’an
steakholder berperan aktif dalam kegitan dilaksanakan sehingga menjadi program
unggulan disekolah, menerapkan startegi menarik seperti perlombaan yang
diselenggarakan internal dan external dan pemanfaat teknologi dalam pembelajaran
meningkatkan motivasi dan semangat belajar siswa yang ada di SMA Negeri 14
Bone.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan dapat ditarik beberapa kesimpulan bahwa :
1. Strategi manajemen perubahan di SMA Negeri 14 Bone dalam hal
perencanaan perubahan, implementasi perubahan, evaluasi dan umpan balik
berjalan dengan baik dapat dilihat dari kepala sekolah yang melibatkan semua
seperti wakasek, guru, tenaga kependidikan, pengurus komite, dan
perwakilan orang tua dalam menyusun program untuk sekolah yang akan
berjalan pada tahun anggran berikutnya. Implementasi strategi manajemen
dapat dilihat dari cara kepala sekolah mengacu pada visi misi sekolah dalam
program yang akan dilaksanakan dan memperhatikan program literasi al-
Qur’an yang sudah berjalan sebelumnya apakah memperbaiki atau
meningkatkan startegi-strategi pada program literasi al-Qur’an yang akan
dilaksanakan kembali. Apabila terdapat penyesuain perubahan dalam
berjalannya program literasi al-Quran para pembina tahfidz dan guru PAI
akan mengkoordinasi dengan kepala sekolah dan semua stakeholder yang di
SMA Negeri 14 Bone untuk memecahkan masalah tersebut.
2. Program literasi al-Qur’an di SMA Negeri 14 Bone dalam hal pelibatan guru,
siswa dan orang tua siswa lalu menerapkan strategi yang menarik pada
pembelajaran berjalan dengan baik walaupun ada masalah sedikit dalam
program literasi al-Qur’an seperti peserta didik diantara 700 jumlah siswa
yang ada di SMA Negeri 14 Bone masih terdapat siswa yang kurang lancar
dalam bacaan al-Qur’annya dapat di atasi oleh pembina tahfidz dan guru PAI
dengan menggunakan strategi Tutor Sebaya yang dikoordinasikan oleh
kepala sekolah. Pelibatan semua stakeholder yang ada disekolah dalam
kegiatan literasi al-Qur’an memiliki dua versi, yaitu versi pertama One Page
Before Learning sebelum masuk dalam mata pelajaran pertama membaca al-
Qur’an terlebih dahulu didalam kelas di pandu oleh guru atau wali kelas dan
versi kedua khusus pada hari jum’at semua stakeholder hadir dilapangan
untuk duduk bersama membaca al-Qur’an dan kemudian kepala sekolah
menunjuk guru, tenaga kependidikan dan perwakilan siswa untuk memandu
membaca al-Qur’an.
3. Strategi manajemen perubahan dalam program literasi al-Qur’an di SMA
Negeri 14 Bone berjalan dengan baik dimana melibatkan wakasek, guru,
tenaga kependidikan, pengurus komite, dan perwakilan orang tua dalam
menyusun program literasi al-Qur’an untuk sekolah, begitupun dengan
program-program sekolah yang lainnya. Pemilihan strategi dalam manajemen
perubahan yang baik, tentu melihat dari situasi dan kondisi yang ada tetapi
sebelum hal tersebut, pihak sekolah melihat program literasi al-Qur’an yang
berjalan sebelumnnya dimana letak kekurangan dan kelebihan dari program
tersebut. Pelaksanaan rencana strategi manajemen perubahan strateginya
harus tetap mengacu pada visi misi sekolah ketika perjalanannya sudah
berjalan dengan baik maka strateginya tetap mereka harus pertahankan atau
bahkan ditingkatkan. Program literasi al-Qur’an semua stakeholder disekolah
berperan aktif dalam kegiatan dilaksanakan sehingga menjadi program
unggulan dalam sekolah dan penerapkan startegi yang menarik dalam
pembelajaran seperti perlombaan yang diselenggarakan pada internal dan
external. Dan Pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran dapat
meningkatkan motivasi dan semangat belajar para siswa yang ada disekolah.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian ini, penulis mempunyai implikasi berupa saran
kepada pihak-pihak terkait, adapun saran penulis maksud yaitu
1. Membangun Visi dan Misi yang Jelas dan Menginspirasi:
a. Visi dan misi program harus selaras dengan tujuan utama literasi al-Qur'an,
yaitu meningkatkan pemahaman dan pengamalan al-Qur'an di kalangan
umat Islam terutama pada peserta didik.
2. Melakukan Komunikasi yang Terbuka dan Efektif:
a. Memanfaatkan berbagai saluran komunikasi untuk menyampaikan
informasi dan mendengarkan masukan dari semua pihak.
b. Melakukan sosialisasi dan edukasi tentang program literasi al-Qur'an secara
berkala dan menyeluruh.
3. Memanfaatkan Teknologi dan Inovasi:
a. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk mendukung
proses belajar mengajar, seperti penggunaan aplikasi pembelajaran al-
Qur'an online, media sosial, dan platform digital lainnya.
b. Mengembangkan inovasi dan terobosan baru dalam program literasi al-
Qur'an untuk meningkatkan efektivitas dan daya tarik program.
4. Membangun Keberlanjutan Program:
a. Membangun kerjasama dengan berbagai pihak, seperti lembaga pendidikan,
organisasi Islam, dan komunitas masyarakat.
b. Menumbuhkan budaya literasi al-Qur'an dalam masyarakat melalui
berbagai kegiatan dan program edukasi.

STAR20240162

162/2024

Perpustakaan Pusat

Tersedia