Analisis Pemasaran Usaha Pandai Besi dalam Perspektif Ekonomi Islam di Desa Paccing Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone
Nur Aisyah/602022019052 - Personal Name
Skripsi ini membahas mengenai pemasaran usaha pandai besi dalam
perspektif ekonomi Islam di Desa Paccing Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone.
Adapun tujuan yang dicapai dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui pemasaran
pada usaha pandai besi di Desa Paccing Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone
yang kemudian di tinjau dalam perspekti ekonomi Islam. Penelitian ini menggunakan
metode penelitian lapangan (field research). Adapun pendekatan yang digunakan
yakni pendekatan kualitatif. Pada penelitian ini, teknik pengumpulan data yang
digunakan yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Berdasarkan hasil
penelitian diperoleh hasil bahwa usaha pandai besi di Desa Paccing menerapkan
pemasaran dengan aspek 4P yaitu product, price, place dan promotion yang mampu
mempertahakan keberlansungan usaha dan meningkatkan penjualan usaha.
Berdasarkan perspektif ekonomi Islam pemasaran usaha pandai besi di Desa Paccing
Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone sudah menerapakan konsep pemasaran
Islam yaitu jujur dan adil serta tidak merugikan salah satu pihak. Selain itu nilai-nilai
ekonomi Islam juga diterapkan diantaranya nilai kepemilikan, keseimbangan dan
keadilan.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dipaparkan tentang
pemasaran usaha pandai besi di Desa Paccing, maka dapat disimpulkan bahwa:
1. Pemasaran berperan penting dalam keberlangsungan usaha pandai besi di
Desa Paccing . Dengan menerapkan marketing mix yang menggunakan
variabel 4P yaitu product, price, place dan promotion mampu
mempertahankan keberadaan usaha pandai besi di Desa Paccing. Berdasarkan
masing-masing variabel dari marketing mix dapat disimpulkan sebagai
berikut:
a. Product (produk) yang ditawarkan pada usaha pandai besi di Desa
Paccing bermacam-macam seperti pisau, badik, parang dan sebagainya.
Kualitas dan daya tahan produknya sangat diperhatikan, dalam hal ini
mengenai tingkat ketajamannya.
b. Price (harga) yang ditawarkan terjangkau dan bervariatif tergantung jenis
produk dan jenis besi yang digunakan.
c. Place (tempat) usaha pandai besi di Desa Paccing dapat dikatakan
strategis dan mudah dijangkau dan mampu menjangkau pasar yang lebih
luas.
d. Promotion (promosi) pada usaha pandi besi di Desa Paccing masih
sederhana yaitu penyampaian dari mulut ke mulut dan sesekali diunggah
di media sosial.
2. Ditinjau dari perspekti Ekonomi Islam, pemasaran usaha pandai besi di Desa
Paccing sudah sejalan dengan pemasaran yang ditekankan dalam Islam yaitu
penjualan harus atas dasar suka dan rela serta adil dan jujur. Pada aspek
pemasaran 4P yaitu product, price, place, dan promotion sudah diterapkan
sesuai dengan teori pemasaran Islam yaitu menawarkan produk yang
bermanfaat, harga tidak berlebihan, tempat yang strategis dan penyampaian
informasi produk dengan jelas.
B. Saran
Setelah melakukan penelitian terhadap usaha pandai besi di Desa Paccing,
maka peneliti memberikan saran yang mesti dilakukan untuk mempertahankan usaha
dan meningkatkan usaha yang lebih baik di masa yang akan datang, antara lain:
1. Bagi pemilik usaha pandai besi di Desa Paccing, ditengah persaingan pasar
yang semakin kompetitif diharapkan usaha pandai besi di Desa Paccing dapat
memperluas pasar melalui promosi dengan memanfaatkan media online agar
dapat menjangkau lebih banyak konsumen dan meningkatkan penjualan
usaha. Diharapkan juga dalam menjalankan usahanya agar tetap menerapkan
nilai-nilai ekonomi Islam.
2. Bagi pemerintah diharapkan untuk membantu dan mendukung usaha kecil
menengah yakni dengan memberikan pembinaan dan wadah bagi industri
kecil menengah khususnya terkait pemasaran usaha.
3. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat mengkaji lebih lanjut terkait
marketing mix 4P dengan menggunakan metode analisis yang berbeda.
perspektif ekonomi Islam di Desa Paccing Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone.
Adapun tujuan yang dicapai dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui pemasaran
pada usaha pandai besi di Desa Paccing Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone
yang kemudian di tinjau dalam perspekti ekonomi Islam. Penelitian ini menggunakan
metode penelitian lapangan (field research). Adapun pendekatan yang digunakan
yakni pendekatan kualitatif. Pada penelitian ini, teknik pengumpulan data yang
digunakan yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Berdasarkan hasil
penelitian diperoleh hasil bahwa usaha pandai besi di Desa Paccing menerapkan
pemasaran dengan aspek 4P yaitu product, price, place dan promotion yang mampu
mempertahakan keberlansungan usaha dan meningkatkan penjualan usaha.
Berdasarkan perspektif ekonomi Islam pemasaran usaha pandai besi di Desa Paccing
Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone sudah menerapakan konsep pemasaran
Islam yaitu jujur dan adil serta tidak merugikan salah satu pihak. Selain itu nilai-nilai
ekonomi Islam juga diterapkan diantaranya nilai kepemilikan, keseimbangan dan
keadilan.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dipaparkan tentang
pemasaran usaha pandai besi di Desa Paccing, maka dapat disimpulkan bahwa:
1. Pemasaran berperan penting dalam keberlangsungan usaha pandai besi di
Desa Paccing . Dengan menerapkan marketing mix yang menggunakan
variabel 4P yaitu product, price, place dan promotion mampu
mempertahankan keberadaan usaha pandai besi di Desa Paccing. Berdasarkan
masing-masing variabel dari marketing mix dapat disimpulkan sebagai
berikut:
a. Product (produk) yang ditawarkan pada usaha pandai besi di Desa
Paccing bermacam-macam seperti pisau, badik, parang dan sebagainya.
Kualitas dan daya tahan produknya sangat diperhatikan, dalam hal ini
mengenai tingkat ketajamannya.
b. Price (harga) yang ditawarkan terjangkau dan bervariatif tergantung jenis
produk dan jenis besi yang digunakan.
c. Place (tempat) usaha pandai besi di Desa Paccing dapat dikatakan
strategis dan mudah dijangkau dan mampu menjangkau pasar yang lebih
luas.
d. Promotion (promosi) pada usaha pandi besi di Desa Paccing masih
sederhana yaitu penyampaian dari mulut ke mulut dan sesekali diunggah
di media sosial.
2. Ditinjau dari perspekti Ekonomi Islam, pemasaran usaha pandai besi di Desa
Paccing sudah sejalan dengan pemasaran yang ditekankan dalam Islam yaitu
penjualan harus atas dasar suka dan rela serta adil dan jujur. Pada aspek
pemasaran 4P yaitu product, price, place, dan promotion sudah diterapkan
sesuai dengan teori pemasaran Islam yaitu menawarkan produk yang
bermanfaat, harga tidak berlebihan, tempat yang strategis dan penyampaian
informasi produk dengan jelas.
B. Saran
Setelah melakukan penelitian terhadap usaha pandai besi di Desa Paccing,
maka peneliti memberikan saran yang mesti dilakukan untuk mempertahankan usaha
dan meningkatkan usaha yang lebih baik di masa yang akan datang, antara lain:
1. Bagi pemilik usaha pandai besi di Desa Paccing, ditengah persaingan pasar
yang semakin kompetitif diharapkan usaha pandai besi di Desa Paccing dapat
memperluas pasar melalui promosi dengan memanfaatkan media online agar
dapat menjangkau lebih banyak konsumen dan meningkatkan penjualan
usaha. Diharapkan juga dalam menjalankan usahanya agar tetap menerapkan
nilai-nilai ekonomi Islam.
2. Bagi pemerintah diharapkan untuk membantu dan mendukung usaha kecil
menengah yakni dengan memberikan pembinaan dan wadah bagi industri
kecil menengah khususnya terkait pemasaran usaha.
3. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat mengkaji lebih lanjut terkait
marketing mix 4P dengan menggunakan metode analisis yang berbeda.
Ketersediaan
| SFEBI2023011 | 111/2023 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
111/2023
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2023
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi FEBI
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
