Peran Ekonomi Kreatif Sektor Kerajinan Untuk Mengurangi Tingkat Pengangguran Remaja Menurut Perspektif Ekonomi Islam (Studi Pada Pengrajin Songkok Recca Di Desa Carebbu Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone)
Rosmini/602022019138 - Personal Name
Skripsi ini membahas tentang peran ekonomi kreatif sektor kerajinan
(pengrajin songkok recca) khususnya remaja muslim terhadap tingkat pengangguran
di Desa Carebbu Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone. Penelitian ini dilakukan
dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana peran ekonomi kreatif sektor kerajinan
untuk mengurangi tingkat pengangguran remaja pada pengrajin songkok recca di
Desa Carebbu Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone dan untuk mengetahui
bagaimana ekonomi kreatif sektor kerajinan (pengrajin songkok recca) mengurangi
tingkat pengangguran remaja menurut perspektif ekonomi Islam pada pengrajin
songkok recca di Desa Carebbu Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone.
Metodologi dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yaitu
penelitian lapangan. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data
sekunder. Informan dalam penelitian ini adalah 1 pemilik usaha, 3 remaja pengrajin
songkok recca dan 1 tokoh ekonomi Islam. Teknik pengumpulan data yang
dilakukan adalah wawancara dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukan (1) Peran ekonomi kreatif sektor kerajinan
songkok recca untuk mengurangi tingkat pengangguran remaja berdampak positif.
Songkok recca memberikan wadah bagi remaja muslim sehingga tidak menganggur.
Selain ide kreativitas dalam membuat corak/motif songkok recca, dalam
mengembangkan songkok recca baik dari segi corak/motif, pemasaran produk yang
bukan hanya dijual langsung ke toko atau pasar tetapi juga dilakukan secara online.
(2) Ekonomi kreatif sektor kerajinan songkok recca untuk mengurangi tingkat
pengangguran remaja menurut perspektif ekonomi Islam telah sejalan dengan
syariah yakni telah sesuai dengan nilai-nilai ekonomi Islam.
A. Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan pada pembahasan tentang peran ekonomi kreatif
sektor kerajinan untuk mengurangi tingkat pengangguran remaja menurut
perspektif ekonomi Islam pada pengrajin songkok recca di Desa Carebbu
Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone dapat ditarik kesimpulan sebagai
berikut:
1. Pengangguran remaja di Desa Carebbu disebabkan oleh faktor kemalasan
untuk mencari pekerjaan, kurangnya keterampilan yang dimiliki karena rasa
ketidak ingan tahuan, kurangnya lapangan pekerjaan, menikah mudah, faktor
ekonomi, faktor pendidikan dan faktor pribadi lainnya. Adanya kegiatan
ekonomi kreatif sektor kerajinan (pengrajin songkok recca) ini memberikan
dampak positif bagi pengangguran, karena kegiatan ini memberikan tempat
bagi masyarakat terutama remaja muslim di Desa Carebbu. Selain itu ada
beberapa dampak positif lainnya seperti pengetahuan akan kreativitas remaja
muslim dalam mengembangkan songkok recca baik dari segi corak/motif,
pemasaran produk yang bukan hanya dijual langsung ke toko atau pasar tetapi
juga dilakukan secara online, dan dibarengi dengan ide-ide kreatif yang unik.
2. Ekonomi kreatif sektor kerajinan (songkok recca) dalam masyarakat sejalan
dengan syariah, karena Islam memandang kegiatan ekonomi sebagai
kebutuhan hidup dan menjamin bahwa setiap orang memiliki kebutuhan
pribadinya. Ekonomi kreatif sektor kerajinan ini akan mengubah masyarakat
menjadi berdaya secara finansial, sosial dan budaya. Ekonomi kreatif sektor
kerajinan ini dapat menjadi suatu bentuk perubahan untuk meningkatkan taraf
hidup masyarakat sehingga pengangguran dapat berkurang. Kerajinan
songkok recca ini memberikan pendapatan bagi masyarakat dan menyediakan
tempat bagi remaja muslim sehingga mereka tidak menganggur. Kegiatan ini
tidak menjadikan masyarakat lalai terhadap kewajibannya terhadap Allah swt.
Ketika waktu sholat mereka tetap melaksanakan sholat. Mereka juga menjaga
hubungan baik dengan sesama pekerja dan tetap menjaga silaturahmi dengan
baik terhadap masyarakat. Maka kegiatan ekonomi kreatif sektor kerajinan
(songkok recca) ini telah sesuai dengan nilai-nilai ekonomi Islam yang
dilaksanakan dalam kegiatan ini seperti nilai keadilan, nilai khalifah dan nilai
kebersamaan.
B. Saran
1. Bagi remaja di Desa Carebbu
Para remaja di Desa Carebbu harus berusaha menghilangkan rasa
malas jika ingin melakukan suatu pekerjaan seperti pengrajin songkok recca
atau dalam mencari pekerjaan, dan harus mengasah kemampuan kreativitas
yang dimiliki, menambah pengetahuan akan ide-ide yang bagus dan unik agar
mempunyai modal untuk bersaing dalam dunia kerja sehingga dapat
mewujudkan masa depan yang diinginkan, serta menanamkan kesadaran
dalam diri mengenai kerja dan penghasilan. Mempertahankan hubungan
sosial yang baik dengan masyarakat desa. Dalam Islam tidak ada istilah
pengangguran, karena setiap muslim diajarkan untuk rajin dan menolak
semua kemalasan. Islam dilarang untuk menganggur, karena menganggur
hanyalah untuk para pemalas, dan para pemalas adalah orang-orang yang
tidak beragama dengan benar, tidak ada Iman dan Islam didadanya, tidak ada
keyakinan bahwa ketika dia bertekad kuat Allah swt. akan membantunya
dalam berikhtiar. Untuk itu hendaklah para pengangguran lebih giat lagi
dalam mencari pekerjaan dan tidak mudah berputuas asa. Kegagalan
merupakan suatu langkah awal menuju kesuksesan. Sandingkan semua
kepada Allah swt. karena semua yang berangkat dari keyakinan kepada
Tuhan, itu tidak akan sia-sia.
2. Bagi peneliti selanjutnya
Untuk peneliti selanjutnya diharapkan dapat meneliti hal-hal apa saja
yang tidak peneliti angkat pada penelitian ini.
C. Implikasi
Dalam penelitian ini memiliki implikasi dan manfaat baik bagi peneliti
maupun bagi masyarakat desa :
1. Menambah wawasan penulis dalam hal ekonomi kreatif sektor kerajinan
(pengrajinan songkok recca) untuk mengurangi tingkat pengangguran remaja
melalui hasil ciptaan manusia kreatif terhadap dunia sosial dan sekelilingnya,
perilaku hubungan Allah swt. dengan manusia dan hubungan manusia dengan
manusia berjalan dengan baik, serta tidak jadi pemalas dalam mencari
pekerjaan dan melakukan pekerjaan.
2. Menambah wawasan penulis bahwa kegiatan ekonomi kreatif sektor kerajinan
mengurangi tingkat pengangguran remaja sesuai dengan nilai-nilai dasar
ekonomi Islam.
(pengrajin songkok recca) khususnya remaja muslim terhadap tingkat pengangguran
di Desa Carebbu Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone. Penelitian ini dilakukan
dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana peran ekonomi kreatif sektor kerajinan
untuk mengurangi tingkat pengangguran remaja pada pengrajin songkok recca di
Desa Carebbu Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone dan untuk mengetahui
bagaimana ekonomi kreatif sektor kerajinan (pengrajin songkok recca) mengurangi
tingkat pengangguran remaja menurut perspektif ekonomi Islam pada pengrajin
songkok recca di Desa Carebbu Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone.
Metodologi dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yaitu
penelitian lapangan. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data
sekunder. Informan dalam penelitian ini adalah 1 pemilik usaha, 3 remaja pengrajin
songkok recca dan 1 tokoh ekonomi Islam. Teknik pengumpulan data yang
dilakukan adalah wawancara dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukan (1) Peran ekonomi kreatif sektor kerajinan
songkok recca untuk mengurangi tingkat pengangguran remaja berdampak positif.
Songkok recca memberikan wadah bagi remaja muslim sehingga tidak menganggur.
Selain ide kreativitas dalam membuat corak/motif songkok recca, dalam
mengembangkan songkok recca baik dari segi corak/motif, pemasaran produk yang
bukan hanya dijual langsung ke toko atau pasar tetapi juga dilakukan secara online.
(2) Ekonomi kreatif sektor kerajinan songkok recca untuk mengurangi tingkat
pengangguran remaja menurut perspektif ekonomi Islam telah sejalan dengan
syariah yakni telah sesuai dengan nilai-nilai ekonomi Islam.
A. Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan pada pembahasan tentang peran ekonomi kreatif
sektor kerajinan untuk mengurangi tingkat pengangguran remaja menurut
perspektif ekonomi Islam pada pengrajin songkok recca di Desa Carebbu
Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone dapat ditarik kesimpulan sebagai
berikut:
1. Pengangguran remaja di Desa Carebbu disebabkan oleh faktor kemalasan
untuk mencari pekerjaan, kurangnya keterampilan yang dimiliki karena rasa
ketidak ingan tahuan, kurangnya lapangan pekerjaan, menikah mudah, faktor
ekonomi, faktor pendidikan dan faktor pribadi lainnya. Adanya kegiatan
ekonomi kreatif sektor kerajinan (pengrajin songkok recca) ini memberikan
dampak positif bagi pengangguran, karena kegiatan ini memberikan tempat
bagi masyarakat terutama remaja muslim di Desa Carebbu. Selain itu ada
beberapa dampak positif lainnya seperti pengetahuan akan kreativitas remaja
muslim dalam mengembangkan songkok recca baik dari segi corak/motif,
pemasaran produk yang bukan hanya dijual langsung ke toko atau pasar tetapi
juga dilakukan secara online, dan dibarengi dengan ide-ide kreatif yang unik.
2. Ekonomi kreatif sektor kerajinan (songkok recca) dalam masyarakat sejalan
dengan syariah, karena Islam memandang kegiatan ekonomi sebagai
kebutuhan hidup dan menjamin bahwa setiap orang memiliki kebutuhan
pribadinya. Ekonomi kreatif sektor kerajinan ini akan mengubah masyarakat
menjadi berdaya secara finansial, sosial dan budaya. Ekonomi kreatif sektor
kerajinan ini dapat menjadi suatu bentuk perubahan untuk meningkatkan taraf
hidup masyarakat sehingga pengangguran dapat berkurang. Kerajinan
songkok recca ini memberikan pendapatan bagi masyarakat dan menyediakan
tempat bagi remaja muslim sehingga mereka tidak menganggur. Kegiatan ini
tidak menjadikan masyarakat lalai terhadap kewajibannya terhadap Allah swt.
Ketika waktu sholat mereka tetap melaksanakan sholat. Mereka juga menjaga
hubungan baik dengan sesama pekerja dan tetap menjaga silaturahmi dengan
baik terhadap masyarakat. Maka kegiatan ekonomi kreatif sektor kerajinan
(songkok recca) ini telah sesuai dengan nilai-nilai ekonomi Islam yang
dilaksanakan dalam kegiatan ini seperti nilai keadilan, nilai khalifah dan nilai
kebersamaan.
B. Saran
1. Bagi remaja di Desa Carebbu
Para remaja di Desa Carebbu harus berusaha menghilangkan rasa
malas jika ingin melakukan suatu pekerjaan seperti pengrajin songkok recca
atau dalam mencari pekerjaan, dan harus mengasah kemampuan kreativitas
yang dimiliki, menambah pengetahuan akan ide-ide yang bagus dan unik agar
mempunyai modal untuk bersaing dalam dunia kerja sehingga dapat
mewujudkan masa depan yang diinginkan, serta menanamkan kesadaran
dalam diri mengenai kerja dan penghasilan. Mempertahankan hubungan
sosial yang baik dengan masyarakat desa. Dalam Islam tidak ada istilah
pengangguran, karena setiap muslim diajarkan untuk rajin dan menolak
semua kemalasan. Islam dilarang untuk menganggur, karena menganggur
hanyalah untuk para pemalas, dan para pemalas adalah orang-orang yang
tidak beragama dengan benar, tidak ada Iman dan Islam didadanya, tidak ada
keyakinan bahwa ketika dia bertekad kuat Allah swt. akan membantunya
dalam berikhtiar. Untuk itu hendaklah para pengangguran lebih giat lagi
dalam mencari pekerjaan dan tidak mudah berputuas asa. Kegagalan
merupakan suatu langkah awal menuju kesuksesan. Sandingkan semua
kepada Allah swt. karena semua yang berangkat dari keyakinan kepada
Tuhan, itu tidak akan sia-sia.
2. Bagi peneliti selanjutnya
Untuk peneliti selanjutnya diharapkan dapat meneliti hal-hal apa saja
yang tidak peneliti angkat pada penelitian ini.
C. Implikasi
Dalam penelitian ini memiliki implikasi dan manfaat baik bagi peneliti
maupun bagi masyarakat desa :
1. Menambah wawasan penulis dalam hal ekonomi kreatif sektor kerajinan
(pengrajinan songkok recca) untuk mengurangi tingkat pengangguran remaja
melalui hasil ciptaan manusia kreatif terhadap dunia sosial dan sekelilingnya,
perilaku hubungan Allah swt. dengan manusia dan hubungan manusia dengan
manusia berjalan dengan baik, serta tidak jadi pemalas dalam mencari
pekerjaan dan melakukan pekerjaan.
2. Menambah wawasan penulis bahwa kegiatan ekonomi kreatif sektor kerajinan
mengurangi tingkat pengangguran remaja sesuai dengan nilai-nilai dasar
ekonomi Islam.
Ketersediaan
| SFEBI20230027 | 27/2023 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
27/2023
Penerbit
Skripsi FEBI : Watampone., 2023
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi FEBI
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
