Pola Komunikasi Orangtua Tunggal dengan Anak dalam Upaya Pembentukan Kepribadian Anak di Desa Pusungnge Kecamatan Cenrana Kabupaten Bone
Iswandi/03.17.2125 - Personal Name
Skripsi ini membahas tentang “Pola Komunikasi Orangtua Tunggal dengan Anak
dalam Upaya Pembentukan Kepribadian Anak di Desa Pusungnge Kecamatan
Cenrana Kabupaten Bone”. Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui pola komunikasi
orangtua tunggal dengan anak dalam upaya pembentukan kepribadian anak, upaya
orangtua tunggal dalam membentuk kepribadian anak, serta menganalisis faktor
penghambat pola komunikasi orangtua tunggal dengan anak dalam upaya
pembentukan kepribadian anak.
Penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan menggunakan metode wawancara,
observasi, dan dokumentasi dalam memperoleh data. Adapun sumber data dalam
penelitian ini yaitu sepuluh orangtua tunggal di Desa Pusungnge Kecamatan Cenrana.
Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif
kualitatif dengan model analisis data interkatif yang terdiri dari tiga tahap yaitu
reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan.
Hasil penelitian menujukkan bahwa, 1) Model komunikasi orangtua tunggal dengan
anak dalam upaya pembentukan kepribadian anak di Desa Pusungnge Kecamatan
Cenrana adalah dengan model komunikasi Demokratis (Authoritative ), model
komunikasi Otoriter (Authoritarian) dan model komunikasi Membebaskan
(Permissive). 2) Dalam membentuk kepribadian anaknya orangtua tunggal
menggunakan tiga metode yaitu metode keteladanan, pembiasaan dan pemberian
nasehat. 3) Faktor penghambat pola komunikasi orangtua tunggal dengan anak adalah
pengaruh lingkungan(teman sepermainan), kurangnya waktu bersama anak serta
media sosial.
Implikasi penelitian ini adalah hendaknya orangtua tunggal lebih memperhatikan
pendidikan anaknya sejak dini agar anak memiliki kepribadian yang baik. Diharapkan
kepada aparat setempat untuk memberikan perhatian kepada orangtua tunggal dan
melakukan pelatihan kepada orangtua tunggal dalam mendidik anak Semoga hasil
penelitian ini dapat bermanfaat bagi peneliti dan seluruh pembaca secara umum.
Peneliti menyarankan agar penelitian ini dapat dikembangkan oleh peneliti lainnya
terkait pola komunikasi orangtua tunggal dengan anak khususnya dalam membentuk
kepribadian anak
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah peneliti paparkan
dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Pola komunikasi orangtua tunggal dengan anak dalam upaya pembentukan
kepribadian anak di Desa Pusungnge Kecamatan Cenrana Kabupaten Bone adalah
dengan model komunikasi Demokratis (Authoritative), model komunikasi Otoriter
(Authoritarian), dan model komunikasi Membebaskan (Permissive)
2. Upaya orangtua tunggal dalam membentuk kepribadian anak di Desa Pusungnge
Kecamatan Cenrana Kabupaten Bone adalah dengan metode keteladanan, pembiasaan
dan pemberian nasehat
3. Faktor penghambat pola komunikasi orangtua tunggal dengan anak dalam upaya
pembentukan kepribadian anak di Desa Pusungnge Kecamatan Cenrana Kabupaten
Bone adalah pengaruh lingkungan(teman sepermainan), kurangnya waktu bersama
anak serta media sosial.
B. Implikasi
Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat dikemukakan implikasi sebagai
berikut:
Hendaknya orangtua tunggal lebih memperhatikan pendidikan anaknya sejak dini
agar anak memiliki kepribadian yang baik, berbakti kepada orang tua dan lebih utama
menjadi anak yang sholeh dan menjadi pribadi yang diinginkan oleh orang tua itu
sendiri
1. Diharapkan kepada aparat setempat untuk memberikan perhatian kepada orangtua
tunggal dan melakukan pelatihan kepada orang tua tunggal dalam mendidik anak.
2. Semoga hasil penelitian ini dapat bermanfaat bagi peneliti dan seluruh pembaca
secara umum. Peneliti menyarankan agar penelitian ini dapat dikembangkan oleh
peneliti lainnya terkait pola komunikasi orangtua tunggal dengan anak khususnya
dalam membentuk kepribadian anak.
dalam Upaya Pembentukan Kepribadian Anak di Desa Pusungnge Kecamatan
Cenrana Kabupaten Bone”. Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui pola komunikasi
orangtua tunggal dengan anak dalam upaya pembentukan kepribadian anak, upaya
orangtua tunggal dalam membentuk kepribadian anak, serta menganalisis faktor
penghambat pola komunikasi orangtua tunggal dengan anak dalam upaya
pembentukan kepribadian anak.
Penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan menggunakan metode wawancara,
observasi, dan dokumentasi dalam memperoleh data. Adapun sumber data dalam
penelitian ini yaitu sepuluh orangtua tunggal di Desa Pusungnge Kecamatan Cenrana.
Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif
kualitatif dengan model analisis data interkatif yang terdiri dari tiga tahap yaitu
reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan.
Hasil penelitian menujukkan bahwa, 1) Model komunikasi orangtua tunggal dengan
anak dalam upaya pembentukan kepribadian anak di Desa Pusungnge Kecamatan
Cenrana adalah dengan model komunikasi Demokratis (Authoritative ), model
komunikasi Otoriter (Authoritarian) dan model komunikasi Membebaskan
(Permissive). 2) Dalam membentuk kepribadian anaknya orangtua tunggal
menggunakan tiga metode yaitu metode keteladanan, pembiasaan dan pemberian
nasehat. 3) Faktor penghambat pola komunikasi orangtua tunggal dengan anak adalah
pengaruh lingkungan(teman sepermainan), kurangnya waktu bersama anak serta
media sosial.
Implikasi penelitian ini adalah hendaknya orangtua tunggal lebih memperhatikan
pendidikan anaknya sejak dini agar anak memiliki kepribadian yang baik. Diharapkan
kepada aparat setempat untuk memberikan perhatian kepada orangtua tunggal dan
melakukan pelatihan kepada orangtua tunggal dalam mendidik anak Semoga hasil
penelitian ini dapat bermanfaat bagi peneliti dan seluruh pembaca secara umum.
Peneliti menyarankan agar penelitian ini dapat dikembangkan oleh peneliti lainnya
terkait pola komunikasi orangtua tunggal dengan anak khususnya dalam membentuk
kepribadian anak
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah peneliti paparkan
dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Pola komunikasi orangtua tunggal dengan anak dalam upaya pembentukan
kepribadian anak di Desa Pusungnge Kecamatan Cenrana Kabupaten Bone adalah
dengan model komunikasi Demokratis (Authoritative), model komunikasi Otoriter
(Authoritarian), dan model komunikasi Membebaskan (Permissive)
2. Upaya orangtua tunggal dalam membentuk kepribadian anak di Desa Pusungnge
Kecamatan Cenrana Kabupaten Bone adalah dengan metode keteladanan, pembiasaan
dan pemberian nasehat
3. Faktor penghambat pola komunikasi orangtua tunggal dengan anak dalam upaya
pembentukan kepribadian anak di Desa Pusungnge Kecamatan Cenrana Kabupaten
Bone adalah pengaruh lingkungan(teman sepermainan), kurangnya waktu bersama
anak serta media sosial.
B. Implikasi
Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat dikemukakan implikasi sebagai
berikut:
Hendaknya orangtua tunggal lebih memperhatikan pendidikan anaknya sejak dini
agar anak memiliki kepribadian yang baik, berbakti kepada orang tua dan lebih utama
menjadi anak yang sholeh dan menjadi pribadi yang diinginkan oleh orang tua itu
sendiri
1. Diharapkan kepada aparat setempat untuk memberikan perhatian kepada orangtua
tunggal dan melakukan pelatihan kepada orang tua tunggal dalam mendidik anak.
2. Semoga hasil penelitian ini dapat bermanfaat bagi peneliti dan seluruh pembaca
secara umum. Peneliti menyarankan agar penelitian ini dapat dikembangkan oleh
peneliti lainnya terkait pola komunikasi orangtua tunggal dengan anak khususnya
dalam membentuk kepribadian anak.
Ketersediaan
| SFUD20210076 | 76/2021 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
76/2021
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2021
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi FUD
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
