Skripsi ini membahas tentang “Analisis Tingkat Pemahaman Siswa terhadap Materi
Bullying pada Mata Pelajaran Akidah Akhlak Kelas VIII di MTs Al-Faaizun”. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa terhadap bullying pada
mata pelajaran akidah akhlak kelas VIII di MTs Al-Faaizun.
Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif (quantitative
research) melalui pendekatan deskriptif dan inferensial. Teknik pengumpulan data yang
digunakan adalah angket. Adapun teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis statistik
deskriptif dan inferensial.
Hasil analisis statistik deskriptif menunjukkan pemahaman bullying siswa kelas VIII
di MTs Al- Faaizun pada kategori paham rata-rata tanggapan para angket dari para responden
diperoleh nilai sebesar 51,50 atau berada pada interval 43-55 yang berarti bahwa tergolong
paham. Mata pelajaran akidah akhlak kelas VIII di MTs Al-Faaizun dikatakan paham karena
rata-rata tanggapat angket dari para responden diperoleh nilai sebesar 11,76 atau berada pada
interval 11-13 yang berarti bahwa tergolong paham. Uji statistik diperoleh = 8,79 dan
= 1,671 dengan db = 60. Hal tersebut menunjukkan bahwa > sehingga
dapat ditarik kesimpilan bahwa Hipotesis Alternatif diterima dan Hipotesis Nihil
ditolak, hal tersebut terdapat pengaruh antara mata pelajaran akidah akhlak terhadap
pemahaman bullying siswa kelas VIII di MTs Al-Faazun. Adapun besar pengaruh mata
pelajaran akidah akhlak terhadap pemahaman bullying siswa memiliki nilai koefisien
determinan sebesar 58,8%. Sehingga hasil akhir yaitu mata pelajaran akidah akhlak
mempengaruhi pemahaman bullying siswa sebesar 58,8% sedangkan sisanya sebesar 41,2%
dipengaruhi oleh faktor lain.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang diuraikan sebelumnya dapat
diambil kesimpulan bahwa analisis tingkat pemahaman siswa terhadap bullying pada
mata pelajaran akidah akhlak kelas VIII di MTs Al-Faaizun maka diperoleh sebagai
berikut:
1. Pemahaman bullying siswa kelas VIII di MTs Al-Faaizun secara umum
memperoleh persentase sebesar 47% atau sebanyak 29 siswa. Hal ini dapat
diartikan bahwa sebagian siswa kelas VIII memiliki pemahaman mengenai
perilaku bullying pada kategori “paham”. Data yang telah dikumpulkan dari
para responden yang berada pada kategori “sangat paham” yaitu 27 siswa atau
44%, selanjutnya pada kategori “kurang paham” yaitu 4 siswa atau 6% dan
pada kategori “tidak paham” yaitu 2 siswa atau 3%. Berdasarkan data tersebut
maka diperoleh data bahwa pemahaman siswa mengenai perilaku bullying
siswa kelas VIII di MTs Al-Faaizun berada pada kategori “paham” yaitu
sebanyak 29 siswa atau 47%.
2. Pemahaman siswa terhadap konsep bullying berdasarkan Pelajaran Akidah
Akhlak kelas VIII di MTs Al-Faaizun secara umum memperoleh persentase
sebesar 58% atau sebanyak 36 siswa. Hal ini dapat diartikan bahwa sebagian
siswa kelas VIII memiliki pemahaman mengenai mata pelajaran akidah akhlak
berhubungan dengan tindakan bullying pada kategori “paham”. Data yang telah
dikumpulkan dari para responden yang berada pada kategori “sangat paham”
yaitu 13 siswa atau 21%, selanjutnya pada kategori “kurang paham” yaitu 8
siswa atau 13% dan pada kategori “tidak paham” yaitu 5 siswa atau 8%.
Berdasarkan data tersebut maka diperoleh data mata pelajaran akidah akhlak
berhubungan dengan tindakan bullying kelas VIII di MTs Al-Faaizun berada
pada kategori “paham” yaitu sebanyak 38 siswa atau 58%.
3. Uji statistik diperoleh = 8,79 dan = 1,671 dengan db = 60. Hal
tersebut menunjukkan bahwa > sehingga dapat ditarik kesimpilan
bahwa Hipotesis Alternatif diterima dan Hipotesis Nihil ditolak, hal
tersebut terdapat pengaruh antara mata pelajaran akidah akhlak terhadap
pemahaman bullying siswa kelas VIII di MTs Al-Faazun. Adapun besar
pengaruh mata pelajaran akidah akhlak terhadap pemahaman bullying siswa
memiliki nilai koefisien determinan sebesar 58,8%. Sehingga hasil akhir yaitu
mata pelajaran akidah akhlak mempengaruhi pemahaman bullying siswa
sebesar 58,8% sedangkan sisanya sebesar 41,2% dipengaruhi oleh faktor lain.
B. Saran
Berdasarkan penelitian dan pembahasan, penulis akan memberikan saran
perbaikan yang berkaitan dengan penelitian yang dilakukan. Ada beberapa saran yang
dapat disampaikan yaitu sebagai berikut:
1. Berdasarkan hasil yang diperoleh bahwa mata pelajaran akidah akhlak mmiliki
pengaruh terhadap pemahaman bullying siswa. Jadi diharapkan pada guru mata
pelajaran akidah akhlak mampu meningkatkan pengetahuan siswa mengenai
ajaran-ajaran dalam mata pelajaran akidah akhlak sehingga dapat mencegah
terjadinya tindakan bullying terutama di sekolah.
2. Bagi siswa dengan adanya penelitian ini, diharapkan lebih meningkatkan lagi
dalam memahami dampak-dampak yang akan terjadi dengan adanya tindakan
bullying sehingga siswa dapat meminimalisir tindakan bullying.
3. Bagi peneliti selanjutnya, hasil penelitian ini akan menjadi bahan pertimbangan
dan dapat melakukan tingkat pemahaman lebih mendalam dan dapat sebagai
data awal penelitian lebih lanjut mengenai bullying.

STAR20240244

244/2024

Perpustakaan Pusat

Tersedia