Skripsi ini membahas Kreativitas Guru Dalam Pengembangan Media Pembelajaran
Pada Masa Pandemi Di TK Permai Kelurahan Lalebata Kecamatan Lamuru.Adapun
yang menjadi masalah dalam skripsi ini adalah bagaimana kreativitas guru dalam
pengembangan media pembelajaran pada masa pandemi di TK Permai Kelurahan
Lalebata Kecamatan Lamuru, bagaimana tantangan yang dihadapi guru dalam
pengembangan media pembelajaran pada masa pandemic di TK Permai Lalebata
Kecamatan Lamuru.
Untuk memudahkan penelitian ini digunakan jenis penelitian kualitatif dengan
menggunakan pendekatan paedagogik, pendekatan sosiologi, dan pendekatan
psikologis.Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu jenis penelitian lapangan
(kualitatif).
Adapun hasil dari penelitian ini.Pertama Kreativitas guru dalammenyampaikan
materi menggunakan media pembelajaran dan masih ada peserta didik yang kurang
memahami materi.Cara yang dilakukan guru untuk mengembangkan media
pembelajran yaitu melihat youtube, ikut workshop, serta pelatihan dan kendala yang
dialami adalah keterbatasan alat atau susah dijangkau karena tidak bisa keluar rumah.
Guru akan memberikan pertanyaan yang bervariasasi kepada peserta didik sesuai
dengan keadaan dan memungkinkan peserta didik untuk menerima pertanyaan yang
bervariasi. Dari jawaban peserta didik akan diberikan nilai sesuai dengan kemampuan
yang dimiliki oleh peserta didik.Kedua, Tantangan Yang Dihadapi Guru Dalam
Pengembangan Media Pembelajaran Pada Masa Pandemi. Guru mengalami kesulitan
dalam penyedian alat atau media pembelajaran karena susah untuk dijangku. Guru
sering menemukan peserta didik yang kurang memahami materi yang disampaikan
sehingga guru harus menjelaskan kembali dengan munggunakan bahasa yang mudah
dimengerti oleh peserta didik. guru pernah mengalami kehabisan kuota sehingga
pembelajaran harus ditunda sampai selesai mengisi kuota internet. Guru juga sering
mengalami gangguan jaringan sehingga proses pembelajaran akan terhambat dan
akan dilanjut sampai jaringan kembali normal. Banyak hal yang dilakukan guru
seperti menjari tempat yang jaringan internetnya stabil agar pembelajaran tetap
berjalan.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian diatas dengan judul kreativitas guru
dalam pengembangan media pembelajaran pada masa pandemi di TK Permai
Kelurahan Lalebata Kecamatan Lamuru. Maka yang menjadi simpulan dalam
pembahasan skripsi ini adalah sebagai berikut:
1. Kreativitas Guru Dalam Pengembangan Media Pembelajaran Pada Masa
Pandemi di TK Permai Kelurahan Lalebata Kecamatan Lamuru
Kreativitas guru dalam pengembangan media pembelajaran pada masa
pandemi ialah guru melihat youtube, ikut workshop dan pelatihan. Guru
juga menggunakan benda yang ada disekitar dan disesuaikan dengan tema
pembelajaran. Misalnya tema tanaman subtema tanaman sayur maka guru
akan memperlihatkan macam-macam sayuran yang ada di rumah seperti
tomat, jagung, dan lain-lain. Selain itu guru juga mengugunakan peralatan
dapur sebagai media pembelajaran yang tentunya sesuai dengan tema
pembelajaran.
2. Tantangan Yang Dihadapi Guru Dalam Pengembangan Media
Pembelajaran Pada Masa Pandemi di TK Permai Kelurahan Lalebata
Kecamatan Lamuru
Tantangan yang dihadapi guru dalam pengembangan media
pembelajaran pada masa pandemi adalah alat yang susah dijangkau
dikarenakan susah untuk keluar rumah. Guru juga pernah mengalami
kehabisan kuota internet sehingga proses pembelajaran harus ditunda
sampai selesai mengisi kuota internet. Selain itu, guru juga sering
mengalami gangguan jaringan sehingga proses pembelajaran akan
terhambat dan akan dilanjut samapi jaringan kembali normal.
B. Implikasi
Melihat dari simpulan di atas maka peneliti mengusulkan beberapa
saran yang dapat dijadikan pertimbangan yaitu:
1. Untuk guru dari segi kreativitas, harus lebih kreatif lagi dalam
memanfaatkan benda yang ada untuk dijadikan media pembelajaran
sehingga peserta didik tertarik untuk mengikuti pembelajaran.
2. Mengenai akses jaringan, guru harus lebih teliti lagi sebelum proses
pembelajaran dimulai agar proses pembelajaran tidak terhambat dan
berjalan sesuai dengan waktunya.

STAR20230107

107/2023

Perpustakaan Pusat

Tersedia