Persepsi Guru Terhadap Metode Projek (Project Based Learning) Melalui Kurikulum Merdeka Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMPN 2 Cina

No image available for this title
Skripsi ini membahas tentang Persepsi Guru Terhadap Metode Projek
(Project Based Learning) Melalui Kurikulum Merdeka Pada Mata Pembelajaran
Pendidikan Agama Islam Di SMP Negeri 2 Cina. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui persepsi guru terhadap metode project based learning melalui
kurikulum merdeka, serta kendala yang dihadapi dalam menerapkan metode
project based learning. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif
kualitatif. Data diperoleh dengan mewawancarai tenaga pendidik dan tenaga
kependidikan, yaitu guru Pendidikan Agama Islam kelas VII. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa persepsi guru terhadap pengimplementasian metode project
based leraning melalui kurikulum merdeka positif dan sangat mengapresiasi. Hal
tersebut dilihat dari pengaplikasian metode project based learning yang berjalan
sesuai perencanaan pembelajaran, mulai dari menyusun Capaian Pembelajaran
(CP), menyusun Alur Tujuan Pembelajaran (ATP), dan menyusun Modul Ajar
(MA). Serta dalam proses pembelajaran guru dan siswa mampu menyelesaikan
seluruh rangkaian sintaks proyek, yakni dari merencanakan proyek, melaksanakan
proyek, mengawasi jalannya proyek hingga tahap evaluasi. Adapun kendala yang
dihadapi oleh guru ketika mengaplikasikan metode project based learning pada
pembelajaran Pendidikan Agama Islam antara lain, pembelajaran dengan
menggunakan metode ini membutuhkan durasi waktu yang lama, membutuhkan
banyak sarana dan prasarana, serta kekreatifan siswa yang berbeda-bed
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian maka penulis mengemukakan
simpulan sebagai berikut :
1. Persepsi guru terkait metode project based learning melalui
kurikulum merdeka positif dan mengapresiasi terhadap
implementasi Kurikulum Merdeka di sekolah. Hal tersebut
dapat dilihat dari pemahaman guru terhadap model
pembelajaran project based learning, terlihat bahwa guru
menyadari paradigma pembelajaran PJBL, yaitu memberikan
siswa suatu proyek untuk diselesaikan dalam jangka waktu
tertentu sambil berkolaborasi semaksimal mungkin dengan
anggota kelompoknya. Penerapan metode project based
learning ini dapat dikatakan berhasil karna guru dan siswa
mampu menyelesaikan seluruh rangkaian sintaks proyek
dengan berfikir kreatif dan berkolaborasi, yaitu: mulai dari
membuka pelajaran dengan menanya, merencanakan proyek,
melaksanakan proyek, mengawasi jalannya proyek hingga
tahap akhir yakni memberikan evaluasi.
2. Dalam penerapan metode project based learning melalui
kurikulum merdeka ada bebeapa kendala yang dihadapi atau
beberapa hal yang perlu diperhatikan, namun kendala ini tidak
menjadi penghalang bahkan menurut ibu sulastri kendala ini
menjadi sebuah tantangan seoarang guru dalam melaksanakan
70
71
pembelajaran, dan seorang guru mampu mengatasi sebuah
kendala yang ia hadapi. Adapun beberapa kendala yang
dihadapi oleh gru PAI kelas VII yaitu: pembelajaran dengan
model PJBL ini memerlukan durasi waktu yang lama untuk
sebuah proyek yang maksmal, keaktifan siswa, kemampuan
berfikir, kekreatifan siswa serta karakteristik siswa yang
berbeda–beda.
B. Saran
Setelah melaksanakan penelitian tentang Persepsi Guru
Terhadap Metode Projek (Project Based Learning) Melalui
Kurikulum Merdeka pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam
di SMP Negeri 2 Cina, maka adapun saran yang akan peneliti
sampaikan yaitu sebagai berikut:
1. Bagi kepala sekolah, terus mempertahankan dan lebih
meningkatkan pengembangan implementasi kurikulum merdeka
belajar dengan melakukan pembinaan dan pelatihan agar
kurikulum merdeka dapat terlaksana secara maksimal.
2. Bagi guru pendidikan agama islam, terus berkreasi dalam
pembelajaran dan senantiasa meningkatkan kemampuan dalam
menerapkan metode project based learning melalui kurikulum
merdeka.
3. Bagi siswa, bimbingan berkelanjutan dalam proses
pembelajaran dan lebih meningkatkan kekreatifan serta mampu
berkolaborasi dengan teman dalam proses pembelajaran
menggunakan metode project based learning melalui kurikulum
merdeka agar dapat menghasilkan sebuah produk yang lebih
maksimal serta dapat bermanfaat di kehidupan sehari-hari.
4. Bagi peneliti selanjutnya, hendaknya melakukan penelitian lebih
lanjut yang mampu mngungkap lebih dalam tentang persepsi
guru terhadap metode project based learning melalui kurikulum
merdeka dan diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi
referensi bagi penelitian selanjutnya untuk bidang yang sama
Ketersediaan
STAR20240212212/2024Perpustakaan PusatTersedia
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

212/2024

Penerbit

IAIN BONE : Watampone.,

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

Skripi Tarbiyah

Informasi Detil
Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain

Advanced Search

Gak perlu repot seting ini itu GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet Karena pesan web di Desawarna.com Siap : 085740069967

Pilih Bahasa

Gratis Mengonlinekan SLiMS

Gak perlu repot seting ini itu buat mengonlinekan SLiMS.
GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet
Karena pesan web di Desawarna.com
Kontak WhatsApp :

Siap : 085740069967

Template Perpustakaan Desawarna

Kami berharap Template SLiMS ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai template SLiMS bagi semua SLiMerS, serta mampu memberikan dukungan dalam pencapaian tujuan pengembangan perpustakaan dan kearsipan.. Aamiin

Top