Skripsi ini membahas tentang Implementasi Nilai-Nilai Barazanji terhadap
Pendidikan Islam pada Siswa MTs Nahdliyin Agrobisnis Gunung Lerang, Tujuan
dari penelitian ini secara sistematis adalah untuk mengetahui bagaimana Praktik
tradisi Barazanji, Bentuk penerapan nilai-nilai Barazanji serta Faktor pendukung
dan penghambat terhadap tradisi Barazanji pada Siswa MTs Nahdliyin Agrobisnis
Gunung Lerang. Jenis penelitian yang penulis gunakan yaitu jenis penelitian
kualitatif. Metode ini disebut metode kualitatif karena data penelitian yang berupa
deskripsi dan menggunakan analisis deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam
penelitian ini adalah wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa praktik tradisi Barazanji pada siswa/santri MTs Nahdliyin Agrobisnis
Gunung Lerang dilaksanakan secara rutin setiap malam Selasa yang dimulai
dengan pembacaan Ummul Qur’an oleh salah satu ustadz/guru sebagai pemandu
dan dilanjutkan oleh para siswa/santri secara bergiliran hingga bacaan terakhir.
Lalu ustadz/guru membaca do’a penutup kitab Barazanji dan terakhir ustadz/guru
menjelaskan terjemahan kitab Barazanji dari bahasa Bugis dan bahasa Indonesia
serta menjelaskan nilai-nilai pendidikan Islam yang terkandung dalam kitab
Barazanji. Selanjutnya bentuk penerapan nilai-nilai Barazanji terhadap
pendidikan Islam pada siswa/santri MTs Nahdliyin Agrobisnis Gunung Lerang
ialah nilai akhlak. Nilai akhlak ini terdiri dari beberapa macam yakni akhlak
kepada Allah swt., meneladani sunnah-sunnah rasulullah saw., akhlak terhadap
sesama, dan akhlak terhadap diri sendiri. Serta Faktor pendukung terhadap tradisi
Barazanji pada siswa MTs Nahdliyin Agribosnis Gunung Lerang mendapatkan
dukungan penuh oleh ketua yayasan dan pimpinan pondok pesantren dengan
memasukkan pembelajaran ini ke dalam kurikulum pesantren. Adapun faktor
penghambat terhadap tradisi Barazanji pada siswa MTs Nahdliyin Agrobisnis
Gunung Lerang ialah perbedaan latar belakang dan tingkat pemahaman santri
sehingga masih terdapat santri yang belum bisa dan kesulitan dalam membaca dan
memahami isi kitab Barazanji.
A. Kesimpulan
Setelah penelitian dilakukan dengan berbagai pengumpulan data dan
analisis data yang digunakan dalam menjawab rumusan masalah yang diajukan
dalam penelitian, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Praktik tradisi Barazanji pada siswa/santri MTs Nahdliyin Agrobisnis
Gunung Lerang dilaksanakan secara rutin setiap pada malam Selasa yang
dimulai dengan pembacaan Ummul Qur’an oleh salah satu ustadz/guru
sebagai pemandu dan dilanjutkan oleh para siswa/santri secara bergiliran
hingga bacaan terakhir. Lalu ustadz/guru membaca do’a penutup kitab
Barazanji dan terakhir ustadz/guru menjelaskan terjemahan kitab
Barazanji dari bahasa Bugis dan bahasa Indonesia dan menjelaskan nilai-
nilai pendidikan Islam yang terkandung dalam kitab Barazanji.
2. Bentuk penerapan nilai-nilai Barazanji terhadap pendidikan Islam pada
siswa/santri MTs Nahdliyin Agrobisnis Gunung Lerang ialah nilai dakwah
dan nilai akhlak. Nilai dakwah ini ialah makna-makna Barazanji yang
terkandung dalam al-Qur’an dan hadis. Sedangkan nilai akhlak ini terdiri
dari beberapa macam ialah akhlak kepada Allah swt., Akhlak Kepada Nabi
Muhammad saw., akhlak terhadap sesama, dan akhlak terhadap diri
sendiri.
3. Faktor pendukung terhadap tradisi Barazanji pada siswa MTs Nahdliyin
Agribosnis Gunung Lerang ialah kegiatan ini mendapatkan dukungan
penuh oleh ketua yayasan dan pimpinan pondok pesantren dengan
memasukkan pembelajaran ini ke dalam kurikulum pesantren, dan juga
membentuk kelompok yang dinamakan bintang sembilan yang terdiri dari
pembina-pembina yang salah satu di antaranya bertugas untuk
mengajarkan barazanji, serta pimpinan pondok pesantren juga
memfasilitasi seluruh kebutuhan yang diperlukan dalam pelaksanaan
kegiatan pembelajaran barazanji. Adapun faktor penghambat terhadap
tradisi Barazanji pada siswa MTs Nahdliyin Agrobisnis Gunung Lerang
ialah perbedaan latar belakang dan tingkat pemahaman santri sehingga
masih terdapat santri yang belum bisa dan kesulitan dalam membaca dan
memahami isi kitab Barazanji.
B. Saran
Setelah peneliti menguraikan kesimpulan, selanjutnya peneliti akan
menguraikan implikasi penelitian yang berisi saran-saran. Adapun saran-saran
yang peneliti maksud adalah sebagai berikut:
1. Diharapkan kepada pihak sekolah agar mampu meningkatkan perannya
dalam memberikan pendidikan karakter terhadap siswa agar kualitas
karakter siswa menjadi semakin meningkat.
2. Diharapkan kepada para guru di sekolah agar turut bekerja sama dengan
pihak-pihak terkait agar mampu meningkatkan perannya dalam
memberikan pendidikan karakter terhadap siswa selama berada di
lingkungan sekolah.
3. Diharapkan kepada para siswa agar terus menggali dan mengembangkan
potensi yang dimilikinya agar dapat mencapai titik terbaik dalam
kehidupannya di masa depan.

STAR20250019

19/2025

Perpustakaan Pusat

Tersedia