Implementasi Metode VAK (Visual Auditori Kinestetik) Untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Kelas VII pada Mata Pelajaran PAI di SMP Negeri 3 Palakka)
Andika Sari/862082020037 - Personal Name
Skripsi ini membahas mengenai “Implementasi Metode VAK (Visual
Auditori Kinestetik) Untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Kelas VII Pada
Mata Pelajaran PAI di SMP Negeri 3 Palakka”. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui sejauh mana Implementasi Metode VAK (Visual Auditori
Kinestetik) Untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Kelas VII Pada Mata
Pelajaran PAI. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian
kualitatif. Penelitian ini menggunakan pendekatan Pedagogis, Psikologis, dan
Sosiologis. Dalam pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara
dan dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan cara: reduksi data,
penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi.
Hasil penelitian yang pertama menunjukkan bahwa implementasi metode
VAK (Visual Auditori Kinestetik) di SMP Negeri 3 Palakka terdiri dari 4 tahap
yaitu; 1) tahap pelaksanaan yaitu guru memotivasi siswa lalu meriview materi
sebelumnya. 2) tahap penyampaian, guru menyampaikan materi dengan
menggunakan buku paket dan papan tulis. 3) tahap pelatihan yaitu guru
menggunakan pembelajaran diskusi dan praktik langsung. 4) tahap penampilan
hasil yaitu guru mengadakan evaluasi. Kemudian Kedua, faktor yang
mempengaruhi penerapan visual auditori kinestetik yaitu pertama faktor pendukung
yang meliputi kemampuan pendidik dan sumber belajar serta peserta didik yang
aktif, sedangkan faktor penghambat yang dimaksud meliputi kesulitan dalam
menyiapkan media, perbedaan karakter dan kurangnya konsentrasi siswa. Adapun
minat belajar siswa di SMP Negeri 3 Palakka yaitu; 1) perhatian siswa yaitu siswa
memperhatikan pada saat guru menyampaikan materi. 2) perasaan senang yaitu
siswa senang mengikuti pembelajaran PAI. 3) ketertarikan dalam melakukan
kegiatan pemebelajaran PAI 4) keterlibatan siswa.
A. Kesimpulan
1. Implementasi Metode pembelajaran yang terdiri dari beberapa langkah-
langkah metode pembelajaran VAK (Visual Auditori Kinestetik) yaitu:
Tahap Persiapan (Kegiatan pendahuluan) meriview kembali materi
sebelumnya selain itu dengan adanya buku paket siswa dapat belajar dengan
menganalisis materi yang akan dipelajari, Tahap Penyampaian guru
menyampaikan materi menggunakan buku paket yang memiliki gambar-
gambar yang menarik dan ketika masih ada siswa yang belum paham maka
guru menuliskan materinya dengan singkat dipapan tulis lalu menjelaskan
kepada siswa, Tahap Pelatihan Pada tahap pelatihan guru menggunakan
pembelajaran diskusi dan praktik langsung, Tahap Penampilan Hasil guru
mengadakan evaluasi kepada siswa, hal tersebut guru dapat mengetahui
apakah siswa dapat memahami materi yang telah disampaikan.
2. Faktor yang mempengaruhi Penerapan Metode VAK (Visual Auditori
Kinestetik) di SMP Negeri 3 Palakka, dilihat dari dua faktor yaitu faktor
pendukung yang meliputi pertama, kemampuan pendidik yaitu guru di SMP
Negeri 3 Palakka menguasai materi yang ingin disampaikan kepada siswa
dan tentunya memiliki beberapa cara untuk menciptkan pembelajaran yang
menyengkan. Kedua sumber belajar di SMP Negeri 3 Palakka yaitu guru
hanya menggunakan buku paket dan papan tulis. Ketiga peserta didik yang
aktif, yaitu siswa di kelas VII di SMP Negeri 3 Palakka ada beberapa siswa
yang aktif dan yang tidak aktif seperti haknya dalam pembelajaran diskusi.
Adapun faktor penghambat yang meliputi pertama, kesulitan dalam
menyiapkan materi pembelajaran yaitu guru masih memiliki beberapa
kendala dalam menyampaikan materi yaitu dengan penggunaan media
sehingga hanya menggunaka buku paket atau papan tulis. Kedua perbedan
karakter yaitu setiap siswa memiliki sikap yang berbeda-beda misalkan pada
saat belajar ada beberapa yang memperhatikan dan memahami materi yang
disampaikan oleh gurunya. Ketiga kurangnya konsetrasi siswa yaitu pada
saat proses belajar berlangsung perhatian siswa teralihkan misal ada
temannya yang menagaj bercerita sehingga tidak mendengarkan apa yang
disampaikan gurunya, hal tersebut dapat menganggu konsentrasi belajar
siswa.
3. Minat belajar siswa pada mata pelajaran PAI di SMP Negeri 3 Palakka.
Pertamaperhatian yaitu siswa memperhatikan pada saat guru
menyampaikan materi. Kedua, perasaan senang yaitu siswa menyukai
pembelajaran PAI sehingga selalu hadir dalam proses pembelajaran
berlangsung. Ketiga, ketertarikan yaitu siswa semangat dalam mengikuti
proses pembelajaran dan selalu mengerjakan tugas yang diberikan oleh
guru. Keempat, keterlibatan siswa yaitu siswa terlibat lansung atau aktif
dalam proses pembelajaran yang dimana biasa guru menunjuk setiap siswa
membacakan materi yang telah di suruh hafal sebelumnya. Kelima, motivasi
yaitu adanya dorongan dari guru sehingga siswa lebih semangat dalam
mengikuti proses pembelajaran PAI
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian, maka dibawah ini akan diuraikan
saran. Adapun saran yang penulis maksudkan dalam pembahasan skripsi ini
adalah sebagai berikut:
1. Kepada Pihak sekolah agar lebih mengomptimalkan sarana dan prasarana
sekolah demi kelancaran dan kemajuan belajar siswa.
2. Kepada guru PAI SMP Negeri 3 Palakka Hendaknya selalu memberikan
motivasi peserta didik untuk tidak merasa kurang percaya diri akan
kemampuannya dan jangan merasa takut an selalu memberi nasehat,
spirit dan penguatan kepada peserta didik bahwa mereka bisa menjadi
individu yang berprilaku baik serta trampil dalam bertindak sehingga
muncul rasa semangat dalam belajar.
3. Setelah penulisan skripsi ini di harapkan mampu memberikan kontribusi
di dalam dunia pendidikan formal, non formal, maupun pendidikan
informal.
Auditori Kinestetik) Untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Kelas VII Pada
Mata Pelajaran PAI di SMP Negeri 3 Palakka”. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui sejauh mana Implementasi Metode VAK (Visual Auditori
Kinestetik) Untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Kelas VII Pada Mata
Pelajaran PAI. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian
kualitatif. Penelitian ini menggunakan pendekatan Pedagogis, Psikologis, dan
Sosiologis. Dalam pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara
dan dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan cara: reduksi data,
penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi.
Hasil penelitian yang pertama menunjukkan bahwa implementasi metode
VAK (Visual Auditori Kinestetik) di SMP Negeri 3 Palakka terdiri dari 4 tahap
yaitu; 1) tahap pelaksanaan yaitu guru memotivasi siswa lalu meriview materi
sebelumnya. 2) tahap penyampaian, guru menyampaikan materi dengan
menggunakan buku paket dan papan tulis. 3) tahap pelatihan yaitu guru
menggunakan pembelajaran diskusi dan praktik langsung. 4) tahap penampilan
hasil yaitu guru mengadakan evaluasi. Kemudian Kedua, faktor yang
mempengaruhi penerapan visual auditori kinestetik yaitu pertama faktor pendukung
yang meliputi kemampuan pendidik dan sumber belajar serta peserta didik yang
aktif, sedangkan faktor penghambat yang dimaksud meliputi kesulitan dalam
menyiapkan media, perbedaan karakter dan kurangnya konsentrasi siswa. Adapun
minat belajar siswa di SMP Negeri 3 Palakka yaitu; 1) perhatian siswa yaitu siswa
memperhatikan pada saat guru menyampaikan materi. 2) perasaan senang yaitu
siswa senang mengikuti pembelajaran PAI. 3) ketertarikan dalam melakukan
kegiatan pemebelajaran PAI 4) keterlibatan siswa.
A. Kesimpulan
1. Implementasi Metode pembelajaran yang terdiri dari beberapa langkah-
langkah metode pembelajaran VAK (Visual Auditori Kinestetik) yaitu:
Tahap Persiapan (Kegiatan pendahuluan) meriview kembali materi
sebelumnya selain itu dengan adanya buku paket siswa dapat belajar dengan
menganalisis materi yang akan dipelajari, Tahap Penyampaian guru
menyampaikan materi menggunakan buku paket yang memiliki gambar-
gambar yang menarik dan ketika masih ada siswa yang belum paham maka
guru menuliskan materinya dengan singkat dipapan tulis lalu menjelaskan
kepada siswa, Tahap Pelatihan Pada tahap pelatihan guru menggunakan
pembelajaran diskusi dan praktik langsung, Tahap Penampilan Hasil guru
mengadakan evaluasi kepada siswa, hal tersebut guru dapat mengetahui
apakah siswa dapat memahami materi yang telah disampaikan.
2. Faktor yang mempengaruhi Penerapan Metode VAK (Visual Auditori
Kinestetik) di SMP Negeri 3 Palakka, dilihat dari dua faktor yaitu faktor
pendukung yang meliputi pertama, kemampuan pendidik yaitu guru di SMP
Negeri 3 Palakka menguasai materi yang ingin disampaikan kepada siswa
dan tentunya memiliki beberapa cara untuk menciptkan pembelajaran yang
menyengkan. Kedua sumber belajar di SMP Negeri 3 Palakka yaitu guru
hanya menggunakan buku paket dan papan tulis. Ketiga peserta didik yang
aktif, yaitu siswa di kelas VII di SMP Negeri 3 Palakka ada beberapa siswa
yang aktif dan yang tidak aktif seperti haknya dalam pembelajaran diskusi.
Adapun faktor penghambat yang meliputi pertama, kesulitan dalam
menyiapkan materi pembelajaran yaitu guru masih memiliki beberapa
kendala dalam menyampaikan materi yaitu dengan penggunaan media
sehingga hanya menggunaka buku paket atau papan tulis. Kedua perbedan
karakter yaitu setiap siswa memiliki sikap yang berbeda-beda misalkan pada
saat belajar ada beberapa yang memperhatikan dan memahami materi yang
disampaikan oleh gurunya. Ketiga kurangnya konsetrasi siswa yaitu pada
saat proses belajar berlangsung perhatian siswa teralihkan misal ada
temannya yang menagaj bercerita sehingga tidak mendengarkan apa yang
disampaikan gurunya, hal tersebut dapat menganggu konsentrasi belajar
siswa.
3. Minat belajar siswa pada mata pelajaran PAI di SMP Negeri 3 Palakka.
Pertamaperhatian yaitu siswa memperhatikan pada saat guru
menyampaikan materi. Kedua, perasaan senang yaitu siswa menyukai
pembelajaran PAI sehingga selalu hadir dalam proses pembelajaran
berlangsung. Ketiga, ketertarikan yaitu siswa semangat dalam mengikuti
proses pembelajaran dan selalu mengerjakan tugas yang diberikan oleh
guru. Keempat, keterlibatan siswa yaitu siswa terlibat lansung atau aktif
dalam proses pembelajaran yang dimana biasa guru menunjuk setiap siswa
membacakan materi yang telah di suruh hafal sebelumnya. Kelima, motivasi
yaitu adanya dorongan dari guru sehingga siswa lebih semangat dalam
mengikuti proses pembelajaran PAI
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian, maka dibawah ini akan diuraikan
saran. Adapun saran yang penulis maksudkan dalam pembahasan skripsi ini
adalah sebagai berikut:
1. Kepada Pihak sekolah agar lebih mengomptimalkan sarana dan prasarana
sekolah demi kelancaran dan kemajuan belajar siswa.
2. Kepada guru PAI SMP Negeri 3 Palakka Hendaknya selalu memberikan
motivasi peserta didik untuk tidak merasa kurang percaya diri akan
kemampuannya dan jangan merasa takut an selalu memberi nasehat,
spirit dan penguatan kepada peserta didik bahwa mereka bisa menjadi
individu yang berprilaku baik serta trampil dalam bertindak sehingga
muncul rasa semangat dalam belajar.
3. Setelah penulisan skripsi ini di harapkan mampu memberikan kontribusi
di dalam dunia pendidikan formal, non formal, maupun pendidikan
informal.
Ketersediaan
| STAR20240227 | 227/2024 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
227/2024
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2024
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
