Peran Humas dalam Pemasaran Lembaga Pendidikan Berbasis Pesantren di Darul Qur‟an Congg Kec. Kajuara

No image available for this title
Skripsi ini membahas tentang Peran Humas dalam Pemasaran Lembaga
Pendidikan Berbasis Pesantren di Darul Qur‟an Conggi. Tujuan dari penelitian ini
adalah untuk mengetahui sejauh mana peran humas dalam pemasaran lembaga
pendidikan berbasis pesantren di Darul Qur‟an Conggi. Jenis penelitian yang
digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Penelitian ini
menggunakan pendekatan manajemen. Dalam pengumpulan data menggunakan
metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Selanjutnya, menggunakan
tekhnik analisis data berupa reduksi data, penyajian data dan penarikan
kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peranan humas dalam
pemasaran lembaga pendidikan di Darul Qur‟an Conggi meberi sinergi untuk
keberhasilan lembaga pendidikan dalam menarik dan mempertahankan santri pada
pondok pesantren serta untuk membangun citra dan reputasi yang baik di mata
masyarakat sekitar maupun masyarakat luas. Namun, peran serta bagian humas
dalam hal tersebut dirasa masih kurang seperti masih kurangnya promosi kepada
masyarakat, masih kurangnya strategi yang direalisasikan serta kendala dana
terhadap pelaksanaan pemasaran lembaga pendidikan. Melihat pondok pesantren
yang masih baru maka sangat memerlukan pemasaran lembaga pendidikan yang
baik agar dapat menarik dan meningkatkan reputasi pondok pesantren, oleh
karena itulah sangat diperlukannya peranan humas
A. Simpulan
1. Peran humas merupakan segala tingkah laku yang dilakukan karena suatu
kedudukan atau posisi yang dilakukan oleh seseorang untuk orang lain, di
Pondok Pesantren Darul Qur‟an Conggi telah mempunyai bagian
kehumasan yang mempunyai tanggung jawab dan peranan dalam
menaungi hubungan antara pondok pesantren dengan masyarakat, humas
mempunyai dua kegiatan pokok yakni kegiatan eksternal dan kegiatan
internal. Kegiatan eksternal di pondok tersebut meliputi bagaimana pihak
pondok mampu melibatkan masyarakat, berkomunukasi dengan baik
dengan masyarakat sekitar serta menjalin hubungan yang baik seperti
contohnya pihak Pondok Pesantren Darul Qur‟an Conggi membuka
masjid untuk digunakan shalat berjamaah untuk masyaarakat umum,
kegiatan internal sendiri merupakan kegiatan antar pihak-pihak di dalam
pondok meliputi kerjasama tim antar warga pondok sendiri seperti
pimpinan, guru, staf dan santri.
2. Pemasaran lembaga pendidikan berbasis pesantren di Pondok Pesantren
Darul Qur‟an Conggi dilakukan dengan melibatkan lima elemen
pemasaran yakni produk yaitu santri pondok pesantren serta kegiatan
tahfidz yang menjadi bentu penawaran karena tahfidz pondok tersebut
bisa dikatakan bagus sehingga mampu meningkatkan citra pondok. Biaya
yang ditanggung oleh pondok dan diusahakan oleh pimpinan yang
menjadi keuntungan bagi santri namun masih sering ada kegiatan yang
kekurangan dana. Promosi, terkait hal ini belum dilakukan secara
maksimal karena pondok pesantren hanya diperkenalkan ke masyarakat
sekitar pondok saja serta pengelolaan promosi di media sosial belum
begitu terlihat. SDM yang belum begitu banyak namun ini juga
63
diseimbangkan dengan jumlah siswa serta proses yang masih merintis
namun tetap diusahakan agar selalu berkembang.
3. Peran humas dalam pemasaran lembaga pendidikan berbasis pesantren di
Darul Qur‟an Conggi, bisa dikatakan bahwa humas sangat berperan
dalam pemasaran lembaga pendidikan, seperti Pondok Pesantren Darul
Qur‟an Conggi ini yang masih terbilang baru sehingga begitu
membutuhkan pemasaran agar masyarakat mengenal lebih jauh terkait
pondok pesantren tersebut dan tertarik untuk menuntut ilmu di pondok
pesantren tersebut. Humas sangat berperan dalam meberi sinergi untuk
keberhasilan lembaga pendidikan dalam menarik dan mempertahankan
santri pada pondok pesantren serta untuk membangun citra dan reputasi
yang baik di mata masyarakat sekitar maupun masyarakat luas.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian ini, penulis mempunyai implikasi berupa
saran kepada pihak-pihak terkait, adapun saran yang penulis maksud yaitu :
1. Hendaknya staf humas lebih meningkatkan hubungan antara pondok dan
pesantren dengan cara lebih mendekatkan pondok dengan masyarakat,
misalnya membuat kegiatan yang melibatkan masyarakat.
2. Hendaknya dalam masa penerimaan siswa baru pondok membuat tim
yang ditugaskan untuk memperkenalkan atau mempromosikan pondok ke
sekolah-sekolah, bisa dimulai dari sekolah yang ada di daerah tersebut.
3. Pengelolaan media sosial dan web pondok pesantren hendaknya lebih
ditingkatkan lagi agar masyarakat mudah dalam mendapatkan informasi
seputar Pondok Pesantren Darul Qur‟an Conggi tersebut. Serta
seharusnya pondok pesantren lebih memperbanyak pamphlet, brosur dan
spanduk untuk diperlihatkan demi menarik minat masyarakat dari hal
tersebut.
Ketersediaan
STAR20240317317/2024Perpustakaan PusatTersedia
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

317/2024

Penerbit

IAIN BONE : Watampone.,

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

Skripsi Tarbiyah

Informasi Detil
Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subyek

Humas

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain

Advanced Search

Gak perlu repot seting ini itu GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet Karena pesan web di Desawarna.com Siap : 085740069967

Pilih Bahasa

Gratis Mengonlinekan SLiMS

Gak perlu repot seting ini itu buat mengonlinekan SLiMS.
GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet
Karena pesan web di Desawarna.com
Kontak WhatsApp :

Siap : 085740069967

Template Perpustakaan Desawarna

Kami berharap Template SLiMS ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai template SLiMS bagi semua SLiMerS, serta mampu memberikan dukungan dalam pencapaian tujuan pengembangan perpustakaan dan kearsipan.. Aamiin

Top