Skripsi ini membahas tentang “Implementasi Budaya Sekolah dalam
Upaya Pembentukan Karakter Peserta Didik di SMK Negeri 1 Bone”. Penelitian
ini bertujuan untuk mendeskripsikan Implementasi Budaya Sekolah dalam Upaya
Pembentukan Karakter Peserta Didik di SMKN 1 Bone. Penulis menggunakan
metode penelitian kualitatif melalui field research yang pengumpulan datanya
menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun teknik
analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan
kesimpulan serta verifikasi data. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa budaya
akademik, sosial budaya dan demokratis diterapkan untuk membentuk karakter
siswa yang baik. Di SMK Negeri 1 Bone, budaya akademik diterapkan melalui
keteladanan kepala sekolah dan guru, dengan penekanan pada nilai-nilai seperti
kejujuran, kedisiplinan dan ketekunan. Program kegiatan rutin seperti salat duha
berjamaah, literasi al-qur'an serta budaya 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan
Santun) mendukung pengembangan karakter religius, sosial dan emosional siswa.
Selain itu, penerapan kultur demokratis melalui partisipasi siswa dalam
pengambilan keputusan dan diskusi terbuka membantu membangun nilai-nilai
demokrasi seperti toleransi, kerjasama dan empati. Meskipun budaya sekolah
sudah diterapkan dengan baik, namun masih terdapat beberapa tantangan yang
harus dihadapi. Salah satu tantangan utama adalah konsistensi dalam penerapan
nilai-nilai dan aturan, di mana masih terdapat siswa yang melanggar aturan secara
berulang-ulang dan akan berpotensi merugikan diri sendiri.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan di BAB sebelumnya
yang telah dilakukan oleh peneliti di SMK Negeri 1 Bone, maka peneliti dapat
menyimpulkan sebagai berikut:
1. Implementasi budaya sekolah di SMK Negeri 1 Bone telah dilakukan
dengan baik melalui berbagai kegiatan rutin dan pendekatan yang
terintegrasi, seperti salat duha berjamaah, literasi Al-Qur'an, budaya 5S
(Senyum, Salam, Sapa, Sopan, dan Santun) serta program LISA (Lihat
Sampah Ambil). Budaya ini dirancang untuk mencakup aspek akademik,
sosial dan karakter siswa secara menyeluruh. Meskipun penerapan ini telah
menunjukkan hasil positif dalam membentuk karakter siswa namun, masih
terdapat tantangan yang harus diatasi. Tantangan tersebut meliputi
konsistensi penerapan nilai-nilai, partisipasi aktif siswa dan keterlibatan
seluruh elemen sekolah.
2. Upaya pembentukan karakter peserta didik di SMK Negeri 1 Bone
dilakukan melalui berbagai strategi yang melibatkan keteladanan, teguran
konstruktif, pengkondisian lingkungan dan kegiatan rutin. Kepala Sekolah
dan guru berperan sebagai teladan utama dalam menunjukkan sikap jujur,
disiplin dan tanggung jawab yang kemudian diharapkan dapat ditiru oleh
siswa. Teguran dilakukan secara konstruktif dan mendidik dengan
pendekatan persuasif untuk membantu siswa memperbaiki perilaku mereka
tanpa merasa tertekan. Pengkondisian lingkungan dilakukan dengan
menciptakan suasana belajar yang mendukung dan positif serta melibatkan
siswa dalam menjaga kebersihan dan kegiatan sosial. Kegiatan rutin seperti
salat duha berjamaah, literasi Al-Qur'an, dan budaya 5S mendukung
pembentukan karakter melalui praktik sehari-hari yang terintegrasi dalam
kurikulum. Kombinasi dari semua upaya ini bertujuan untuk menciptakan
lingkungan yang kondusif bagi perkembangan karakter siswa, meskipun
tantangan seperti konsistensi dan partisipasi aktif masih perlu diatasi untuk
mencapai hasil yang optimal.
3. Implementasi budaya sekolah di SMK Negeri 1 Bone dalam upaya
pembentukan karakter peserta didik dilakukan melalui pendekatan yang
menyeluruh dan terintegrasi dengan menerapkan berbagai kegiatan rutin
untuk mengintegrasikan nilai-nilai moral dan sosial dalam kehidupan seharihari siswa. Kepala Sekolah dan guru berperan sebagai teladan dengan
menunjukkan sikap jujur, disiplin dan tanggung jawab serta memberikan
teguran konstruktif untuk membantu siswa memperbaiki perilaku mereka.
Selain itu, pengkondisian lingkungan yang positif dan melibatkan siswa
dalam menjaga kebersihan dan kegiatan sosial memperkuat nilai-nilai
kepedulian dan tanggung jawab. Kombinasi dari semua upaya ini bertujuan
menciptakan lingkungan yang kondusif bagi perkembangan karakter siswa,
meskipun tantangan seperti konsistensi penerapan nilai-nilai dan partisipasi
aktif siswa masih perlu diatasi untuk mencapai hasil yang optimal.
B. Saran
1. Bagi Kepala Sekolah diharapkan dapat memperkuat upaya pembentukan
karakter siswa di SMK Negeri 1 Bone dengan melakukan evaluasi programprogram yang sudah berjalan. Peningkatan komunikasi antara guru, siswa
dan orang tua juga sangat penting untuk memastikan konsistensi penerapan
budaya di SMK Negeri 1 Bone.
2. Bagi guru diharapkan lebih aktif dalam mendampingi dan membimbing
siswa, baik dalam aspek akademik maupun karakter. Dengan memberikan
contoh nyata dalam kehidupan sehari-hari dan konsisten dalam menegur
serta memotivasi seluruh siswa di SMK Negeri 1 Bone, guru dapat menjadi
panutan yang kuat.
3. Bagi siswa diharapkan lebih menyadari pentingnya disiplin dan tanggung
jawab dalam menjalankan aturan sekolah untuk membentuk karakter yang
baik. Partisipasi aktif dalam kegiatan sekolah dan program-program
pengembangan karakter harus menjadi prioritas. Siswa juga diharapkan bisa
lebih konsisten dalam menerapkan nilai-nilai yang diajarkan di sekolah,
seperti kejujuran, sopan santun dan saling menghormati

STAR20240195

195/2024

Perpustakaan Pusat

Tersedia