Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan Metode
Role Play terhadap Keaktifan siswa. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 3
Awangpone. Penelitian ini dilakukan melalui pendekatan kuantitatif dengan jenis
penelitian quasi eksperimental dengan desain Pre-respond Post-respond Control
Group Design. Data hasil penelitian diperoleh menggunakan teknik observasi,
angket, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu statistik
deskriptif dan statistik inferensial, kemudian data dianalisis dengan menggunakan
aplikasi IBM SPSS statistic versi 25. Hasil analisis lembar observasi, menujukkan
bahwa tingkat pengaruh keaktifan siswa dengan menggunakan metode role play
pada mata pelajaran pendidikan agama Islam lebih baik jika dibandingkan dengan
menggunakan metode pembelajaran yang bersifat konvensional. Sedangkan hasil
analisis data hipotesis menggunakan program IBM SPSS statistic versi 25 pada
kelompok eksperimen yang menggunakan metode role play, diperoleh t hitung > t tabel
(2,841 > 1.675) sehingga H 0 ditolak dan H 1 diterima. Dengan demikian, terdapat
pengaruh dari penerapan metode role play terhadap keaktifan siswa pada mata
pelajaran pendidikan agama Islam kelas VIII SMP Negeri 3 Awangpone.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis lembar observasi yang telah peneliti lakukan
pada kelas VIII pada mata pelajaran pendidikan agam Islam dengan materi
meyakini Nabi dan Rasul Allah menjadi generasi digital yang berkarakter di
SMPN 3 Awangpone, menujukkan bahwa tingkat pengaruh keaktifan siswa
dengan menggunakan metode role play lebih baik dibandingkan dengan
menggunakan model pembelajaran yang bersifat konvensional. Sedangkan hasil
analisis data hipotesis menggunakan program IBM SPSS statistic versi 25 pada
kelompok eksperimen yang menggunakan metode Role Play , maka diperoleh
t hitung > t tabel (2,841 > 1.674) sehingga H 0 ditolak dan H 1 diterima. Dengan
demikian, terdapat pengaruh dari penerapan metode role play terhadap keaktifan
siswa mata pelajaran pendidikan agama Islam kelas VIII SMPN 3 Awangpone.
B. Saran
Setelah dilakukan penelitian selama satu bulan peneliti memberikan saran
yang berhubungan dengan pelaksanaan pembelajaran pada mata pelajaran
pendidikan agama Islam dengan menggunakan metoder role play terhadap
keaktifan siswa sebagai berikut:
1. Metode Role Play sangat bagus diterapkan dalam pembelajaran karena
dapat membuat siswa lebih aktif sehingga mempengaruhi prestasi belajar
siswa.
2. Bagi guru yang ingin menerapkan metode pembelajaran Role Play, harus
memiliki pengetahuan dan persiapan yang baik sehingga hasil yang di
dapat jsesuai dengan harapan dan memuaskan.
3. Bagi peneliti selanjutnya yang ingin menerapkan metode Role Play
sebaiknya melakukan survei terlebih dahulu apakah siswa yang dijadikan
subjek penelitian cocok dengan metode pembelajaran tersebut.

STAR20240179

179/2024

Perpustakaan Pusat

Tersedia