Analisis Risiko Usaha Peternakan Ayam Ras Petekur dalam Meningkatkan Omzet Penjualan Menurut Perspektif Ekonomi Islam (Studi pada Peternakan di Desa Mallari Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone)
Anisa Utami Novianty/01.18.3043 - Personal Name
Usaha ayam ras petelur merupakan usaha yang memiliki prospek yang sangat
potensial dan menguntungkan. Namun setiap usaha tentunya tidak terlepas dari yang
namanya risiko. Risiko merupakan suatu akibat yang kurang menyenangkan yang
dapat terjadi dalam suatu proses yang sedang berlangsung. Dalam Islam dibolehkan
menggunakan berbagai starategi untuk mengatasi risiko sepanjang strategi tersebut
tidak menghalalkan segala cara, tidak melakukan cara-cara yang salah, tidak
melakukan kebohongan dan mendzolimi orang lain. Dalam skripsi ini peneliti
membahas tentang risiko dan strategi dalam mengatasi risiko dalam meningkatkan
omzet penjualan menurut perspektif ekonomi Islam. Adapun tujuan penelitian ini
yaitu untuk mengetahui risiko dan startegi dalam mengatasi risiko usaha peternakan
ayam ras petelur dalam meningkatkan omzet penjualan menurut perspektif Ekonomi
Islam pada usaha peternakan ayam ras petelur di Desa Mallari Kecamatan
Awangpone Kabupaten Bone.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (Field Research) dan
pendekatan penelitian adalah kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan
metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik
analisis reduksi data, paparan data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa risiko yang terdapat dalam usaha peternakan
ayam ras petelur yaitu risiko produksi, risiko harga, risiko penyakit dan perubahan
cuaca. Sedangkan strategi dalam mengatasi risiko tersebut yaitu dengan melakukan
manajemen pakan, memaksimalkan produksi, pembersihan kandang dan pemberian
obat-obatan. Dengan menerapkan starategi tersebut dapat meningkatkan omzet
penjualan. Strategi yang digunakan tersebut dalam ekonomi Islam dibolehkan karena
tidak menghalalkan segala cara, tidak dilakukan dengan cara yang salah, serta tidak
melakukan kebohongan dan tidak mendzalimi orang lain.
A. Kesimpulan
1. Berdasarkan hasil peneliti terkait risiko usaha peternnakan ayam ras petelur
dalam meningkatkan omzet penjualan menurut perspektif ekonomi Islam
(studi pada peternakan di Desa Mallari Kecamatan Awangpone Kabupaten
Bone) yaitu risiko produksi, risiko harga, risiko penyakit dan perubahan
cuaca. Dalam setiap usaha dagang pasti akan mengalami yang namanya
risiko, risiko merupakan bagian yang tidak pasti terpisahkan dari kehidupan,
karena segala aktivitas pasti mengandung risiko bahkan ada anggapan yang
mengatakan tidak ada hidup tanpa risiko sebagaimana tidak ada hidup tanpa
kematian. Dalam Islam, bahwa risiko adalah suatu keniscayaan dalam
kehidupan, maka setiap orang diperingatkan untuk memperhitungkan secara
matang prestasi hari ini sebagai dasar menghadapi kemungkinan lain yang
terjadi kedepan, bahkan kemampuan memenej secara tepat memenej resiko
dimana hidup dalam rangka menghadapi kematian adalah merupakan prestasi
atau kualitas dari makna kehidupan itu sendiri.
2. Strategi dalam mengatasi risiko usaha peternakan ayam ras petelur dalam
meningkatkan omzet penjualan menurut perspektif ekonomi Islam (studi pada
peternakan di Desa Mallari Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone) yaitu
risiko produksi strategi yang digunakan yaitu dengan melakukan manajemen
pakan, risiko harga strategi yang digunakan yaitu dengan memaksimalkan
produksi, risiko penyakit strategi yang digunakan yaitu dengan melakukan
pembersihan kandang, sedangkan perubahan cuaca strategi yang digunakan
yaitu dengan memberikan obat-obatan. Dengan adanya strategi tersebut dapat
meningkatkan omzet penjualan pada peternakan ayam ras petelur. Strategi
yang digunakan tersebut dalam ekonomi Islam dibolehkan karena tidak
menghalalkan segala cara, tidak dilakukan dengan cara yang salah, serta tidak
melakukan kebohongan dan tidak mendzalimi orang lain. Rasulullah sendiri
dalam perjalanan dakwahnya mengimplementasikan strategi bisnis dengan
prinsip yang universal serta tidak terbatas oleh ruang dan waktu
B. Saran
Berdasarkan analisa dan kesimpulan yang telah penulis uraikan diatas,
maka ada beberapa saran yang perlu penulis sampaikan
1. Peneliti berharap dengan adanya penelitian ini dapat memberikan masuka
kepada peternak agar lebih baik dalam mengelola peternakan khusunya dalam
mengatasi risiko yang ada.
2. Peneliti berharap untuk peneliti selanjutnya agar dapat lebih mengembangkan
penelitian ini denga menenliti variabel lain yang berkaitan dengan risiko pada
usaha peternakan ayam ras petelur.
C. Implikasi
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dan setelah memperhatikan
hasil yang diperoleh dilapangan, maka penulis dapat mengimplikasikan beberapa
hal:
1. Secara ilmiah, dari hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi suatu
karya ilmiah yang dapat menunjang perkembangan ilmu pengetahuan dan bisa
menjadi sebuah masukan yang dapat mendukung peneliti maupun pihak
lainnya yang tertarik untuk meneliti dalam penelitian yang sama
2. Secara praktis, hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai
masukan dan sebuah pertimbangan bagi peternakan di Desa Mallari
Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone dalam mengetahui risiko dan
mengatasi risiko pada dalam meningkatkan omzet penjualan
potensial dan menguntungkan. Namun setiap usaha tentunya tidak terlepas dari yang
namanya risiko. Risiko merupakan suatu akibat yang kurang menyenangkan yang
dapat terjadi dalam suatu proses yang sedang berlangsung. Dalam Islam dibolehkan
menggunakan berbagai starategi untuk mengatasi risiko sepanjang strategi tersebut
tidak menghalalkan segala cara, tidak melakukan cara-cara yang salah, tidak
melakukan kebohongan dan mendzolimi orang lain. Dalam skripsi ini peneliti
membahas tentang risiko dan strategi dalam mengatasi risiko dalam meningkatkan
omzet penjualan menurut perspektif ekonomi Islam. Adapun tujuan penelitian ini
yaitu untuk mengetahui risiko dan startegi dalam mengatasi risiko usaha peternakan
ayam ras petelur dalam meningkatkan omzet penjualan menurut perspektif Ekonomi
Islam pada usaha peternakan ayam ras petelur di Desa Mallari Kecamatan
Awangpone Kabupaten Bone.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (Field Research) dan
pendekatan penelitian adalah kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan
metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik
analisis reduksi data, paparan data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa risiko yang terdapat dalam usaha peternakan
ayam ras petelur yaitu risiko produksi, risiko harga, risiko penyakit dan perubahan
cuaca. Sedangkan strategi dalam mengatasi risiko tersebut yaitu dengan melakukan
manajemen pakan, memaksimalkan produksi, pembersihan kandang dan pemberian
obat-obatan. Dengan menerapkan starategi tersebut dapat meningkatkan omzet
penjualan. Strategi yang digunakan tersebut dalam ekonomi Islam dibolehkan karena
tidak menghalalkan segala cara, tidak dilakukan dengan cara yang salah, serta tidak
melakukan kebohongan dan tidak mendzalimi orang lain.
A. Kesimpulan
1. Berdasarkan hasil peneliti terkait risiko usaha peternnakan ayam ras petelur
dalam meningkatkan omzet penjualan menurut perspektif ekonomi Islam
(studi pada peternakan di Desa Mallari Kecamatan Awangpone Kabupaten
Bone) yaitu risiko produksi, risiko harga, risiko penyakit dan perubahan
cuaca. Dalam setiap usaha dagang pasti akan mengalami yang namanya
risiko, risiko merupakan bagian yang tidak pasti terpisahkan dari kehidupan,
karena segala aktivitas pasti mengandung risiko bahkan ada anggapan yang
mengatakan tidak ada hidup tanpa risiko sebagaimana tidak ada hidup tanpa
kematian. Dalam Islam, bahwa risiko adalah suatu keniscayaan dalam
kehidupan, maka setiap orang diperingatkan untuk memperhitungkan secara
matang prestasi hari ini sebagai dasar menghadapi kemungkinan lain yang
terjadi kedepan, bahkan kemampuan memenej secara tepat memenej resiko
dimana hidup dalam rangka menghadapi kematian adalah merupakan prestasi
atau kualitas dari makna kehidupan itu sendiri.
2. Strategi dalam mengatasi risiko usaha peternakan ayam ras petelur dalam
meningkatkan omzet penjualan menurut perspektif ekonomi Islam (studi pada
peternakan di Desa Mallari Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone) yaitu
risiko produksi strategi yang digunakan yaitu dengan melakukan manajemen
pakan, risiko harga strategi yang digunakan yaitu dengan memaksimalkan
produksi, risiko penyakit strategi yang digunakan yaitu dengan melakukan
pembersihan kandang, sedangkan perubahan cuaca strategi yang digunakan
yaitu dengan memberikan obat-obatan. Dengan adanya strategi tersebut dapat
meningkatkan omzet penjualan pada peternakan ayam ras petelur. Strategi
yang digunakan tersebut dalam ekonomi Islam dibolehkan karena tidak
menghalalkan segala cara, tidak dilakukan dengan cara yang salah, serta tidak
melakukan kebohongan dan tidak mendzalimi orang lain. Rasulullah sendiri
dalam perjalanan dakwahnya mengimplementasikan strategi bisnis dengan
prinsip yang universal serta tidak terbatas oleh ruang dan waktu
B. Saran
Berdasarkan analisa dan kesimpulan yang telah penulis uraikan diatas,
maka ada beberapa saran yang perlu penulis sampaikan
1. Peneliti berharap dengan adanya penelitian ini dapat memberikan masuka
kepada peternak agar lebih baik dalam mengelola peternakan khusunya dalam
mengatasi risiko yang ada.
2. Peneliti berharap untuk peneliti selanjutnya agar dapat lebih mengembangkan
penelitian ini denga menenliti variabel lain yang berkaitan dengan risiko pada
usaha peternakan ayam ras petelur.
C. Implikasi
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dan setelah memperhatikan
hasil yang diperoleh dilapangan, maka penulis dapat mengimplikasikan beberapa
hal:
1. Secara ilmiah, dari hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi suatu
karya ilmiah yang dapat menunjang perkembangan ilmu pengetahuan dan bisa
menjadi sebuah masukan yang dapat mendukung peneliti maupun pihak
lainnya yang tertarik untuk meneliti dalam penelitian yang sama
2. Secara praktis, hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai
masukan dan sebuah pertimbangan bagi peternakan di Desa Mallari
Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone dalam mengetahui risiko dan
mengatasi risiko pada dalam meningkatkan omzet penjualan
Ketersediaan
| SFEBI20220185 | 185/2022 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
185/2022
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2022
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi FEBI
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
