Peran Humas Kelurahan Mampotu dalam Membina Kehidupan Beragama (Studi Kasus pada Komunitas Perkumpulan Petani P

No image available for this title
Skripsi ini membahas Peran Humas Kelurahan Mampotu dalam Membina Kehidupan
Beragama (Studi Kasus pada Komunitas Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A)
Kelurahan Mampotu, Kecamatan Amali), hal yang penting dikaji skripsi ini yaitu
peranan humas kelurahan Mampotu dalam membina kehidupan beragam di
komunitas P3A, latar belakang penulis ingin mengkaji penelitian ini adalah eksistensi
humas kelurahan Mampotu pada pembinaan kehidupan beragama dalam lingkungan
komunitas P3A, baik berupa implementasi peranannya maupun kendala dan faktor
pendukungnya.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran humas Kelurahan Mampotu
dalam membina kehidupan beragama dan faktor-faktor kendala dan pendukung
humas Kelurahan Mampotu dalam membina kehidupan beragama. Jenis Penelitian ini
jika dilihat dari tempat penelitiannya yaitu penelitian lapangan (field research). Jika
dilihat dari aspek analisis datanya maka penelitian ini termasuk penilitian deksriptif
kualitatif. Penelitian ini menggunakan pendekatan Komunikasi (emosional) dan
sosiologis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama Secara garis besar Peranan humas
kelurahan Mampotu sangat berpengaruh dalam kehidupan beragama khususnya pada
komunitas Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A). kedua, Dalam faktor yang
menjadi kendala humas pada saat menjalankan peranannya, mulai dari kurang
efektifnya sosialisasi antara humas dan masyarakat, masalah kebersihan untuk
kepentingan bersama, dan tingkat kesadaran masyarakat terhadap himbauan dan
arahan yang telah di lakukan humas untuk menjalankan perananya tersebut.
Meskipun seperti itu, faktor pendukung juga berperan penting dalam membantu
humas untuk menjalankan peranannya, seperti contohnya dukungan dari pemerintah
dan juga masyarakat sekitar yang bisa diajak bekerja sama dalam membina kehidupan
beragama lingkup Komunitas P3A serta nilai-nilai kebudayaan suku Bugis yang
berperan penting dalam hal ini.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diatas terkait penelitian
Peran Humas Kelurahan Mampotu dalam Membina Kehidupan Beragama (Studi
Kasus Pada Komunitas Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Kelurahan
Mampotu, Kecamatan Amali), adapun yang bisa penulis simpulkan dalam
penelitian ini, yaitu:
1. Secara garis besar Peranan humas kelurahan Mampotu sangat berpengaruh dalam
kehidupan beragama khususnya pada komunitas Perkumpulan Petani Pemakai
Air (P3A) . Karena berdasarkan tugas pokok humas sebagai salah satu pelayan
masyarakat harus konsisten dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. Ini
menandakan bahwa setiap kalangan akan mudah beradaptasi dengan yang lainnya
ketika ada perantara yang menjadi penengah di antara kedua belah pihak. Salah
satu contoh yang terjadi sebelum adanya komunitas P3A ini dimana pertikaian,
konflik, perdebatan antara masyarakat yang satu dengan yang lainnya, khusus di
dibdang pertanian, kini telah di atasi sedikit demi sedikit oleh komunitas P3A ini.
Di sisi lain adanya pengawasan dan wadah yang menjadi tolak ukur dari humas
kelurahan Mampotu selaku perantara pemerintah untuk terjun langsung dan
menjadi tokoh utama untuk kepentingan masyarakat baik dalam kehidupan
beragama, bernegara maupun bertetangga.
2. Setiap hal yang dilakukan pasti ada faktor penghambat dan juga pendukungnya,
inilah yang akan menjadi bahan evaluasi tersendiri, khususnya untuk humas selaku
perantara pemerintah yang bertugas untuk bersentuhan langsung dengan
masyarakatnya. Dalam faktor yang menjadi kendala humas pada saat menjalankan
peranannya, mulai dari kurang efektifnya sosialisasi antara humas dan masyarakat,
masalah kebersihan untuk kepentingan bersama, dan tingkat kesadaran masyarakat
terhadap himbauan dan arahan yang telah di lakukan humas untuk menjalankan
perananya tersebut. Meskipun seperti itu, faktor pendukung juga berperan penting
dalam membantu humas untuk menjalankan peranannya, khususnya dalam
membina kehidupan beragama lingkup Komunitas P3A yang beridiri sejak tahun
2019. Karena komunitas ini sangat mempengaruhi kehidupan bermasyarakat yang
lebih baik lagi di kelurahan Mampotu. Ini menjadi tolak ukur bahwa peranan
humas untuk membina kehidupan beragama dilingkup komunitas P3A dengan
masyarakat tani, akan lebih efektif ketika keduanya saling mengerti satu sama lain
dan belajar nilai-nilai keagamaan yang lebih baik lagi dengan cara bersosialisasi
langsung ke lapangan dan bersentuhan langsung dengan humas kelurahan
Mampotu.
B. Implikasi
Setelah peneliti menguraikan kesimpulan di atas, maka di bawah ini akan
diuraikan implikasi dari penelitian yang telah dilakukan. Adapun implikasi yang
diharapkan peneliti dapat terjadi yaitu sebagai berikut:
1. Kepada humas kelurahan Mampotu adanya faktor pendukung dan juga kendala
dalam menjalankan tugas merupakan dua hal yang menjadi dasar untuk
dijadikannya evaluasi terhadap kinerja. Mengingat kondisi di lingkungan
masyarakat sangatlah berbeda dengan kondisi yang telah di fikirkan. Maka dari itu
demi peningkatan kinerja humas dalam menjalankan peranannya, terkhusus dalam
membina kehidupan beragama di komunitas Perkumpulan Petani Pemakai Air
(P3A), perlu adanya terobosan dan inovasi untuk kelurahan dan komunitas
Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) yang jauh lebih baik lagi.
2. Kepada komunitas Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A), yang
sebagaimana menjadi penampung aspirasi masyarakat tani, khususnya
dalam kehidupan beragama, tidak akan lepas dari ajaran-ajaran agama yang
sebagaimana telah di ajarkan oleh Nabi Muhammad saw. baik dari bidang
pertanian ataupun hidup bersama di lingkup masyarakat. Komunitas
Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) merupakan wadah yang baru untuk
masyarakat khususnya yang bermata pencaharian bertani, guna memajukan
kecerdasan rakyat maupun akhlak dan kehidupan bermasyarakat yang lebih
baik lagi.
3. Kepada masyarakat kelurahan Mampotu bisa menjadi tokoh utama dalam
membantu humas untuk membina kehidupan beragama di kelurahan
Mampotu khususnya di komunitas Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A).
Karena dengan seimbangnya antara pemerintah dan masyarakat juga akan
melahirkan sebuah satu kesatuan yang lebih baik lagi. Masyarakat
merupakan salah satu unsur dari setiap wilayah, dan pemerintah juga
merupakan salah satu unsur dari setiap wiliyah. Keduanya tidak bisa
dipisahkan dan harus menjalin hubungan yang lebih baik lagi, dengan
hadirnya humas sebagai perantara pemerintah ditengah masyarakat lebih
memudahkan masyarakat untuk menyuarakan aspirasinya, ditambah
hadirnya suatu komunikasi yang lebih memudahkan lagi untuk terjalinnya
komunikasi yang lebih efektif
Ketersediaan
SFUD2022003939/2022Perpustakaan PusatTersedia
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

Skripsi FUD

Penerbit

IAIN BONE : Watampone.,

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Arab

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

Skripsi FUD

Informasi Detil
Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subyek

:Peran Humas

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain

Advanced Search

Gak perlu repot seting ini itu GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet Karena pesan web di Desawarna.com Siap : 085740069967

Pilih Bahasa

Gratis Mengonlinekan SLiMS

Gak perlu repot seting ini itu buat mengonlinekan SLiMS.
GRATIS SetUp ,Mengonlinekan SLiMS Di Internet
Karena pesan web di Desawarna.com
Kontak WhatsApp :

Siap : 085740069967

Template Perpustakaan Desawarna

Kami berharap Template SLiMS ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai template SLiMS bagi semua SLiMerS, serta mampu memberikan dukungan dalam pencapaian tujuan pengembangan perpustakaan dan kearsipan.. Aamiin

Top