Peranan Guru Pendidikan Agama Islam dalam Meningkatkan Motivasi Beragama Siswa Kelas VI SD Inpres 12/79 Pompanua Kecamatan Ajangale Kabupaten Bone
Iis Susianti. AR/02.17.1046 - Personal Name
Skripsi ini membahas mengenai : pertama, pelaksanaan peranan guru Pendidikan
Agama Islam pada kelas VI SD Inpres 12/79 Pompanua Kecamatan Ajangale
Kabupaten Bone. Kedua, motivasi beragama siswa di kelas VI SD Inpres 12/79
Pompanua Kecamatan Ajangale Kabupaten Bone. Ketiga, kontribusi guru Pendidikan
Agama Islam dalam meningkatkan motivasi beragama siswa kelas VI SD Inpres
12/79 Pompanua Kecamatan Ajangale Kabupaten Bone.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut, digunakan jenis penelitian
kualitatif (qualitatif research). Pendekatan yang digunakan berupa pendekatan
paedagogik, sosiologis dan psikologis. Data dikumpulkan melalui observasi,
wawancara dan dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan
analisis deskriptif kualitatif dengan tiga tahap yaitu tahap reduksi data, penyajian data
dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama, pelaksanaan peranan guru Pendidikan
Agama Islam pada kelas VI SD Inpres 12/79 Pompanua sudah berjalan dengan baik,
guru mendidik siswa agar mereka mengembangkan kemampuan berfikirnya, sebagai
seorang pengajar juga harus berusaha untuk mendapatkan ide-ide baru dalam
kegiatan keagamaan, guru juga memotivasi siswa agar mereka lebih aktif dalam
segala hal, sebagai seorang evaluator guru mengevaluasi hasil belajar siswa,
kepribadian siswa dari segi sikap keberagamaan, tingkah laku dan perbuatan. Kedua,
motivasi beragama siswa di kelas VI SD Inpres 12/79 Pompanua berjalan dengan
baik karena guru memberikan motivasi yang sangat besar artinya dalam membinbing
dan mengarahkan peserta didik terhadap tingkah laku keagamaan. Namun ada
motivasi tertentu yaitu motivasi instrinsik dan motivasi ekstrinsik. Dari motivasi
inilah timbul dalam diri manusia karena terbukanya hati manusia terhadap hidayah
Allah. sehingga orang tersebut menjadi orang yang beriman dan kemudian dengan
iman itulah ia lahirkan tingkah laku keagamaan. Ketiga, kontribusi guru Pendidikan
Agama Islam dalam meningkatkan motivasi beragama siswa kelas VI SD Inpres
12/79 Pompanua sangat besar, pelaksanaan peranan guru Pendidikan Agama Islam
telah mendorong siswa untuk terlibat aktif dalam kegiatan keagamaan, mereka juga
didorong untuk mengembangkan kemampuannya.
A. Kesimpulan
Setelah mengadakan penelitian tentang Peranan Guru Pendidikan Agama
Islam dalam Meningkatkan Motivasi Beragama Siswa Kelas VI SD Inpres 12/79
Pompanua, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Pelaksanaan Peranan Guru Pendidikan Agama Islam pada Kelas VI SD Inpres
12/79 Pompanua sudah berjalan dengan baik. Guru mendidik siswa agar
mereka terlibat aktif dalam proses pembelajaran, siswa juga didorong untuk
mengembangkan kemampuan berfikirnya. Guru Pendidikan Agama Islam
pada Kelas VI SD Inpres 12/79 Pompanua Kecamatan Ajangale Kabupaten
Bone sebagai seorang pengajar juga harus berusaha untuk mendapatkan ide-
ide baru dalam kegiatan keagamaan, untuk menciptakan suasana kelas yang
kreatif sehingga siswa tidak merasa bosan dalam pembelajaran, guru juga
memotivasi siswa agar mereka lebih aktif dalam segala hal baik dalam proses
pembelajaran maupun dalam kegiatan keagamaan. Sebagai seorang evaluator,
guru mengevaluasi hasil belajar siswa, kepribadian siswa dari segi sikap
keberagamaan, tingkah laku dan perbuatan.
2. Motivasi Beragama Siswa di Kelas VI SD Inpres 12/79 Pompanua berjalan
dengan baik, karena guru memberikan motivasi sangat besar artinya dalam
membimbing dan mengarahkan peserta didik terhadap tingkah laku
keagamaan. Namun, ada motivasi tertentu yaitu motivasi instrinsik dan
motivasi ekstrinsik. Dari motivasi inilah timbul dalam diri manusia karena
terbukanya hati manusia terhadap hidayah Allah. Sehingga orang tersebut
menjadi orang yang beriman dan kemudian dengan iman itulah ia lahirkan
tingkah laku keagamaan.
3. Kontribusi guru Pendidikan Agama Islam dalam meningkatkan motivasi
beragama siswa kelas VI SD Inpres 12/79 Pompanua sangat besar.
Pelaksanaan peranan guru Pendidikan Agama Islam telah mendorong siswa
untuk terlibat aktif dalam kegiatan keagamaan, mereka juga didorong untuk
mengembangkan kemampuannya.
B. Implikasi
Setelah memperhatikan beberapa kesimpulan tersebut, maka dapat
dikemukakan implikasi penelitian sebagai berikut:
1. Disarankan kepada seluruh guru yang ada di sekolah agar terus
mempertahankan kompetensi-kompetensi yang dimiliki agar peran yang
diemban dapat membawa perubahan positif terhadap siswa.
2. Disarankan bagi siswa agar selalu meningkatkan motivasi beragamanya,
meningkatkan perhatian dalam pembelajaran yang disampaikan guru ketika
belajar mengajar berlangsung, serta ikut berpatisipasi aktif dengan apa yang
guru arahkan.
3. Setelah penulisan skripsi ini diharapkan mampu memberikan kontribusi di
dalam dunia pendidikan formal, nonformal, maupun pendidikan informal.
Agama Islam pada kelas VI SD Inpres 12/79 Pompanua Kecamatan Ajangale
Kabupaten Bone. Kedua, motivasi beragama siswa di kelas VI SD Inpres 12/79
Pompanua Kecamatan Ajangale Kabupaten Bone. Ketiga, kontribusi guru Pendidikan
Agama Islam dalam meningkatkan motivasi beragama siswa kelas VI SD Inpres
12/79 Pompanua Kecamatan Ajangale Kabupaten Bone.
Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut, digunakan jenis penelitian
kualitatif (qualitatif research). Pendekatan yang digunakan berupa pendekatan
paedagogik, sosiologis dan psikologis. Data dikumpulkan melalui observasi,
wawancara dan dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan
analisis deskriptif kualitatif dengan tiga tahap yaitu tahap reduksi data, penyajian data
dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama, pelaksanaan peranan guru Pendidikan
Agama Islam pada kelas VI SD Inpres 12/79 Pompanua sudah berjalan dengan baik,
guru mendidik siswa agar mereka mengembangkan kemampuan berfikirnya, sebagai
seorang pengajar juga harus berusaha untuk mendapatkan ide-ide baru dalam
kegiatan keagamaan, guru juga memotivasi siswa agar mereka lebih aktif dalam
segala hal, sebagai seorang evaluator guru mengevaluasi hasil belajar siswa,
kepribadian siswa dari segi sikap keberagamaan, tingkah laku dan perbuatan. Kedua,
motivasi beragama siswa di kelas VI SD Inpres 12/79 Pompanua berjalan dengan
baik karena guru memberikan motivasi yang sangat besar artinya dalam membinbing
dan mengarahkan peserta didik terhadap tingkah laku keagamaan. Namun ada
motivasi tertentu yaitu motivasi instrinsik dan motivasi ekstrinsik. Dari motivasi
inilah timbul dalam diri manusia karena terbukanya hati manusia terhadap hidayah
Allah. sehingga orang tersebut menjadi orang yang beriman dan kemudian dengan
iman itulah ia lahirkan tingkah laku keagamaan. Ketiga, kontribusi guru Pendidikan
Agama Islam dalam meningkatkan motivasi beragama siswa kelas VI SD Inpres
12/79 Pompanua sangat besar, pelaksanaan peranan guru Pendidikan Agama Islam
telah mendorong siswa untuk terlibat aktif dalam kegiatan keagamaan, mereka juga
didorong untuk mengembangkan kemampuannya.
A. Kesimpulan
Setelah mengadakan penelitian tentang Peranan Guru Pendidikan Agama
Islam dalam Meningkatkan Motivasi Beragama Siswa Kelas VI SD Inpres 12/79
Pompanua, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Pelaksanaan Peranan Guru Pendidikan Agama Islam pada Kelas VI SD Inpres
12/79 Pompanua sudah berjalan dengan baik. Guru mendidik siswa agar
mereka terlibat aktif dalam proses pembelajaran, siswa juga didorong untuk
mengembangkan kemampuan berfikirnya. Guru Pendidikan Agama Islam
pada Kelas VI SD Inpres 12/79 Pompanua Kecamatan Ajangale Kabupaten
Bone sebagai seorang pengajar juga harus berusaha untuk mendapatkan ide-
ide baru dalam kegiatan keagamaan, untuk menciptakan suasana kelas yang
kreatif sehingga siswa tidak merasa bosan dalam pembelajaran, guru juga
memotivasi siswa agar mereka lebih aktif dalam segala hal baik dalam proses
pembelajaran maupun dalam kegiatan keagamaan. Sebagai seorang evaluator,
guru mengevaluasi hasil belajar siswa, kepribadian siswa dari segi sikap
keberagamaan, tingkah laku dan perbuatan.
2. Motivasi Beragama Siswa di Kelas VI SD Inpres 12/79 Pompanua berjalan
dengan baik, karena guru memberikan motivasi sangat besar artinya dalam
membimbing dan mengarahkan peserta didik terhadap tingkah laku
keagamaan. Namun, ada motivasi tertentu yaitu motivasi instrinsik dan
motivasi ekstrinsik. Dari motivasi inilah timbul dalam diri manusia karena
terbukanya hati manusia terhadap hidayah Allah. Sehingga orang tersebut
menjadi orang yang beriman dan kemudian dengan iman itulah ia lahirkan
tingkah laku keagamaan.
3. Kontribusi guru Pendidikan Agama Islam dalam meningkatkan motivasi
beragama siswa kelas VI SD Inpres 12/79 Pompanua sangat besar.
Pelaksanaan peranan guru Pendidikan Agama Islam telah mendorong siswa
untuk terlibat aktif dalam kegiatan keagamaan, mereka juga didorong untuk
mengembangkan kemampuannya.
B. Implikasi
Setelah memperhatikan beberapa kesimpulan tersebut, maka dapat
dikemukakan implikasi penelitian sebagai berikut:
1. Disarankan kepada seluruh guru yang ada di sekolah agar terus
mempertahankan kompetensi-kompetensi yang dimiliki agar peran yang
diemban dapat membawa perubahan positif terhadap siswa.
2. Disarankan bagi siswa agar selalu meningkatkan motivasi beragamanya,
meningkatkan perhatian dalam pembelajaran yang disampaikan guru ketika
belajar mengajar berlangsung, serta ikut berpatisipasi aktif dengan apa yang
guru arahkan.
3. Setelah penulisan skripsi ini diharapkan mampu memberikan kontribusi di
dalam dunia pendidikan formal, nonformal, maupun pendidikan informal.
Ketersediaan
| STAR20220183 | 183/2022 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
183/2022
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2022
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
