Peran Manajemen Waktu Peserta Didik Dalam Mewujudkan Proses Belajar Mengajar (PBM) Yang Efektif Dan Efisien Di SMP Negeri 3 Ulaweng
Ardiansyah.A/862312019051 - Personal Name
Penelitian ini membahas tentang Peran Manajemen Waktu Peserta Didik Dalam
Mewujudkan Proses Belajar Mengajar (PBM) Yang Efektif dan Efisien di SMP Negeri
3 Ulaweng. Tujuan penelitian ini adalah: 1) Mengetahui manajemen waktu peserta didik
SMP Negeri 3 Ulaweng. 2) Mengetahui Proses Belajar Mengajar (PBM) yang efektif
dan efisien di SMP Negeri 3 Ulaweng melalui manajemen waktu peserta didik. Pada
penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan
sosiologis dan pendekatan manajeman. Pendakatan tersebut digunakan untuk
memperoleh data yang diinginkan peneliti menggunakan data primer dan data sekunder.
Penulis menggunakan metode pengumpulan data dengan wawancara, observasi, dan
dokumentasi. Data hasil penelitian di analisis dengan cara mereduksi data, penyajian
data, dan konklusi (penarikan kesimpulan). Hasil penelitian ini menunjukkan adanya
masalah manajemen waktu di kalangan peserta didik, termasuk keterlambatan,
kurangnya fokus, dan ketidakdisiplinan dalam menyelesaikan tugas. Penelitian
menemukan bahwa perencanaan manajemen waktu yang baik dapat meningkatkan
prestasi belajar dengan menciptakan keseimbangan antara belajar dan tanggung jawab
lainnya. Disiplin, perencanaan, serta dukungan dari pihak sekolah dan kesadaran siswa
menjadi kunci keberhasilan. Proses Belajar Mengajar (PBM) yang efektif juga didukung
oleh kolaborasi antara guru dan siswa, inovasi dalam pembelajaran, serta pengelolaan
waktu yang baik, menjamin kesempatan optimal bagi setiap siswa untuk meraih
keberhasilan akademik. Temuan ini menekankan pentingnya implementasi manajemen
waktu yang lebih maksimal dalam pendidikan untuk mencapai hasil yang lebih baik
. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat ditarik kesimpulan
bahwa:
1. Perencanaan manajemen waktu bagi peserta didik di SMP Negeri 3 Ulaweng
sangat penting untuk meningkatkan efektivitas pendidikan. Manajemen
waktu yang baik tidak hanya membantu siswa menyelesaikan tugas tepat
waktu, tetapi juga menciptakan keseimbangan antara belajar, tanggung
jawab keluarga, dan pengembangan keterampilan pribadi. Kunci
keberhasilan terletak pada disiplin dan perencanaan, dengan dukungan dari
pihak sekolah dan kesadaran siswa. Pengawasan yang dilakukan secara
kolaboratif antara guru dan siswa melalui evaluasi formal dan refleksi diri
akan membantu siswa membangun kebiasaan disiplin dan mencapai prestasi
akademik yang lebih baik. Aspek-aspek seperti disiplin waktu, pengawasan
ketat, dan pengaturan pembelajaran interaktif diharapkan dapat
meningkatkan kualitas pendidikan secara keseluruhan. Namun masih
terbilang kurang maksimal, salah satunya karena tokoh utama yang menjadi
tokoh percontohan untuk peserta didik yaitu tenaga pendidik dan
mengajarkan serta mengimplimentasikan manajemen waktu dalam proses
belajar mengajar.
2. Proses Belajar Mengajar (PBM) yang efektif di SMP Negeri 3 Ulaweng
didukung oleh kedisiplinan guru, penerapan pembelajaran yang sesuai
dengan kebutuhan siswa, dan dukungan kepala sekolah. Inovasi dalam
pembelajaran berdiferensiasi serta upaya siswa untuk mengembangkan
keterampilan komunikasi menciptakan lingkungan belajar yang dinamis dan
mendukung. Kolaborasi antara guru dan siswa, termasuk program remedial
dan pengayaan, serta pengelolaan waktu belajar yang baik, memastikan
proses pembelajaran yang efisien. Dengan demikian, SMP Negeri 3
49
50
Ulaweng berkomitmen untuk memberikan kesempatan bagi setiap siswa
untuk mencapai keberhasilan akademik secara optimal.
lebih baik manajemen waktu tenaga pendidik dan peserta didik serta
meningkatkan lebih baik kedisiplinan.
2. Untuk tenaga pendidik dan peserta didik tetap mengupayakan program atau
metode menarik untuk keberlangsungkan proses belajar yang efektif dan
efisien.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian ini,penulis mempunyai implikasi berupa
saran kepada pihak-pihak terkait, adapun saran penulis maksud yaitu:
1. Diharkepada kepala sekolah membuat program baru untuk melatih
ebih baik manajemen waktu tenaga pendidik dan peserta didik serta
meningkatkan lebih baik kedisiplinan.
2. Untuk tenaga pendidik dan peserta didik tetap mengupayakan program atau
metode menarik untuk keberlangsungkan proses belajar yang efektif dan
efisien.
B. Saran
Mewujudkan Proses Belajar Mengajar (PBM) Yang Efektif dan Efisien di SMP Negeri
3 Ulaweng. Tujuan penelitian ini adalah: 1) Mengetahui manajemen waktu peserta didik
SMP Negeri 3 Ulaweng. 2) Mengetahui Proses Belajar Mengajar (PBM) yang efektif
dan efisien di SMP Negeri 3 Ulaweng melalui manajemen waktu peserta didik. Pada
penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan
sosiologis dan pendekatan manajeman. Pendakatan tersebut digunakan untuk
memperoleh data yang diinginkan peneliti menggunakan data primer dan data sekunder.
Penulis menggunakan metode pengumpulan data dengan wawancara, observasi, dan
dokumentasi. Data hasil penelitian di analisis dengan cara mereduksi data, penyajian
data, dan konklusi (penarikan kesimpulan). Hasil penelitian ini menunjukkan adanya
masalah manajemen waktu di kalangan peserta didik, termasuk keterlambatan,
kurangnya fokus, dan ketidakdisiplinan dalam menyelesaikan tugas. Penelitian
menemukan bahwa perencanaan manajemen waktu yang baik dapat meningkatkan
prestasi belajar dengan menciptakan keseimbangan antara belajar dan tanggung jawab
lainnya. Disiplin, perencanaan, serta dukungan dari pihak sekolah dan kesadaran siswa
menjadi kunci keberhasilan. Proses Belajar Mengajar (PBM) yang efektif juga didukung
oleh kolaborasi antara guru dan siswa, inovasi dalam pembelajaran, serta pengelolaan
waktu yang baik, menjamin kesempatan optimal bagi setiap siswa untuk meraih
keberhasilan akademik. Temuan ini menekankan pentingnya implementasi manajemen
waktu yang lebih maksimal dalam pendidikan untuk mencapai hasil yang lebih baik
. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat ditarik kesimpulan
bahwa:
1. Perencanaan manajemen waktu bagi peserta didik di SMP Negeri 3 Ulaweng
sangat penting untuk meningkatkan efektivitas pendidikan. Manajemen
waktu yang baik tidak hanya membantu siswa menyelesaikan tugas tepat
waktu, tetapi juga menciptakan keseimbangan antara belajar, tanggung
jawab keluarga, dan pengembangan keterampilan pribadi. Kunci
keberhasilan terletak pada disiplin dan perencanaan, dengan dukungan dari
pihak sekolah dan kesadaran siswa. Pengawasan yang dilakukan secara
kolaboratif antara guru dan siswa melalui evaluasi formal dan refleksi diri
akan membantu siswa membangun kebiasaan disiplin dan mencapai prestasi
akademik yang lebih baik. Aspek-aspek seperti disiplin waktu, pengawasan
ketat, dan pengaturan pembelajaran interaktif diharapkan dapat
meningkatkan kualitas pendidikan secara keseluruhan. Namun masih
terbilang kurang maksimal, salah satunya karena tokoh utama yang menjadi
tokoh percontohan untuk peserta didik yaitu tenaga pendidik dan
mengajarkan serta mengimplimentasikan manajemen waktu dalam proses
belajar mengajar.
2. Proses Belajar Mengajar (PBM) yang efektif di SMP Negeri 3 Ulaweng
didukung oleh kedisiplinan guru, penerapan pembelajaran yang sesuai
dengan kebutuhan siswa, dan dukungan kepala sekolah. Inovasi dalam
pembelajaran berdiferensiasi serta upaya siswa untuk mengembangkan
keterampilan komunikasi menciptakan lingkungan belajar yang dinamis dan
mendukung. Kolaborasi antara guru dan siswa, termasuk program remedial
dan pengayaan, serta pengelolaan waktu belajar yang baik, memastikan
proses pembelajaran yang efisien. Dengan demikian, SMP Negeri 3
49
50
Ulaweng berkomitmen untuk memberikan kesempatan bagi setiap siswa
untuk mencapai keberhasilan akademik secara optimal.
lebih baik manajemen waktu tenaga pendidik dan peserta didik serta
meningkatkan lebih baik kedisiplinan.
2. Untuk tenaga pendidik dan peserta didik tetap mengupayakan program atau
metode menarik untuk keberlangsungkan proses belajar yang efektif dan
efisien.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian ini,penulis mempunyai implikasi berupa
saran kepada pihak-pihak terkait, adapun saran penulis maksud yaitu:
1. Diharkepada kepala sekolah membuat program baru untuk melatih
ebih baik manajemen waktu tenaga pendidik dan peserta didik serta
meningkatkan lebih baik kedisiplinan.
2. Untuk tenaga pendidik dan peserta didik tetap mengupayakan program atau
metode menarik untuk keberlangsungkan proses belajar yang efektif dan
efisien.
B. Saran
Ketersediaan
| STAR20250074 | 74/2025 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
74/2025
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2025
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
