Efektivitas Penggunaan Media Tangram Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Siswa Pada Materi Luas Bangun Datar Kelas IV Di MIN 7 Bone
Novi Sulistiani/862322019070 - Personal Name
Penelitian ini membahas efektivitas penggunaan media tangram untuk
meningkatkan pemahaman konsep siswa pada materi luas bangun datar kelas IV
di MIN 7 Bone. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas
penggunaan media tangram untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa pada
materi luas bangun datar kelas IV di MIN 7 Bone. Metode penelitian ini
menggunakan jenis penelitian kuantitatif Pre-Eksperimen Design dengan Design
One Group Pretest-Posttest. Pendekatan penelitian menggunakan pendekatan
Pedagogik. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi, instrumen
tes, dan dokumentasi. Data yang diperoleh setelah penelitian dianalisis
menggunakan aplikasi SPSS Statistics Version 22.0 agar dapat mengetahui hasil
perhitungan nilai statistik deskriptif pretest-posttest, dan uji hipotesis. Penelitian
ini dilaksanakan di kelas IV A MIN 7 Bone dengan siswa yang berjumlah 28
orang. Hasil penelitian setelah dilakukan perlakuan menggunakan media tangram,
menunjukkan bahwa nilai yang diperoleh peserta didik kelas IV A pada saat post-
test terjadi peningkatan nilaidengan rata-rata sebesar 89,29, dan dapat dilihat dari
uji-t pada nilai pretest dan postest, dapat diketahui jika nilai (signifikansi) 2-tailed
0,000 < 0,05 maka Ho ditolak dan H 1 diterima, yang berarti media tangram efektif
untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa kelas IVAdi MIN 7 Bone, karena
nilai signifikansi yang diperoleh adalah 0,00.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan tentang efektivitas
penggunaan media tangram untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa pada
materi luas bangun datar kelas IV di MIN 7 Bone. Dapat disimpulkan sebagai
berikut:
1. Pemahaman konsep siswa (pretest) sehingga peneliti dapat mengetahui
bahwa skor pretest mendapat skor tertinggi (maximum) sebesar 80 dan
skor terendah (minimum) hanya 20 dengan jumlah rata-rata (mean) 50.71,
median 50.00 dan modus 60. Pemahaman konsep siswa belum dikatakan
maksimal karena nilai rata-rata yang diperoleh rendah.
2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan pemahaman konsep
siswa dalam proses belajar menggunakan media tangram dapat meningkat.
Hal ini dapat diketahui berdasarkan hasil analisis data pretest sebagai
pembanding posttest, nilai rata-rata pretest 50,71 sedangkan nilai rata-rata
posttest adalah 89,29. Hal ini menunjukkan bahwa media tangram dapat
diberlakukan dalam proses belajar mengajar pada mata pelajaran
Matematika.
3. Efektivitas penggunaan media tangram dapat meningkatkan pemahaman
konsep siswa pada mata pelajaran Matematika di MIN 7 Bone. Dapat
dilihat dari uji-t menggunakan SPSS for windows versi 22 pada nilai pre-
test dan post-tes, dapat diketahui nilai (signifikansi) 2-tailed adalah 0,000
< 0,05. H 0 ditolak dan H 1 diterima yang berarti bahwa pemahaman konsep
siswa lebih baik setelah penggunaan media tangram. Uji efektivitas
penggunaan media tangram dengan menggunakan bantuan aplikasi SPSS
versi 22 dengan nilai 78,31 yang berarti efektif.
B. Implikasi
Berdasarkan hasil penelitian, maka peneliti menggunakan saran untuk
meningkatakan hasil belajar dari mutu pendidikan. Adapun saran-saran yang
peneliti sampaikan adalah sebagai berikut:
1. Bagi guru diharapkan dapat menerapkan media tangram dalam proses
belajar mengajar dengan menyesuaikan karakteristik materi pelajaran
dalam rangka meningkatkan hasil belajar siswa.
2. Setiap media pembelajaran mempunyai kelebihan dan kekurangan
tersendiri. Oleh karena itu, guru harus mampu memilih media
pembelajaran yang sesuai dengan materi pelajaran, tujuan yang harus
dicapai, waktu yang tersedia serta sarana dan prasarana yang dimiliki.
3. Pihak sekolah hendaknya selalu memberikan dukungan kepada guru
dalam pengenalan media dimulai sejak dini kepada siswa.
meningkatkan pemahaman konsep siswa pada materi luas bangun datar kelas IV
di MIN 7 Bone. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas
penggunaan media tangram untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa pada
materi luas bangun datar kelas IV di MIN 7 Bone. Metode penelitian ini
menggunakan jenis penelitian kuantitatif Pre-Eksperimen Design dengan Design
One Group Pretest-Posttest. Pendekatan penelitian menggunakan pendekatan
Pedagogik. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi, instrumen
tes, dan dokumentasi. Data yang diperoleh setelah penelitian dianalisis
menggunakan aplikasi SPSS Statistics Version 22.0 agar dapat mengetahui hasil
perhitungan nilai statistik deskriptif pretest-posttest, dan uji hipotesis. Penelitian
ini dilaksanakan di kelas IV A MIN 7 Bone dengan siswa yang berjumlah 28
orang. Hasil penelitian setelah dilakukan perlakuan menggunakan media tangram,
menunjukkan bahwa nilai yang diperoleh peserta didik kelas IV A pada saat post-
test terjadi peningkatan nilaidengan rata-rata sebesar 89,29, dan dapat dilihat dari
uji-t pada nilai pretest dan postest, dapat diketahui jika nilai (signifikansi) 2-tailed
0,000 < 0,05 maka Ho ditolak dan H 1 diterima, yang berarti media tangram efektif
untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa kelas IVAdi MIN 7 Bone, karena
nilai signifikansi yang diperoleh adalah 0,00.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan tentang efektivitas
penggunaan media tangram untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa pada
materi luas bangun datar kelas IV di MIN 7 Bone. Dapat disimpulkan sebagai
berikut:
1. Pemahaman konsep siswa (pretest) sehingga peneliti dapat mengetahui
bahwa skor pretest mendapat skor tertinggi (maximum) sebesar 80 dan
skor terendah (minimum) hanya 20 dengan jumlah rata-rata (mean) 50.71,
median 50.00 dan modus 60. Pemahaman konsep siswa belum dikatakan
maksimal karena nilai rata-rata yang diperoleh rendah.
2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan pemahaman konsep
siswa dalam proses belajar menggunakan media tangram dapat meningkat.
Hal ini dapat diketahui berdasarkan hasil analisis data pretest sebagai
pembanding posttest, nilai rata-rata pretest 50,71 sedangkan nilai rata-rata
posttest adalah 89,29. Hal ini menunjukkan bahwa media tangram dapat
diberlakukan dalam proses belajar mengajar pada mata pelajaran
Matematika.
3. Efektivitas penggunaan media tangram dapat meningkatkan pemahaman
konsep siswa pada mata pelajaran Matematika di MIN 7 Bone. Dapat
dilihat dari uji-t menggunakan SPSS for windows versi 22 pada nilai pre-
test dan post-tes, dapat diketahui nilai (signifikansi) 2-tailed adalah 0,000
< 0,05. H 0 ditolak dan H 1 diterima yang berarti bahwa pemahaman konsep
siswa lebih baik setelah penggunaan media tangram. Uji efektivitas
penggunaan media tangram dengan menggunakan bantuan aplikasi SPSS
versi 22 dengan nilai 78,31 yang berarti efektif.
B. Implikasi
Berdasarkan hasil penelitian, maka peneliti menggunakan saran untuk
meningkatakan hasil belajar dari mutu pendidikan. Adapun saran-saran yang
peneliti sampaikan adalah sebagai berikut:
1. Bagi guru diharapkan dapat menerapkan media tangram dalam proses
belajar mengajar dengan menyesuaikan karakteristik materi pelajaran
dalam rangka meningkatkan hasil belajar siswa.
2. Setiap media pembelajaran mempunyai kelebihan dan kekurangan
tersendiri. Oleh karena itu, guru harus mampu memilih media
pembelajaran yang sesuai dengan materi pelajaran, tujuan yang harus
dicapai, waktu yang tersedia serta sarana dan prasarana yang dimiliki.
3. Pihak sekolah hendaknya selalu memberikan dukungan kepada guru
dalam pengenalan media dimulai sejak dini kepada siswa.
Ketersediaan
| STAR20230096 | 96/2023 | Perpustakaan Pusat | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
96/2023
Penerbit
IAIN BONE : Watampone., 2023
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Skripsi Tarbiyah
Informasi Detil
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Tidak tersedia versi lain
